"Menafsirkan Agama"
-utas-

Tahukah Anda bahwa umat Islam selalu ditakut-takuti (oleh orang Islam sendiri) untuk tidak membaca makna Quran. Membaca Quran terjemahan seperti dilarang. Apalagi menafsirkan sendiri.

Akhirnya Quran hanya jadi semacam mantra yang tak dipahami umatnya.
Islam itu diturunkan untuk jadi agama sampai akhir zaman dengan Quran sebagai petunjuknya. Namun, untuk urusan fiqih saja kita semacam dilarang keluar dari tafsir 4 mazhab yang ditulis 12 abad lalu.
Empat imam mazhab itu berjasa telah mengantarkan Islam hingga saat ini. Namun untuk ke depan, kita punya Quran untuk kita jadikan petunjuk ke masa depan. Penafsiran zaman dulu tentu sangat berbeda dengan kondisi sekarang. Apa lagi masa depan.
Islam itu elastis. Bukan zaman yang menyesuaikan dengan tafsir zaman dulu, tapi penafsiran yang seharusnya mengikuti zaman. Kalau zaman yang harus mengikuti tafsir zaman dulu, maka Islam menjadi agama yang usang. Faktanya, itulah yang terjadi sekarang.
Islam harus mau berubah. Memilah mana ajaran agama inti, mana budaya yang dihasilkan oleh ajaran.

Misalnya: membangun masjid untuk salat adalah ajaran agama inti. Arsitektur Islam adalah budaya yang dihasilkan. Membangun masjid akan tetap ada. Arsitek masjid boleh saja berubah.
Membangun masjid adalah ajaran inti. Pasang bedug adalah budaya yang dihasilkan pada waktu dan tempat tertentu. Membangun masjid akan tetap ada. Bedug tak harus ada.
Membangun masjid adalah ajaran inti. Pakai Toa adalah budaya yang dihasilkan pada waktu dan tempat tertentu. Membangun masjid akan tetap ada. Namun cara menyuarakan azan bisa sangat berubah seiring teknologi. Bisa pakai apps atau yang lain. Tak harus ngotot pakai Toa.
Zaman terus berubah. Islam harus bisa mengikuti zaman. Bukan zaman yang harus dikembalikan ke masa lalu.

Percaya sama Islam sebagai agama akhir zaman, namun masih ngotot mau pakai alat tukar dirham. Gopay dan Ovo diharamkan. Tak bisa bedakan ajaran agama dan budaya.
Percaya sama Islam sebagai agama akhir zaman, namun masih percaya berkuda dan memanah adalah ajaran agama.

Percaya sama Islam sebagai agama akhir zaman, namun masih percaya bahwa celana cingkrang adalah ajaran agama.
Umat Islam harus mulai berpikir bagaimana nanti cara kita berhaji jika kita hidup di Mars. Bagaimana kiblat salat di Mars? Bagaimana jadwal salat puasanya? Berpikirlah ke arah depan. Jangan mundur. Jangan cuma rutin meributkan halal haram mengucapkan selamat Natal.
Itulah tantangan umat Islam di masa depan. Mana mungkin semua itu bisa diselesaikan oleh tafsir 12 abad lalu? Para imam mazhab 14 abad lalu bahkan tak mengenal listrik, tak mengenal radio, bahkan gravitasi pun mereka hanya tahu 1 macam gravitasi.
Ketika menafsirkan (berangan-angan) tentang surga misalnya, orang di masa depan tak akan terikat 1 bentuk gravitasi. Bisa saja di surga ternyata tak ada gravitasi atau gravitasinya seperti di Mars yang cuma 37% dari gravitasi bumi.
Selama umat Islam energinya dihabiskan memikirkan untuk mengembalikan budaya Islam zaman dulu dan ngotot bahwa hukum syariat Islam atau khilafah harus diwujudkan, maka Islam akan semakin ditinggalkan. Percayalah.
Pemikiran orang-orang Islam yang tak mau berubah, tetap harus pakai tafsir lama, akan membuat Islam menjadi agama minoritas suatu saat nanti. Baru setelah jadi minoritas dan mau berubah cara berpikirnya, Islam akan bisa besar lagi.
Mari baca lagi Quran kita. Tafsirkan dengan pemikiran ke depan. Jelas-jelas Quran diturunkan untuk logika agar bisa dipahami manusia saat itu. Maka sudah saatnya kita memakai logika masa depan saat membaca dan menafsirkan. Mari kita siapkan Islam yang baik untuk masa depan.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Hasyim Muhammad

Hasyim Muhammad Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @hasyimmah

29 Nov 20
Saya org Islam. Dan secara moral saya ikut bertanggung jawab atas tindakan teroris di Sigi.

Jelas teroris itu beragama Islam dan berbuat jahat atas nama Islam, agama saya.

Saya rela dicaci oleh yg dirugikan atas perbuatan para teroris itu. Maaf baru sebatas itu yg saya bisa.
Misal saya bertemu keluarga korban, saya mau bersujud di kakinya untuk minta maaf. Saya serius.
Mungkin byk yg tahu bahwa Islam yg saya yakini tak seperti mereka, tapi saya malu atas tindakan mereka karena jelas bawa nama Islam. Dan saya malu karena saya tak bisa berbuat apa2 terhadap mereka ataupun mencegah mereka.

