1. Ayo kita ulas mengapa hasil survei pra-pilkada (Sp) bisa berbeda dg hasil QC? Mengapa bedanya besar sekali? Saya akan mengulasnya sbg guru dan pengamat bukan sebagai pelaku. Kalau dari perspektif pelaku maka hrs pakarnya yaitu Dr. @BurhanMuhtadi yg mengulas.

#surveiPrapilkada
2. Survei pra-pilkada (Sp) dan QC keduanya adalah survei. Saya pernah menyaksikan di TV ada pengamat yg mengira QC itu bukan survei, mungkin karena karakteristik keduanya tdk persis sama. Keduanya ada persamaannya tapi ada pula perbedaannya.

#surveiPrapilkada
3. Persamaan yg nampak jelas adalah keduanya didasarkan pd sample dan dilaksanakan sebelum RC diumumkan serta keduanya dilakukan utk memprediksi hasil pilkada.

#surveiPrapilkada
4. Bedanya adlh Sp dilakukan sblm pilkada, bisa beberap hari/minggu sebelum pilkada.. sdgkan QC dilakukan pd hari H pilkada. Selain itu responden Sp adlh calon pemilih, responden QC adlh TPS. Jadi yg satu manusia (hidup), yg satu lagi kertas catatan (mati).

#surveiPrapilkada
5. Tentu msh banyak persamaan dan perbedaan antara Sp dg QC. tapi yg disebut tadi itu adalah yg sangat kasat mata. Ada juga perbedaan yg tidak kasat mata terutama yg menyangkut teori dan model matematikanya. Tidak tepat kalau dikemukakan di forum ini.

#surveiPrapilkada
6. Perbedaan selanjutnya adalah soal akurasi hasilnya. Jika dilakukan secara benar sesuai kaidah ilmiah dan jujur maka akurasi Sp<QC. Jika ternyata Sp lebih akurat drpd hasil QC maka itu kerena faktor kebetulan saja.

#surveiPilkada
7. Sp mrpk survei tentang opini atau pendapat, bukan pengukuran variable yg terukur jelaa. Krn Sp mrpk survei opini maka jawaban responden bisa jujur tapi bisa juga bohong. Responden yg tdk punya kepentingan akan jujur, begitu juga jika enumerator tdk mengarahkan.

#surveiPilkada
8. Repotnya, opini responden yg jujur tidak bisa dijamin tetap sampai hari H. Tidak sedikit opini mereka yg berubah-ubah sampai hari H tergantung situasi pilkada dan kondisi kebatinan dari calon pemilih..

#surveiPilkada
9. Adalah pengetahuan umum bhw negeri ini masih banyak orang yg labil dan mudah berubah pendapatnya. Jadi perubahan pilihan paslon sejak Ps sampai hari H, terutama ketika ada perkembangan baru, mrpk hal yg lazim terjadi di negeri ini.

#surveiPrapilkada
10. Mereka yg pendapatnya labil bisa berubah menjadi pendukung paslon yg diprediksikan menang. Tapi mrk bisa juga bergeser menjadi pendukung paslon yg didzolimi, atau terkesan didzolimi..

#surveiPrapilkada
11. Di dalam Sp selalu ada yg kelompok orang yg belum mau memutuskan pilihan paslonnya. Mereka mungkin masih ragu dan “wait and see” sampai hari H. Kehadiran mrk ini juga bisa mengubah konstelasi hasil Sp pada hari H.

#surveiPilkada
12. Kedua kelompok ini pada hari H juga bisa terbelah yaitu memilih yang diprediksi menang atau membala yg didzolimi.

#surveiPilkada
13. Baik kelompok yg labil maupun yg belum menentukan pilihan ini dapat mengacaukan prediksi Sp. Keduanya mrp faktor yg membuat kondisi tidak stasioner.

#surveiPrapilkada
13. Tidak stasioner itu arti gampangannya adalah berubah ubah secara sistematis. Dengan kata lain tidak stabil shg sulit untuk melalukan prediksi. Semakin banyak kelompok yg labil dan kelompok yg ragu atau “wait and see” semakin sulit melakukan prediksi.

#surveiPrapilkada
15. Tdk stasioner dlm statistika menjadi lebih rumit dan bisa membuat kening berkerut. Tdk stasioner (weak stationarity) berarti terjadi perubahan “mean” dan “variance” dlm jangka panjang. Jika dlm keadaan spt ini dilakukan prediksi mk hasilnya akan melenceng.

#surveiPrapilkada
16. Apa yg menyebabkan yg labil lalu berubah pilihan? Apa yg membuat mereka yg ragu-ragu lalu yakin akan memilih paslon tertentu? Biasanya kejutan jelang pilkada, baik positif mau pun negatif akan mengubah konstelasi hasil Sp. Ini sdh terjadi di bbrp pilkada.

#surveiPrapilkada
17. Besarnya MoE hanya tepat ketika kondisinya stasioner. Jika kondisinya tdk stasioner mk MoE menjadi tdk bisa dipercaya. Jadi tidak relevan kita mengatakan “kan Sp ini MoEnya 3.5% tapi mengapa mlesetnya thd QC atau RC bisa 20%” jika kondisinya tdk stasioner.

#surveiPrapilkada
18. Pendek kata akurasi hasil Sp dapat saja rendah walaupun Sp sudah dilaksanakan dg benar dan penuh kejujuran. Ini berbeda kondisinya dg QC.

#surveiPrapilkada
19. Dalam hal ini QC lebih stasioner dibanding Sp, shg QC hanya tersangkut dengan sampling error. Jadi kalau QC dilaksanakan dg kaidah yg benar dan jujur maka hasil QC lbh bisa dipercaya dlm arti akan dekat dg RC sesuai dengan MoE nya dengan peluang 95%.

#surveiPrapilkada
20. Lalu bgm jk hasil Sp dan QC berbeda jauh, apakah Sp bisa direkayasa? Karena Sp itu alat maka bisa saja disalah-gunakan. Spt halnya sarung yg digunakan sholat tp bisa digunakan utk gantung diri. Sp bs digunakan utk giring opini. Tergantung niat penggunanya.

#surveiPrapilkada
21. Tapi spt saya jelaskan sebelumnya terjadinya perbedaan yg besar antara Sp dan QC bisa juga tdk direkayasa. Adanya kondisi ketakstasioneran bisa membuat hasil Sp berbeda jauh dg QC.

#surveiPrapilkada
22. Lalu bgm kalau ada yg bilang “hasil prediksi survei pra-pilkada lbh buruk dari prediksi dukun?” Saya no comment krn penyataan itu sangat mungkin politis dan punya kepentingan tertentu. Yg pasti Sp kalau dilaksanakan dg benar lbh terukur hasilnya drp dukun.

#surveiPrapilkada
23. Demikian ulasan sangat singkat ttg survei pra-pilkada, kurang lebihnya saya mohon maaf.. sekali lagi ulasan ini dari pespektif guru dan pengamat.. kalau dari perspektif pelaku silakan dijelaskan oleh lembaga survei atau PERSEPI atau @BurhanMuhtadi Tabiik...

#surveiPrapilkada
Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to Khairil Anwar Notodiputro
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!