Thread by @Ny_septian

- PELET GETIH REGET-
(PELET DARAH KOTOR)
2
#horrorromantis
#bacahorror
#ceritahorror
#ceritaht
#horrorstory
#based_on_true_story
#ceritaserem
#urbanlegen
#threadhorror

WARNING!!
JANGAN PERNAH DITIRU KARENA BERAKIBAT FATAL

saja mbak Dyah. Ketika Dira tidak dirumah aku segera bertamu untuk bertemu mbak Dyah, waktu itu hari sudah sore dan hujan rintik
Dyah : eh kamu En, nyari Dira? Dira nya g ada tuh keluar.. g pamit lagi
Aku : enggak kok mbak, justru kesini aku mau nyari mbak, ada hal penting yg mau

aku bicarakan sama mbak,
Dyah : lho lho kadingaren, emang penting banget tho? soal apa?
Aku : (mengangguk) soal Dira mbak
Dyah : 😲 (terkejut) opo o Dira? banyak yg berubah??
Aku : (mengangguk)
Dyah : sudah ku duga, tapi aku bingung en mau nanya ke siapa, mau nanya ke Dira

langsung g mungkin, sekarang dia pemarah dan tertutup
Aku : nah iku mbak sing kudu kita caritahu, aku ada sedikit info, tapi mbak janji yo jangan dibilang i ke Dira nanti Dira marah sama aku malah mogok g mau cerita cerita lagi, aku kasihan mbak sama Dira
Dyah : oke janji, ayo

cepet cerita, aku tak dengerin dhek En nanti kita cari solusi bareng2.
Aku : mbak tahu gak soal Putra? ini dia punjer masalah nya, semenjak kenal putra, Dira berubah drastis, bahkan dari curhatannya Dira cerita intinya si Putra ini sering minta dibayarin, entah bensin atau makan

di warung, bahkan berani minta dibelikan baju atau apa yg dia mau, yg bikin gak habis pikir Dira bilang bakal ngelakuin apapun untuk bertahan, aduh mbak nek aku jadi Dira wes g kuat kaburr aja
Dyah : astagaa, adikku sampek kaya gitu? padahal dulu nggak gitu kalau pacaran, oke

besok mbak akan cari tahu soal Putra, asal usul keluarganya,tugas kamu en,nyari tahu dimana sekolah nya Putra ya?
Aku : siap mbak, demi keselamatan Dira aku siap melakukan apapun
Lalu keesokannya aku melakukan tugas dari mbak Dyah dg sempurna, dan kami akan bertemu lagi 3hari

kemudian,
Sore itu
Dyah : en, sejauh apa Dira curhat ke kamu?
Aku : kata Dira dia sering main kerumah Putra, disana Dira sering disuruh makan sama minum, bahkan kalau pulang suka dibawain makanan atau lauk
Dyah : makanya dia sering banget bawa pulang lauk, ternyata dari rumah si

putra ya
Aku : (mengangguk)
Dyah : gawat iki 🥴
Aku : kok gawat, kenapa emang mbak?
Dyah : bisa jadi lauk itu yg bikin Dira berubah
Aku : lho kok bisa?
Dyah : aduh kamu iki, besok wes tak jelaske.. mbak mau kerumah orang pintar dulu, nanyain kenapa adikku bisa jadi se error ini

Aku hanya bengong dan semakin bingung melihat mbak Dyah kalang kabut sendiri. Merasa kawatir dan penasaran, aku memilih menunggu informasi dari mbak Dyah.
Beberapa hari lamanya mbak Dyah tidak ada kabar, sambil menunggu aku mendekati Dira lagi supaya Dira mau terbuka lagi padaku

namun sia sia, skrg dira benar benar tertutup, sepertinya dia menaruh curiga padaku, karena telah membocorkan rahasia hubungan nya dg putra. Aku merasa di unfriend oleh Dira, ditengah kegalauan,tiba tiba mbak Dyah menghubungiku dan memintaku datang kerumah. Akupun bergegas pergi

sesampainya disana
Dyah : sini masuk duduk, cepeet
Aku : iya mbak iya, gimana mbak?
Dyah : sebelumnya sorry ya en, dg terang terangan, habis kita ngbrol dulu itu, Dira langsung tak bawa ke orang pinter, ih merinding aku
Aku : tuh kan, makanya Dira skrg tertutup sama aku mbak

