Elisa Profile picture
Nov 5 12 tweets 8 min read
Wah @hariankompas 1 Nov memuat perjuangan kampung2 utk pemenuhan hak atas hunian layak let #collectivehousing. Sayang foto yg ditampilkan bkn versi “after”.

Ada 3 contoh strategi berbeda yg sdh kami implementasikan bersama di Jakarta.
Mari kita julidin .. #eh bahas maksudnya.
Jika punya kompas ID, cuss langsung ke sini:

Dan ada foto dari fotografer Kompas di Kampung Marlina sesudah penataan: dari gang gelap gulita dan tenggelam, menjadi gang terang benderang.

Suasana sebelum. VS fasade baru
kompas.id/baca/metro/202…
Liputan lainnya juga ada di @thejakartapost
Tgl 31 Okt, @RujakRCUS bareng @arkomindonesia dan @urbanpoor & @JRMK_Jakarta mengundang media dan 4 Kementerian untuk lihat 3 solusi terbangun berbeda di Jakarta yg kami harapkan jd terobosan di Nasional.

thejakartapost.com/indonesia/2022…
Ada 3 kampung dgn 3 strategi #collectivehousing berbeda.

Kampung Marlina: perbaikan setempat, dgn dana yg didapat dari hibah dan dana yg digulirkan Koperasi.

Kampung Akuarium: Kampung Susun

Kampung Tongkol: penataan setempat dan reforma agraria.
Kampung Tongkol. Terancam tergusur di 2014-5, & akhirnya mrk lakukan penataan mandiri: potong bangunan & ubah jd jalan inspeksi. Ada cohousing jg loh.

Pny kenangan pribadi soal kampung ini, krn berhasil kaitkan kampung ini dgn kegiatan2 UNESCO. Bahkan jd lokasi Heritage Clinic.
Kampung Susun Akuarium …

Rasanya wa udah terlalu banyak ngoceh ya soal ini … 😅

Dan kalau mau tau lebih banyak soal Kampung Susun, ada diskusinya di 10 Nov. daftar di sini: bit.ly/desainkampungs…
Dan yg terakhir, Kampung Marlina. Kondisi “before” adlh gang senggol tanpa pencahayaan, krn seluruh lantai 2 menempel ke dinding seberang gang.
Lalu, lewat pendampingan teknis & dana hibah+bergulir, satu persatu rumah diperbaiki: potong dan tambah lantai.
Dpt matahari+sirkulasi.
Terlampir adalah konsep Marlina …
Tidak terlalu melencenglah dari kenyataan … selain saat konstruksi, budget per rumahnya agak membengkak …

Btw, kampung ini menjadi “developer” bg dirinya sendiri.
Dan ini beberapa proses di Marlina.
Pic 1: Rumahnya ambles dan jalan makin ditinggikan.
Pic 2: mulai bongkar bongkar …
Dan afternyaaaa …

Perhatikan, bagian latar belakang adalah rumah yg blm masuk perbaikan setempat- jalan pun nunduk2 krn dimakan lantai 2. Dan rumah yg di latar depan sudah.
Jadi dapat matahari masuk, plus tanamannya tumbuh.
Eya maaf … aye salah masukkan gambar di atas. Gambar atas itu desain balai warga kampung Kedaung Kaliangke … haha ..

Nah berikut konsep desain Marlina:
Jadi, terima kasih @hariankompas dan @thejakartapost yg sdh meliput ..
dan semoga para Kementerian @atr_bpn @KemenPU @BappenasRI @Kemendag juga terinspirasi utk membuat terobosan kebijakan demi terwujudnya makin banyak #collectivehousing di berbagai kota Indonesia.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Elisa

Elisa Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @elisa_jkt

Nov 6
Setelah baca liputan ini, wa jadi kuesel:
Yang lebih menjengkelkan dari soal hutang 2 turunan adalah masa depan KAI jadi berrisiko dan gak jelas. Dan akhirnya berdampak ke masa depan perkeretaapian sa Indonesia. Cuma demi proyek geje, membahayakan yg lain.

Asli mau marah. ImageImageImage
Risiko lain adalah: mendorong peralihan tata guna lahan di hulu dan suburbanisasi, yang pastinya bakal diikuti sama land grabbing, konflik lahan, & hancurnya ekosistem.

