Thread by @JangkarDKI

Ingat program oke oce pak @sandiuno yg heboh itu ?

Nah mimin iseng krn tergelitik dg gembar gembor udah sip pokoknya program itu.

Jadi mimin pergilah ke Jakarta Fair krn kepikiran harusnya ada UMKM, UKM dan atau IKM oke oce yg difasilitasi pemprov dki.

Setelah parkir dan muter sana sini, pandangan mimin tertuju pada beberapa penjaga stand yg berseragam kaos oke oce bos. Nah mimin penasaran, kok ada kata bos diseragam oke oce ?

Akhirnya mimin putusin utk mendekati salah satu stand yg berseragam tsb dan lagi sepi.

Setelah basa basi dan membeli salah satu dagangannya, mimin mulai bertanya ttg seragam dan lainnya agar mimin tercerahkan. Jadi begini ceritanya (versi pedagang tsb)

Mereka yg berseragam tsb adalah kumpulan pedagang2 yg selama ini (sudah bertahun-tahun) menjadi pedagang dibazar bazar gedung2 perkantoran baik kementrian maupum swasta. Disampaikan bahwa digedung2 hampir 2 minggu sekali ada bazar2 yg diadakan oleh EO2 lokal.

Selama ini mereka membayar 750rb-2.5jt utk 3 hari berdagang digedung2 tsb. Mereka sudah tahunan menjalankan usaha spt itu, utk memenuhi kebutuhan hidup dan keluarga mereka. Selama ini barang2 yg mereka jual, ambil dr tanah abang dan atau thamrin city lalu dijual digedung2 tsb

Nah....2th belakangan banyak muncul EO2 abal2 yg sering menipu mereka. Dijadwalkan ada bazar digedung A misal, setelah bayar DP 50% ternyata batal dan gak ada kabar beritanya. Sehingga banyak yg menjadi korban penipuan EO tsb.

Jumlah mereka cukup banyak, sampai ratusan pedagang. Dari kejadian itulah mereka memutuskan utk membentuk sebuah komunitas pedagang dg nama Bos. Dan mereka mengadakan pendekatan sendiri ke gedung2 utk mendapatkan jadwal utk mereka.

Selain harga sewa menjadi lebih murah, mereka terjamin tidak akan tertipu lagi.

Dari sinilah awal mula muncul oke oce bos.

Dalam perjalanan mereka, pendekatan ke walikota2 di jakarta dan pemprov utk minta ijin adakan bazar dikantor walikota dan balaikota.

Jadi klop saat pengajuan ijin ke pemprov.....mereka lgs disambut gembira pak @sandiuno

Dg syarat menjadi anggota oke oce, maka mereka lgs diapprove utk acara bazar ditiap kantor walikota dan balaikota. Termasuk di PRJ mereka dapat tempat dg membayar sewa 600rb per hari

Lalu mimin penasaran, apakah kaos ini diberikan oleh tim oke oce ? Dan apa dapat suntikan modal atau pelatihan ?

Jawabnya, kaos beli sendiri.....boro2 modal, belum pernah ada tawaran. Klo pelatihan pernah didaftar katanya mau pelatihan, tapi sampai skr belum pernah

Mereka juga bingung, pelatihan apa, krn mereka dagang...ambil barang dr tanah abang atau thamrin city lalu jual lagi. Mending jualan dari pada duduk dengerin org ceramah katanya.

Itu sekelumit cerita mimin dari hasil berkunjung ke Pekan Raya Jakarta.....jadi pak @sandiuno mohon perhatiannya jika program oke oce menurut bapak memang bagus jalankanlah dg sempurna agar benar2 bermanfaat bagi rakyat dki.