Sebuah dongeng sebelum Senin tentang Social Media Marketing.

(A mini thread)
Anggaplah lagi nggak pandemi. Kita lagi nongkrong di sebuah kafe yang ramai. Isinya rata-rata cowok, 25-35 tahun. Setiap meja berisi 6-7 orang, lagi ngobrol seru tentang bola, film, teknologi, sepeda, musik, dll.
Kita lagi asik ngobrolin mobil listrik nih. Datang tak dijemput, tiba-tiba ada sales rumah sakit A ikut nimbrung. Jualan. Dia cerita panjang lebar tentang rumah sakit dia, dan kehebatan dokter-dokternya padahal nggak ada yang minta. Nyerocos terus.
Karena nggak kenal, nggak nyambung dan nggak asik, sales RS A ini dicuekin. Dia nggak dapat nomor telepon orang-orang ini.

❌ followers
❌ like / comment / share
❌ traffic ke website
❌ leads (nama, data email & no. HP)
❌ konversi
Di hari yang lain, ada sales RS B yang datang. Dia ikut nimbrung ke salah satu meja, tapi nggak jualan. Dia awalnya ngikutin aja alur obrolan di meja itu dan lebih banyak mendengarkan.
Setelah tahu polanya, si sales RS B mulai beraksi. Dia cerita-cerita tentang gaya hidup sehat, main futsal, naik sepeda, dan multivitamin biar badan nggak cepet drop. Obrolannya seru. Mas2 yang ada di meja mulai tertarik nih. Meja sebelah juga mulai nengok, mau ikut nimbrung.
Pelan tapi pasti, dari cerita gaya hidup, masuk ke apa aja yang harus rutin diperiksakan setiap 6 bulan sekali. Malah pada tanya-tanya tentang kesehatan. Akhirnya mereka semua tukeran kontak.
Dengan memahami audiens, pendekatan storytelling, interaksi dua arah dan edukasi, sales RS B bisa dapat perhatian dan disukai oleh "netizen". 20% jualan boleh, tapi diselang-seling.

✅ followers nambah
✅ engagement rate bagus
✅ potensi traffic ke website
✅ leads
✅ konversi
Nah ini seninya social media. Ada kata "social". Seringkali kita postingnya jualan terus, kayak nempelin brosur ke muka orang. Akhirnya engagement rendah, followers nggak nambah.

Coba yuk lebih banyak sharing yang relevan dan ngobrol bareng target audiens di akun bisnis kita.
Seperti diskusi kita tentang social media strategy kemarin, kita perlu mengenal target audiens kita dan jadi bagian dari hidup mereka. Biar kita nyambung dan dianggap jadi teman mereka. Kalau sudah kenal dan nyaman, mereka mau beli kok.
Terima kasih sudah mendengarkan dongeng malam ini. Semoga minggu depan jadi minggu yang menyenangkan. Selamat malam.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with (Mas) Andin Rahmana

(Mas) Andin Rahmana Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @andinrahmana

15 Dec
4 konsep digital marketing penting untuk dipahami dan dipraktekkan.

(A mini thread)
Zero Moment of Truth dari Google.

Sederhananya, sebelum orang-orang mengambil keputusan pembelian di toko, mereka akan memutuskan beli atau nggak berdasarkan informasi yang ada di mesin pencari.

Kita mau beli kamera atau mau jadian pasti di googling dulu kan namanya? Image
Berarti, untuk memenangkan ZMOT ini, kita perlu memastikan reputasi kita di mesin pencari bagus.

Semua informasinya lengkap, websitenya experiencenya bagus, review dari orang-orang juga positif.

Kalaupun ada yang negatif, harus segera dijawab / diluruskan. Image
Read 9 tweets
8 Dec
Sebuah dongeng pengantar tidur tentang SEO dan SEM.

(A mini thread)
Anggap aja lagi nggak pandemi. Ada wisatawan lokal lagi di Malioboro, bertanya ke tukang becak (TB).

"Pak, bakpia yang enak dimana?"

TB 1 bilang : Bakpia A
TB 2 bilang : Bakpia B
TB 3 bilang : Bakpia B
TB 2 dan 3, mengusulkan Bakpia B karena memang lebih terkenal, banyak testimoni positif, pengalaman kesana pelayanannya juga bagus. Tanpa dibayar sama owner Bakpia B.

Nah ini SEO.
Google mempertimbangkan relevansi, kualitas isi (on-page), experience dan reputasi (off-page).
Read 12 tweets
2 Dec
Social media strategist
Social media specialist
Content specialist
Content writer
Copywriter

Apa bedanya?

(a mini thread)
Memang banyak perusahaan di Indonesia yang suka mencampuradukkan role-role ini. Padahal scope of work setiap role masing-masing berbeda. Yuk kita bahas.
Social media strategist tanggung jawabnya merancang strategi, seperti yang kita bahas di thread sebelumnya. Dia nggak bikin konten harian apa, tapi arah social medianya mau diapain dan evaluasi strategi bulanan.
Read 15 tweets
30 Nov
Cara membuat social media strategy.

(a long thread, 3 SKS)
Sesuai definisi dari kamus besar Oxford, strategy adalah a plan of action or policy designed to achieve a major or overall aim.

Berarti social media strategy harus menyelesaikan sebuah masalah dan mencapai sebuah tujuan.
Masalah apa yang mau dipecahkan?
- bos minta followers naik 2x lipat
- kita launch produk baru
- nggak ada yang respon (engagement rate rendah)
- produk kita udah lama ada tapi perlu lebih dikenal lagi
- bawa traffic lebih banyak ke website
Read 22 tweets
28 Nov
Besok Senin mau bahas yang agak serius, caranya bikin Social Media Strategy. Yang tertarik silakan ninggalin sandal di tweet ini ya.
Anak Twitter ini bener-bener ya. Diminta ninggalin sandal ada yang sandalnya ilang, nitip kocheng, bubur, kopi, kurma, dimsum, Do San, anak tetangga 😂
Mau bilang bengeeeekkkk tapi nanti bengek beneran.
Read 4 tweets
28 Nov
Tools ajaib untuk bikin konten social media.
(a mini thread)
Anak socmed nggak harus bisa photoshop atau illustrator. Kalau bisa sih, lebih baik. Tapi kalau nggak bisa, ada banyak kok tools lainnya yang bisa bantu.
Yang pertama dan jadi jagoanku adalah PowerPoint / Keynote. Gampang banget buat bikin desain. Tumpukin aja foto, shape sama teks. Coba ambil template dari slidesgo.com atau foto dari unsplash. Tinggal export jadi JPG atau bahkan MP4 kalau direkam animasinya.
Read 9 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!