Warga DIY, Maafkan Kami...

Kepada masyarakat DIY kami para relawan memohon maaf karena sudah di titik batas kemampuan untuk terlibat menangani kondisi darurat di lapangan. Kami tidak mampu melangkah lebih jauh untuk mengambil kebijakan afirmatif dan progresif yg diperlukan.
Di atas adalah foto-foto para relawan di lokasi pemakaman. Setiap hari jumlahnya semakin banyak dan di luar batas kemampuan kami. Sementara foto berikut adalah daftar nama-nama pasien yang diantarjemput. Satu papan tulis bahkan sudah tidak cukup. Ini daftar kasus baru.
Para relawan sudah semaksimal mungkin menyerahkan waktu dan tenaganya untuk membantu. Banyak di antara mereka tak lagi bisa dekat dengan keluarga karena keadaan. Setiap pulang mereka hanya sempat berganti pakaian. Tak berani memeluk anak dan pasangan karena kehati-hatian.
Setelah ini kami serahkan semuanya pada pemerintah sebagai otoritas legal yang punya kekuatan untuk mengeluarkan kebijakan pengendalian pandemi. Kami juga berharap masyarakat semakin peduli dan selalu menjaga diri dan orang-orang tercinta.
Kepada para politisi di DPR/DPRD dan di partai politik, kami berharap saat ini untuk menyingkirkan sejenak kepentingan politik pragmatis jangka pendek dan lebih fokus pada penyelamatan kemanusiaan dan nasib bangsa. Sekali lagi penyelamatan kemanusiaan dan nasib bangsa.
Terima kasih setinggi-tingginya kepada para relawan yang sudah berjuang selama ini. Juga kepada keluarga yang rela karena sebagian anggotanya harus berjibaku di luar rumah. Semoga semua senantiasan mendapat kesehatan dan keberkahan. Amin...
Selengkapnya pernyataan sikap kami dari Forum PRB, MCCC (Muhammadiyah), NU, Jaringan GUSDURian, dan SONJO

gusdurian.net/pernyataan-sik…
Kami tidak sedang berupaya menakut-nakuti. Kami hanya menceritakan kisah di balik segala huruhara perbincangan di media sosial. Di saat banyak orang bertarung wacana tentang Covid-19, di kondisi panas dan hujan para relawan terus bekerja melakukan hal yang harus dilakukan.
Semoga pemangku kebijakan bisa mempertimbangkan nyawa manusia dalam setiap keputusannya. Dalam setiap kebijakannya.

Berusaha menyelamatkan satu nyawa sama dengan berusaha menyelamatkan seluruhnya.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Jaringan GUSDURian

Jaringan GUSDURian Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @GUSDURians

30 Jun
Pernyataan Sikap Gerakan dan Lembaga Kemanusiaan di DIY

(Ketika Gerakan Masyarakat Mencapai Batas Kemampuan dalam Penanggulangan COVID-19 di DIY)

Oleh: Forum PRB, MCCC, NU, Jaringan GUSDURian, SONJO
Gelombang kedua COVID-19 kali ini jauh lebih dahsyat daripada puncak gelombang pertama di bulan Desember 2020 – Februari 2021. Angka penularan harian meningkat drastis, demikian pula dengan kematian akibat COVID-19.
Sejak hari ketiga ledakan pasien COVID-19 terjadi di India, kami gerakan masyarakat di DIY, telah aktif memantau perkembangan di India, mengantisipasi dan menyiapkan datangnya ledakan pasien COVID-19 di DIY.
Read 4 tweets
30 Jan
APAKAH ISLAM BERTENTANGAN DENGAN BUDAYA?
A Thread

#PribumisasiIslam
KH. Abdurrahman Wahid

Agama (Islam) dan budaya mempunyai independensi masing-masing, tetapi keduanya mempunyai wilayah tumpang tindih. Bisa dibandingkan dengan independensi antara filsafat dan ilmu pengetahuan.
Orang tidak bisa berfilsafat tanpa ilmu pengetahuan, tetapi tidak bisa dikatakan bahwa ilmu pengetahuan adalah filsafat.
Di antara keduanya terjadi tumpang tindih dan sekaligus perbedaan-perbedaan

Agama (Islam) bersumberkan wahyu dan memiliki norma-normanya sendiri. Karena bersifat normatif, maka ia cenderung menjadi permanen.
Read 16 tweets
1 Dec 20
Selamat Desember gaes.
Di bulan ini ada satu peristiwa yg selalu diingat oleh jutaan manusia, yaitu wafatnya KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Sejak saat itu banyak yg #KangenGusdur lalu membangun jejaringan bernama Jaringan GUSDURian.

