Thread by @MajelisRajin

Zikir adalah terbebas dari keadaan lalai dan lupa dengan lestarinya kehadiran hati bersama al-Haqq (Sang Kebenaran). Yakni Allah, yaitu hati hadir bersama Allah dalam setiap urusan agama dan dunia tanpa kelalaian

#Zikir #MjR110

Zikir dapat dilakukan dengan lisan, dapat dilakukan dengan hati, dan dapat dilakukan dengan anggota badan (seperti salat, haji, dan sebagainya) itu semua adalah ibadah yang dilakukan dengan jasmani.

#Zikir #MjR110

Zikir juga dapat dilakukan dengan suara yang terdengar orang lain dan lantang. Zikir lisan adalah menyebut haruf-huruf zikir tanpa kehadiran hati, inilah zikir lahir, dan zikir ini memiliki keutamaan besar yang ditunjukkan oleh banyak ayat, hadis, dan atsar.

#zikir #MjR110

Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi serta silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang" yg berhati (ulul albab), yaitu orang" yg berzikir kpd Allah dgn berdiri dan duduk serta keadaan berbaring & mereka bertafakur tentang penciptaan langit dan bumi.

"Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka jagalah kami dari azab neraka" (QS. Ali 'Imron [3]: 190-191)

#Zikir #MjR110

Ada zikir yg muqayyad (terikat) dengan waktu dan tempat, dan ada pula zikir yg mutlak (tak terikat). Zikir muqayyad itu seperti zikir dalam salat dan setelah salat, haji, sebelum tidur dan sesudah bangun, sebelum makan, ketika naik kendaraan, saat pagi dan petang dan sebagainya

Zikir mutlak adalah zikir yg tdk terikat dgn masa & tempat serta tdk pula dgn waktu & keadaan. Diantaranya adalah zikir yang merupakan pujian kepada Allah: #SubhanaAllah, #Alhamdulillah, #LailahaillaAllah, #AllahuAkbar, #LahawlawalaquwwataillabillahilalAdzim.

#Zikir #MjR110

Di antara zikir mutlak juga adalah zikir yang mengandung doa, seperti: "Tuhan kami, janganlah engkau hukum kami jika kami lupa atau kami keliru...", Atau munajat. Munajat adalah pengaduan dan pencurahan hati dan perasaan serta permohonan kepada Allah SWT.
#zikir #MjR110

Begitu pula: "Allahumma shalli ala Sayyidina Muhammad", dan salawat lebih kuat pengaruhnya dalam hati pemula daripada zikir yang tidak mengandung munajat, karena pemunajat merasakan hatinya dekat dgn siapa yang menjadi tempat munajatnya.
#Zikir #MjR110

Zikir mutlak lainnya yaitu zikir yg mengandung ri'ayah (pemeliharaan diri), permintaan duniawi atau ukhrawi. Zikir ri'ayah itu seperti perkataan: Allah bersamaku, Allah memandangku, & Allah melihatku. Perkataan ini mengandung pemeliharaan demi kemaslahatan hati.

#Zikir #MjR110

Zikir ini digunakan untuk memperkuat kehadiran bersama Allah Taala, memelihara adab di hadapan-Nya, menjaga diri dari kelalaian, berlindung dari setan terkutuk, dan menghadirkan hati dalam ibadah.

#Zikir #MjR110

Tweet zikir ini di ambil dr ringkasan buku "Dzikrullah Bersama Ibn Athaillah: Bagaimana Sufi Agung Membimbing Kita Untuk Mendekati Sang Mahaagung" terjemahan dr Kitab Miftah al falah wa mishbah al arwah fi dzikr Allah al karim al fattah.
Terbitan @LenteraHatiBook
#Zikir
#MjR110