Thread by @AfifFuadS

Utas~~
Hijrah artis dan kekonyolan dalam beragama

1. Fenomena artis hijrah bisa terpola pada bagaimana mereka memaknai agama, jika kaku, konservatif, puritan dan sejenisnya, maka sudah bisa ditebak mereka kemana arahnya

2. Artis berhijrah mudah saja menebaknya, liat laman medsosnya, berfoto-fto sama siapa dan ikut kajian siapa, rata2, jika sudah bersama para "ustadz" konservatif salafi wahabi dan Pro HTI ya sudah, begitu itu bentukannya

3. Hijrah adalah haknya, namun menyebarkan kekonyolan dan kebodohan dalam beragama adalah hak kita untuk menjelaskan bahwa apa yg mereka lakukan adalah berbahaya

4. Kita ambil contoh video atalarik syah diatas, sudah jelas dlm keadaan pandemi, dimana pemerintah sudah menginstruksikan Physical Distancing, ulama2 sudah menjelaskan duduk perkara diperbolehkannya sholat dzuhur dirumah, sbg ganti sholat jumat, malah maksa

5. Parahnya lagi dia di red zone corona dan menurut ustadz yg disebelahnya, KAFIR klo ndak jumatan 3 kali, terilhat bagaimana pemaknaan pada agama dalam perjalan hijrahnya, kaku, konservatif, tekstual dan karepe dewe

6. Ditambah narasi, masih ada masjid "orang islam" yg ngadain jumatan, aqidahnya masih kuat, masjidnya dibangun dg uang bener kali ya", ini narasi macam apa? hendak mengatakan masjid yg tidak mengadakan jumatan karena pandemi ini dibangun dari uang haram? akidahnya ndak kuat?

7. Lantas, karena dia maksa sholat jumat di red zone, menganggap akidahnya kuat? imannya tebel? dan sebaliknya? Ini kan pemikiran yg Jancuk i bgt, maksa jumatan ditengah pandemi yg sngat bahaya begini itu bukan kuat akidah, tapi kekonyolan beragama

8. Banyak ni artis2 hijrah model begini, belajar Imriti aja kagak, ngerasa islamnya kek yg paling bener aja, umbar2 kafir, negrasa paling bener beragamanya ini lho yg bahaya,

9. Akhiran, Buat si Atalarik dkk yg punya pemaknaan beragama begitu, Pemahaman agama tidak cukup hanya berpijak pada teks Qur’aniyah Tanziliyyah melainkan perlu juga pendekatan teks Kauniyah Ilmiyah, oke? Syukran Akhi ...