Maka dari itu saya minta maaf kepada semua yg dirugikan.
Read 4 tweets
6 Mar 20
Apakah Khilafah itu Hukum Allah?
-utasjumat-

Sunnah secara bahasa artinya metode, atau jalan, atau ketentuan. Jika kita ditanya mana yang lebih tinggi sunnatullah atau sunnah rasul? Tentu jawabannya sunnatullah. Lalu hukum Islam itu termasuk sunnatullah atau sunnah rasul?
Saya pernah melihat sebuah foto yang menunjukkan mahasiswa sedang demo dengan membawa spanduk bertuliskan: "Numpang hidup di bumi Allah, harus patuh pada aturan Allah." Sekarang, mari kita gali lebih dalam, sebenarnya "aturan Allah" itu aturan yang mana?
Apakah aturan Allah itu maksudnya adalah agama Islam? Bukan! Agama Islam itu dalam lingkup sunnah Rasul atau aturan yang dibawa Nabi Muhammad saw. Sedangkan sunnatullah, alias ketentuan Allah, alias hukum Allah, itu jauh lebih luas dari agama Islam. Image
Read 13 tweets
17 Feb 20
Menyikapi Ibadah Agama Lain
-utas-

Dari mempersulit pembangunan rumah ibadah hingga meributkan acara ibadah yg dilakukan di luar rumah ibadah. Kejadian itu tampaknya makin sering terjadi. Yang perlu Anda tahu, itu bukan ajaran Islam, bahkan melanggar ajarannya. Saya coba bahas.
Pertama, perintah AlQur'an dan hadits agar umat Islam berbuat adil itu sangat jelas.

Lalu kenapa saat umat agama lain ibadah di mall, di ruko, di rumah, kok diributkan? Bangun rumah ibadah dipersulit.
Padahal umat Islam sendiri boleh beribadah dan bikin acara agama kapanpun dan di manapun tanpa ada yang melarang. Bangun musholla dan masjid di manapun bisa.

Itu jelas tidak adil. Dan jelas melanggar ajaran agama Islam itu sendiri.
Read 20 tweets
1 Feb 20
Runtuhnya Kesombongan Sang Gubernur
-utas-

Anda ingin tahu kenapa kita "sedikit pantas" untuk menyalahkan gubernur DKI jika ada banjir di Jakarta? Semua itu karena ucapan beliau sendiri. Berikut saya coba rangkai penyebabnya.
Saya sebenarnya malas menuliskan ini karena bagi saya banjir adalah musibah yang tak perlu dicari siapa yang salah. Namun, saya juga tidak suka saat para buzzer gubernur selalu pamer tentang banjir di kota lain.
Terutama Surabaya. Entah kenapa buzzer Anies suka sekali jika ada kabar Surabaya banjir. Bahkan kalau di WAG, mereka pakai metode sok peduli sok konfirmasi, "Surabaya banjir, ya?" Habis itu posting video-video banjir Surabaya.

Cepat sebarkan video banjir Surabaya, keburu surut!
Read 37 tweets
19 Dec 19
Agama dan Budaya (1)

Ketika Nabi Muhammad saw bepergian naik unta, apakah naik unta saat bepergian adalah sebuah ajaran agama?

Ketika Nabi mengajarkan naik kuda dan memanah sebagai keahlian bela diri, apakah berarti umat Islam saat ini harus belajar berkuda dan memanah?

-utas-
Ketika Nabi mengajarkan sebuah resep masakan yang beliau makan saat itu, apakah resep itu sebuah ajaran agama?

Ketika Nabi menggunakan siwak untuk membersihkan gigi beliau, apakah itu berarti umat Islam harus memakai siwak untuk membersihkan gigi?
Kita sudah seharusnya bisa memilah dan berusaha memahami, mana itu sunnaturrasul sebagai ajaran agama, dan mana tindakan Nabi yang berdasarkan budaya atau teknologi saat itu.
Read 35 tweets
13 Jan 19
KORBAN PENJUAL AGAMA

Yang menjual agama itu sebenarnya sedikit di tingkat elit. Namun korbannya sangat banyak yaitu orang2 biasa yg akhirnya mudah dikendalikan dengan isu agama.

- a thread -

cc: @dr_tompi @AntoniRaja @habibthink @P3nj3l4j4h @zoelfick @yusuf_dumdum @chicohakim
Kalau bagi saya, pilpres sebenarnya bisa pilih siapa saja. Tapi sejak awal saya tak suka cara Prabowo dan timnya menggunakan agama sebagai kendaraan. Islam jadi tunggangan buat kepentingan politik. Bagi saya itu merendahkan Islam.
Pak @mohmahfudmd juga sudah pernah bilang: bilangnya belain agama kok yg diusung nggak ngerti agama. Itu kan kelihatan banget kalau agama cuma untuk menumpangi emosi umat.
Read 16 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(