Definisi Label a/ selembar kertas & lain² yg melekat pd sesuatu & memberikan informasi tentangnya.
Fungsi dr sebuah label a/ untuk menunjukkan informasi detail ttg sebuah produk atau sesuatu.
((( Memberikan & Menunjukkan Informasi )))
sebuah tread
Dalam terminologi ushul fikih, fatwa dimaknai sebagai pendapat yang dikemukakan seorang mujtahid atau fakih sebagai jawaban yang diajukan oleh peminta fatwa dalam suatu kasus yang sifatnya tidak mengingat.
Secara etimologis, fatwa berarti, petuah, nasehat dan jawaban atas pertanyaan yang berkaitan dengan hukum.
Fatwa sebuah istilah mengenai pendapat atau tafsiran pada suatu masalah yang berkaitan dengan hukum Islam.
((( pendapat or tafsiran masalah yang terkait hukum Islam )))
Jadi bisa kita bedakan antara LABELLING dg FATWA.
Keduanya memang memiliki satu kesamaan makna yaitu, penyematan nama kpd sesuatu atau seseorang baik personal atau jama'ah.
Jika saya bilang Literasinya Dikit. Itu membicarakan pola nalar berfikir seseorang bukan body shaming
Menurut Clarity Clinic, body shaming adalah perbuatan mempermalukan atau mengomentari fisik seseorang atau diri sendiri berdasarkan bentuk tubuhnya dengan cara mengejek atau negatif.
Body shaming adalah salah satu bentuk perundungan atau tindakan bullying.
Ketika UAS memberikan cap atau label Mantiq_Thufuliy kpd seseorang / jama'ah, itu berkaitan dg logika berfikirnya / sikap tindakannya bukan berkaitan dg fisik nya.
Begitu juga dg cap "ente Bid'ah atau Khawarij" itupun berkaitan dengan nalar atau sikap nya terhadap suatu masalah.
Tulisan ini hanya tertuju kdp definisi & pengertian apa itu Labelling, Fatwa dan sedikit menyinggung tentang Body Shaming krn dikhawatirkan labeling itu sama dg Body Shaming.
Diharapkan tidak ada misunderstanding ttg perbedaan ketiganya.
*dari berbagai sumber
Kenapa saya dinilai "kecil nyali" ketika terjadi sebuah diskusi yang baru saja dimulai sudah saya "cut" potong dengan hanya melihat satu reply ( respon ) lawan diskusi.
Ada pernyataan "saya kasih sepotong ( stik ) logika" ...
Ada pernyataan "saya kasih sepotong ( stik ) logika "
Dari narasi di atas sang penanya sudah membatas area diskusi dg penggunaan logika.
Lalu ada narasi lanjutan "Rasulullah dan Sahabat Tidak Tahlilan Kematian"
Masalah dimulai ketika sipenanya mengajukan pertanyaan "jebakan"
Pengikut A tidak tahlilan kematian
Pengikut B tahlilan kematian
Pertanyaan :
Mana yang mendekati ke Rasul saw dalam hal tersebut.
Anak TK pasti menjawab "Pengikut A" dengan pedoman "Nabi saw dan Para Sahabatnya Tidak Tahlilan Kematian"
*Dia dan Temannya Dekatnya*
⠀
“Keadaan agama seseorang dilihat dari keadaan agama teman dekatnya. Maka hendaklah kalian lihat siapa teman dekatnya” (HR. Tirmidzi no.2378, ia berkata: ‘hasan gharib)
الرَّجُلُ على دِينِ خليلِهِ؛ فلينظُرْ أحَدُكم مَن يخالِلُ
رواه الترمذي : ٢٣٧٨ حسن غريب
Ingin tahu tentang seseorang jangan tanya dirinya tapi bertanyalah siapa temannya #
Setiap rekan akan meniru orang yang diteladaninya.
Nahi a/ tuntutan meninggalkan sesuatu yg datangnya dari orang yg lebih tinggi tingkatannya kpd orang yg lebih rendah tingkatannya. #BelajarFiqh
5. Bentuk-bentuk nahi
5. A. Fi’il Mudhari yang didahului dengan “la nahiah” / lam nahi = janganlah
Contoh ; ِلَا تُفسِدُوا فِى الأَرض #BelajarFiqh
5. B. Lafadz-lafadz lain yang memberikan pengertian haram atau perintah meninggalkan perbuatan / suatu larangan contoh ;
وَأَحَـلَّ اللهُ البَيعَ وحَـرَّمَ الرِّبَا #BelajarFiqh
1. Ilmu rijāl al-hạdīs
Ilmu rijāl al-hạdīs,ׂ yakni ilmu yg mengkaji ttg para perawi hadist, baik dari sahabat, tabi’in, maupun tabaqah setelahnya dlm kapasitasnya sbg PERAWI HADIST.