Kami menyebut Desember sebagai #BulanGusdur.
Jaringan GUSDURian diinisiasi oleh para sahabat, murid, dan pengagum Gus Dur sebagai arena sinergi dan berkumpul serta bergerak di berbagai ruang sosial non-politik praktis. Siapa saja bisa bergabung. Caranya? Tinggal bergabung. Ndak perlu repot isi formulir.
Mbak @AlissaWahid didaulat sebagai koordinator. Membersamai masyarakat sipil akar rumput untuk mewujudkan cita-cita kemandirian bangsa yang diperjuangkan Gus Dur sepanjang hidupnya.
Read 6 tweets
18 Nov 20
#TidakAtasNamaSaya
Kami Ikut Islam Ramah Ala Rasulullah, Bukan Islam Marah Ala Khawarij yang Penuh Kebencian
(A thread)

Di sepanjang sejarah ada banyak sekte Islam yang memahami ajaran agama secara beragam. Salah satu sekte terburuk yg pernah ada adalah khawarij. Siapa mereka?
Gusmin kutip dari @nu_online tentang khawarij tersebut. Agar kita mengenal dan bisa berhati2 pada ciri-ciri dan ajarannya yang masih ada hingga kini,

Khawarij adalah salah satu sekte yang memberi banyak pengaruh terhadap gerakan ekstremisme dalam tubuh Islam.
Keberadaan mereka sempat mengubah potret ajaran Islam yang rahmatan lil alamin menjadi wajah yang intoleran dan penuh kebencian terhadap sesama Muslim.

Pengetahuan tentang sejarah kaum Khawarij adalah hal penting untuk membaca beberapa kasus di masa modern yang mempunyai
Read 24 tweets
13 Nov 20
Penceramah dan ulama itu dua hal yang berbeda. Seorang ulama bisa saja turut berceramah dalam berdakwah. Namun seorang penceramah belum tentu seorang ulama yang isinya dakwah. Kok bisa?

Ya bisa dong karena penceramah banyak dijadikan PROFESI!

A thread.
Ulama' berasal dari bahasa Arab. Jamak dari kata 'alim yang artinya orang berilmu. Jadi, orang yang berilmu bisa disebut sebagai seorang 'alim. Apa saja kategori orang berilmu?

Ada yang bilang seorang 'alim harus menulis buku atau kitab.
Ada yang bilang harus menguasai bidang tertentu seperti ilmu fikih, tafsir, kalam, sains, kedokteran, filsafat, navigasi, astronomi dll.

Sek, sek. Sains? Kedokteran? Filsafat? Navigasi? Bukannya ilmu2 itu tidak ditanya malaikat? Tidak dibawa ke alam barzakh?
Read 12 tweets
23 Sep 20
YANG LEBIH PENTING DARI POLITIK ADALAH KEMANUSIAAN

Pemerintah Pusat dan DPR RI berencana tetap melangsungkan Pilkada 2020 pada Desember 2020. Jaringan GUSDURian menyatakan sikap sebagai berikut.

#KemanusiaanDiAtasPolitik

Utas
Dunia tengah mengalami wabah Covid-19 yang belum terkendali. Belum ditemukannya vaksin membuat setiap negara perlu memperketat protokol kesehatan demi menekan jumlah warga yang terinfeksi. Di Indonesia, situasi wabah masih menunjukkan angka yang sangat tinggi.
DPR berdalih bahwa Pilkada 2020 bisa dilangsungkan karena akan disertai peraturan dan sanksi hukum apabila melanggar protokol kesehatan.
Read 10 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(