Bakal lagi ke real estate yg spekulatif utk nombokin - rugi bandar lah kita semua, sampai generasi berikutnya.
Sekali lagi, tidak semua proyek transportasi massal/publik pasti otomatis bagus. Proyek goblok ya goblok aja …
Read 7 tweets
Nov 4
Sekali lagi ya, yang di bawah ini bukan contoh kritik arsitektur - tapi lebih seperti review ala pengguna yang layaknya ada di Google Map…

Scr kasar mata, pemakaian diksi di bawah jelas bikin thread di bwh utk gak layak masuk kategori sbg kritik arsitektur.
Mungkin ada konten pd thread yg obyektif, logis, bersandar pada ilmu arsitektur, perencanaan kota & bangunan - tp thread tsb misalnya tdk memenuhi kriteria:
1. Apakah sdh mengetahui POV arsitek?
2. Yang jelas bahasa & diksinya gak banget. Mana ada kritik nulis “kolam DBD”? 😂
Kolam DBD dlm konteks kritik mungkin jadi “Setiap ruang biru di TIM bak api dalam sekam bagi publik, terutama dalam menjaganya agar tetap indah dan memberi manfaat visual bagi publik sesuai dalam imaji arsiteknya. Tapi seberapa besar yg publik bisa korbankan demi imaji itu?”
Read 7 tweets
Nov 4
TIM baru membuat saya yakin, ada kalanya kalau arsitek2 ini pada ke Jepang, tolong ya pakai waktu itu jadi liburan saja - bukan utk “inspirasi” dipindahkan plek2 ke kota tropis macam Jakarta. Apalagi kalau budget materialnya gak nyampe 😑 ImageImageImageImage
Indonesia masuk no 2 terbesar yang gak percaya krisis iklim …
Dan inilah produk arsitektur kekiniannya, dgn fitur urban heat island, beton dimana-mana, dan entah air apa ini yg jelas gak berfungsi sebagai retensi di waktu hujan ekstrim …
Kurang denial apa coba 😅 ImageImageImageImage
Kita ini kota di negara berkembang, akses ke air bersihnya masih buruk dan masih ada keluarga2 yg harus beli air.
Bikin fitur yg mahal perawatan plus bahkan gak jelas hendak apresiasi “benda” atau “situasi” apa? 😑 Image
Read 40 tweets
Oct 7
Flash flood (banjir kilat) yang berbuntut musibah di Mtsn 19 mengingatkan pada flash flood di Thamrin, terutama Gedung UOB, akibatnya gagalnya tanggul BKB Latuharhari di 2013.
Menyedihkan sekali kali ini, terlebih korbannya anak2. Pemprov @DKIJakarta harus tanggung jawab & kudu
makin waspada utk risiko dr krisis iklim: hujan intensitas ekstrim dalam waktu singkat. Infrastruktur di Jakarta, saya rada yakin, tidak didesain utk menghadapi, hujan ekstrim tsb.
Jarak Mtsn 19 ke kali terdekat (lebar 4 meter) sekitar 210m dan arah air memang ke Barat, krn kelihatan sekali cekungnya ke arah halaman sekolah bahkan dr street view. Beda tinggi dgn jalan -1m.
Ini spt “menunggu bencana”. Kok bisa gak disadari ya risiko itu sama level lokal.
Read 14 tweets
Jul 4
Rencana giant seawall baru yang udah ganti nama lagi di 2019 (d/h JCDS, d/h NCICD) jadi IFSP …

Mau bikin tembok buat nutup teluk….. padahallllll ….
Padahalll …. Kalau yg 5 proyek dikerjakan bener (kecuali yg Sunda Kelapa showcase - entah itu apaan), ya tembok laut yg bakal ada tolnya itu jadi gak ada gunanya.

😂😂 itu mah tembok akal2an aja supaya bikin pulau2 palsunya nambah lagi.
Kenapa bisa bikin pulau palsunya 1-2 bahkan muncul semua lagi? spt bisa pemerintah akan bilang: gak cukup duit buat bikin tanggul, kudu kpbu lah, atau kewajiban pengembang lah dlll.

Padahal ya ela, pengembang aja masih lari dari kewajiban bikin tanggul di masing2 kawasannya.
Read 8 tweets
Jul 3
Gabut sore adalah nyimak pidato Menkeu dan Presiden soal penandatanganan MoU INA (Indonesia Investment Authority) - SWF nya Indonesia dgn Hutama Karya & Waskita Toll.

Rada aneh deh pas nyimak.

SWF alias sovereign wealth fund/pengelola investasi dana abadi biasanya antara basis sumber daya alam, surplus amggaran atau keuangan. Investasi SWF biasanya dilakukan di luar negeri.

SWF bisa ada di Indonesia tak lain tak bukan hasil UU Cilaka.
Yg rada bikin bingung saya yg bukan orang keuangan, INA menarik investasi luar negeri (dari 3 lembaga sesama SWF & dana pensiun asing) utk investasi proyek tol di dalam negeri - Trans Jawa dan Sumatera.
Read 12 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(