Thread by @negativisme

Tidak ada yang abadi dalam politik, kecuali kepentingan. Sebagai bagian dari objek politik ya kita santuy aja, gak perlu baperan berlebihan. Takbir!

#PraKhotbah credit foto @TretanMuslim

Anggap aja para politisi itu pemain sinetron, dan apa yang ditampilkannya tak lebih dari sekedar akting. kadang berakting seperti berteman, kadang seperti bermusuhan. padahal yang mereka utamakan, ya kepentingan.

bukan sebuah hal yang mengherankan, jika misalnya di satu saat mereka dianggap mendukung 'penista' agama, di saat yang lain nongkrong bareng dengan yang memanfaatkan agama.

bahagia pemimpinnya, terkena prank rakyatnya.

para pion gak usah baperan, jangan menganggap itu hal yang luar biasa, di kamus utama mereka, ya mana yang paling menguntungkan kepentingan mereka. lawan jadi kawan, kawan jadi lawan. udah biasa.

makanya idealnya rakyat mendukung seperlunya saja, tak perlu berlebihan. dukunglah dengan hati, bukan dengan jiwa. kalo gak sesuai harapan, paling sakit hati, gak akan sakit jiwa.

Maha benar Tuhan, Maha kadang-kadang kita, dan itulah politik, didalamnya penuh trik, dengan strategi yang pelik, maka janganlah kita terlalu, agar gak mati tercekik.

Sekian.