Dyah : wes ora popo sing penting skrg faktanya sudah ketahuan kalau putra itu curang
Aku : sing genah mbak, curang gimana?
Dyah : Dira iku wes kenek guna guna dhek, lewat makanan sama minuman yg Dira makan dan bawa pulang dari sana, setelah mbak selidiki si putra ini kakeknya

seorang dukun, buka suudzon ya dhek, tapi perubahan Dira itu gak lazim
Aku : 😲 ih mbak serem deh
Dyah : iya bener, orang pinter nya bilang Dira tu udah kenyang kemenyan sama kembang, skrg gini deh, kalau Dira bisa di cegah untuk kesana lagi mungkin bisa berkurang pengaruh guna2

itu.
Aku : aku usahain, bakalan bantu Dira mbak buat tetep stay dirumah
Dyah : makasih ya dhek, beneran aku ngerasa banyak terbantu sama kamu
Aku : sama sama mbak
Sejak itu aku mulai mengatur strategi untuk menjaga Dira supaya gak lagi ketemu sama putra, karena putra tidak

pernah mau datang ke rumah Dira, namun dira yg dipaksa untuk keluar dari rumah untuk bertemu putra. Aku pun lebih sering main kerumah dira, dan pulang pergi bersama. Hingga suatu hari Dira tiba tiba menolak untuk ku temani saat berangkat sekolah
Aku : hei Dira, nanti kita masuk

siang, barengan lagi ya?
Dira : sorry en, aku gbisa.. dirumah lagi repot
Aku : oh gitu
Dira : iya motor nya mau dipake belanja ke pasar, jadi nanti aku berangkat awal naik angkot
Aku : yaudah deh, kalo gtu nanti ketemu disekolah ya
Dira : okedeh
(percakapan lewat telepon)

Siang hari saat aku sampai disekolah ternyata Dira belum sampai, aku pun menantinya digerbang sekolah. Bel masuk kelas sudah berbunyi sekitar 15 menit yg lalu namun Dira belum juga sampai, hingga pada akhirnya kulihat dia tergopoh gopoh lari ke dalam sekolah dan diluar gerbang

ku lihat putra, diatas motornya. Ternyata Dira janjian sama putra saat berangkat sekolah. Sampai dikelas Dira lebih banyak diam sampai jam sekolah selesai. Begitu terus sampai berhari hari, bulan berganti Dira jadi sering sedih dan menangis, setiap sampai disekolah matanya sembab

aku semakin kasihan. Karena sudah tak tahan lagi, aku mencoba membujuk Dira untuk bercerita
Aku : hei dir, kalau kamu ingin mengatakan sesuatu aku siap mendengarkan, atau mungkin ada yg ingin kau ungkapkan tapi kau tidak siap berbicara, telfon lah aku, kapan saja aku siap
Dira :

(hanya mengangguk)
berhari hari ku tunggu Dira tak kunjung menghubungi ku, dan tiba tiba tepat 2 tahun usia pacaran mereka, Dira menelfon, diseberang sana ku dengar suaranya menangis sesenggukan, sampai sampai sapaan ku tak dijawab olehnya,setelah menunggu beberapa lama, Dira

mulai berbicara
Dira : en, plis kuatkan aku jgn pergi meski aku menyebalkan,
Aku : hei kenapa tiba2 kamu bicara begitu? aku akan tetap ada sebagai pendengarmu yg baik
Dira : jangan jijik sama aku ya??
Aku : (deg) kenapa dir kamu?😲
Dira : aku... akuu (terbata bata) aku kotor en

kembali menangis sejadinya
Aku : (ikut nangis karena tahu apa yg dira maksud) Dira, kamu dimana ayok aku temeni,
Dira : aku dirumah, plis peluk aku
Aku : ok.. aku kesana sekarang
Lalu aku bergegas ke rumah Dira, sesampainya disana, dan ku temui dira dikamar nya, dia meringkuk

diatas kasur, ku dekati dia, kemudian dia bangun dan memeluk ku erat
Dira : benar kata mu dan kak Dyah, Putra mendapatkan ku dengan cara yg licik, dia menggunakan magic, dia ngambil semua milikku, uangku, waktuku, pikiranku, tenagaku, dan..(terdiam sejenak) kesucianku 😭, plis en

aku udah g tahan, akhir akhir ini dia sering mukul aku, mendorong,menampar dan ngancem mau ninggalin aku, aku takut, aku bertahan karena aku merasa sudah gak layak untuk siapapun
Aku : (😭) Dir, cepat mintalah maaf sama Tuhan, bertobatlah segera perbaiki semuanya, tinggalkan dia