Makin menunjukkan bahwa Jokowi cukup respek kpd pasangan ini. Ada penghargaan besar atas karya mereka.
Tampaknya inilah knp pecinta Presiden @jokowi melayangkan protes lewat tagar #UnistallBukalapak.
Tagar #UnistallBukalapak ini bisa dipastikan lahir dr rakyat yg menolak mental muka dua.
Nah pertanyaannya, apakah mental ini merugikan @jokowi? Tidak sih. Zaky cuma merugikan diri sendiri, krn memamerkan sebuah mental buruk sbg pengusaha.
Masalahnya lagi² bgm kualitas seorang bos @bukalapak dan sejauh mana mereka bisa dipercaya.
Ada kekecewaan rakyat pecinta Jokowi hingga tagar #UnistallBukalapak ini semakin bergulir.
Mentalitas buruk itu adalah memamerkan sikap bgm membalas orang baik dgn menikamnya dr belakang. Ini dipamerkan @achmadzaky.
Ia terlihat berusaha menutup sebuah mentalitas buruk dgn keburukan lainnya.
Namun inilah yang telanjang ditunjukkan @achmadzaky sebagai bos @bukalapak.
@achmadzaky sekadar berusaha ulang spy kepentingannya di @bukalapak selamat. Sebab sbg perusahaan, ia sendiri mmg punya kepentingan besar di sana.
Toh, @achmadzaky sendiri yg sedang menunjukkan mentalitas bgm di balik perusahaannya itu. Kalaupun akhirnya berantakan, krn tangannya sendiri.
Saya pikir tidak. Justru pendukung @jokowi lebih apresiatif thdnya jika ia tegas menunjukkan dia ada di mana.
Apalagi jika dikaitkan dgn hal-hal lbh besar, maka mental diperlihatkan @achmadzaky ini juga punya daya rusak: ke diri sendiri dan apa yg ia bangun.
Ini soal bgm mentalitas, dan bgm impact jika mentalitas dua muka jadi budaya.
Persoalannya di sini ketika ia memamerkan sebuah topeng. Topeng-topeng begini yg sering bikin banyak orang tertipu.
Setara dengan kebiasaan mereka yg dicap koruptor. Mereka bisa memasang wajah manis, tapi di belakang justru mereka mencuri.
Sebab mau tidak mau, sikap dua muka itu identik dgn mentalitas tidak jujur.
Hubungan level pacaran saja bisa rusak krn ketidakjujuran. Begitu juga perusahaan, negara, banyak yg hancur krn memaklumi ketidakjujuran hingga jadi budaya.
Ini just sbg kritikan, sbg masukan, supaya mentalitas bermuka dua tidak menjadi budaya.
Di mata saya, di balik ini ada banyak hal yang tidak melulu urusan politik2an. Budaya apa yang ingin kita bangun?
Orang2 biasa spt saya cenderung akan menentang keras mental begini.
Tapi ini bukan masalah biasa di mata orang biasa spt saya.