Dalam perspektif sosiologis ada 2 mazhab yg menjelaskan knp seseorang miskin yakni mazhab struktural dan mazhab kultural.
Mari kita ulik dlm thread kali ini agar sobat twitter jadi paham kenapa kok masih qismin.
Mazhab ini intinya mau bilang orang jadi kismin krn faktor eksternal diluar kendali orang itu.
Misal disebabkan oleh kebijakan ekonomi yg salah, akses pendidikan yg buruk atau keterbelakangan daerah krn jeleknya infrastruktur transportasi.
Contoh extrem dari mazhab struktural ini bisa dilihat pada kasus warga Korut dan Venuezela.
Warga Venuezela bnyk yg qismin krn pemerintahnya hamburkan uang negara untk subsidi tidak produktif ke rakyatnya.
Atau akses jalan raya ke kampungnya nggak ada. Atau nggak ada listrik.
Dan acapkali harapan itu terlalu lama jd kenyataan. Bahkan kadang cuma PHP.
Manyun deh.
Cicilan honda Parionya nunggak lagi.
Namun berharap pd belas kasihan negara untk mengubah nasib adalah penantian yg panjang nan melelahkan.
Ibarat jomblo yg lelah menunggu datangnya jodoh yg tak kunjung hadir....
Kultur kemiskinan acap membayang dlm pikiran banyak orang. Pelan2 kultur ini menciptakan mentalitas miskin dlm jiwa sebagian besar orang.
#renungan
Sindrom kemalasan dan ogah melakukan massive action scra konsisten terus membayang.
Mazhab kultural pula yg bisa menjelaskan knp ada lulusan SMP bisa kaya raya, sementara yg lulusan S1 malah jadi pengangguran.
Bukan orang lain. Bukan atasan, orang tua, kakak, atau mertua. Bukan pula negara atau Nyi Roro Kidul.
YOU
You define your own DESTINY.
the master of
your fate
You are
the captain of
your soul
You create
your own
history
You write
your own
storyline
No. No.
Blame yourself.
Hadaplah ke cermin dan say :
f**k you!!
Keduanya mungkin layak dikenang saat dirimu merasa kekurangan uang untk beli rumah atau untk modal nikah.
Pray hard
Work smart
Think smart
Stop wasting your time
Constantly upgrade your skills
Take actions
Then repeat
Then repeat again
Be tough and stay resilient
Keep going no matter what
See
you
at the Top