1) Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, sebagai bagian dari pertemuan hari ini antara para pemimpin NATO dan G7, akan mengumumkan paket dukungan baru yang besar untuk Ukraina.
Soft War News
2) 6.000 rudal anti-tank & senjata lainnya serta dukungan keuangan utk tentara Ukraina 25 juta pound.
Hasil KTT Brussel, para pemimpin negara anggota NATO sepakat utk memperkuat sayap timur aliansi dgn mengerahkan 4 kelompok tempur di Rumania, Bulgaria, Hongaria, & Slovakia.
3) Stoltenberg akan tetap sebagai sekretaris jenderal NATO untuk satu tahun lagi karena situasi di Ukraina.
Kami setuju untuk memperkuat dukungan untuk Ukraina, termasuk pertahanan terhadap ancaman kimia, nuklir, dan dunia maya.
5) Anggota NATO menolak proposal Polandia tentang pengenalan zona larangan terbang lokal, penempatan pasukan penjaga perdamaian di wilayah Ukraina, dll.
Amerika Serikat akan menerima 100.000 pengungsi dari Ukraina.
Rusia telah menyatakan bahwa mereka telah mengamankan tujuan utama yang dicarinya pada fase pertama dari “operasi militer khusus” melawan Ukraina dan sekarang fokus pada pembebasan wilayah Donbass, saat konflik memasuki bulan kedua.
“Tujuan utama dari operasi tahap pertama secara umum telah tercapai,” kata Sergei Rudskoi, kepala Direktorat Operasi Utama Staf Umum Rusia.
“Potensi tempur Angkatan Bersenjata Ukraina telah sangat berkurang, yang … memungkinkan untuk memfokuskan upaya inti kami untuk mencapai tujuan utama, pembebasan Donbass,” tambah Rudskoi.
1) Hari ini, 26 Maret - Hari Peringatan Internasional Korban Perbudakan dan Perdagangan Budak Transatlantik, berikut adalah penggambaran 7 pemberontakan budak yang semuanya penting dalam mengakhiri perbudakan. 🧵
2) Revolusi Haiti 1791–1804, pemberontakan budak yang berubah menjadi perang revolusioner untuk kemerdekaan yang akan mengalahkan penjajah Prancis dan Spanyol serta berdirinya republik kulit hitam pertama yang bebas.
3) Pada tahun 1831, Pemberontakan Natal sebelas hari dimulai di Jamaika, ketika 60.000 budak memberontak melawan Kerajaan Inggris untuk kebebasan mereka.
Lavrov: Eropa meminjam taktik anti-Rusia dari Nazi Jerman
Menteri luar negeri Rusia mengatakan Barat telah menyatakan “perang total” terhadap negaranya, menggunakan taktik yang sebanding dengan Nazi Jerman.
“Mereka telah menyatakan perang hibrida sejati, perang total melawan kami,” kata Sergei Lavrov pada hari Jumat, mengecam sanksi bersejarah Eropa terhadap Rusia.
Mesin sanksi Barat telah bekerja dengan kecepatan penuh terhadap Rusia sejak Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina pada 24 Februari dalam upaya untuk "de-militerisasi" dan "de-Nazify" negara tetangga.
Para Pemimpin Komunitas Muslim Rusia Dukung Operasi Militer Khusus Rusia di Ukraina.
1) Ketua Mufti Dewan Pusat Spiritual Muslim Rusia Talgat Tajuddin mengatakan operasi khusus di Ukraina merupakan langkah yang terpaksa dan tidak dapat dihindari.
Utas | Soft War News
2) Ini adalah tindakan yang dibenarkan dan terpaksa dilakukan. Ketika nazisme dan fasisme bangkit kembali di sebelah (negara) kita, ketika Barat bahkan mencoba mengadu domba persaudaraan kita, hal itu tidak mungkin dianggap normal.
Soft War News
3) Jika ada ancaman rudal yg dpt mencapai ibu kota Tanah Air kita dlm 5—7 menit, bahkan ke Ufa, Kazan, & kota2 Rusia lainnya, siapa yg akan menoleransi ini? kata Tajuddin.
Tidak ada yg menyukai perang krn rakyat kami tlh menyaksikan sendiri betapa perang sangat menyengsarakan.