, 30 tweets, 5 min read Read on Twitter
Saya pernah mengatakan (setelah terkejut) Jokowi akan menang telak, ketika memutuskan KHMA sebagai CAWAPRES.

Bukan karena KHMA sebagai vote getter (kecuali di DKI, Jabar dan Banten) namun lebih berfungsi menghadang strategy lawan.

Lawan sudah praktis lumpuh, strategynya
strategy bongkar pasang, gagal total, hingga sekarang muncul strategy kenangan lama yaitu mengangkat sentimen BTP sekaligus bombastis dengan HT, sehingga aroma RASIS yang kental.

Adalah respon frustasi akibat, suara lawan di DKI, Banten dan JABAR yg mulai tergerus SLOW but SURE
Sementara strategy mereka menggempur SOLO berantakan meski mendirikan POSKO dengan menyewa hotel utk dijadikan POSKO.

Jawa Tengah dan Jawa Timur semakin METAL bahkan MADURA yang dulu dimenangkan Prabowo secara telak, kini mulai ikut2an meMETALkan diri
Pemasok 212 adalah wilayah seputar DKI (Banten, Jabar, Lampung) adalah tugas KHMA utk menggarap, dan nampak satu persatu Kyai dan pimpinan pondok pesantren mendeklarasikan dukungannya.
Oleh sebab itu wilayah BANTEN adalah tangerang raya dimana dominasi BURUH dan kelompok Islam.

NU di Banten terbelah hampir imbang fifty fifty (menang 01 tipis)
Muhammadiyah ke 01
FPI ke 02
LDII 01
HRS telah terisolasi, anak2nya yg dititip di PBB mulai dibentak bentak bapak kos nya
FPI mulai bimbang dg ke ISLAM an Prabowo dengan #PrabowoJumatanDimana
dan elektabilitas yg merosot di PA 212 membuat mereka berfikir keras, hingga dimunculkannya narasi menggarap sentimen BTP
Tim JABAR dipimpin RK, saya melihat sangat agresif dan ternyata mendongkrak perolehan PDIP di wilayahnya, meskipun RK bukan dari Parpol, saya memprediksi Nasdem juga akan menguat di JABAR.

Banten dengan GOLKAR dan NU nya mulai bergerak di darat secara serentak
Strategy PKS yg memilih mempromosikan SANDI ketimbang PRB membuatnya bertahan, sementara Demokrat dan PAN akan terjun bebas dan ada kemungkinan tak lolos syarat minimal PT 4%
bagaimana dengan MEDSOS yang dikuasai oleh kubu 02

🤣🤣🤣🤣🤣🤣

Ya... memang harus diakui

PRABOWO akan menjadi PRESIDEN MEDSOS seumur hidupnya

sementara PRESIDEN RI periode 2019 - 2024 tetap Jokowi
Isu2 real yg dibutuhkan oleh daerah yang berbeda dg opini di medsos adalah:
1. ekonomi (harga barang kebutuhan pokok, pertanian, lapangan kerja, perburuhan)
2. infrastruktur di daerah (pasar, bangunan sekolah, jalan dan jembatan kelas propinsi dan kabupaten)
3. Pendidikan
grass root belum paham dg isu2 utang, korupsi, HAM dan lingkungan hidup

justru isu seputar cerai/keluarga, PKI dan seputar agama menjadi perbincangan di desa2
Point positif petahana adalah:
1. infrastruktur
2. menjaga harga stabil
3. pembagian sertifikat
4. dan kepribadian yg sederhana, dekat dg rakyat

#JokowiOrangnyaBaik

itu luar biasa responnya bagi calon pemilih
tak bisa dipungkiri pembangunan infrastruktur hingga ke desa2 jalan beton, aspal mulus, irigasi, embung ditambah rajinnya JKW melakukan kunjungan dan bertemu rakyat sejak dilantik hingga kini
MEDSOS?
ternyata tidak berpengaruh di dunia nyata
mau bikin TT boikot SR, IM dsb ga ngaruh

kecuali boikot yg berbasis customer yg ber-MEDSOS

itu sebabnya ada GAPs antara MEDSOS dengan DUNYAT
Itu sebabnya CEO BL itu benar2 paok jika main2 dengan politik praktis
karena customer base nya bermedsos

beda dengan Indomart atau Sariroti
mau trending kek apa juga ga akan ngaruh
selama kalian berbisnis dan ketergantungan pada customer yg beririsan dengan medsos sangat tinggi... itu sangat volatile... jauh2 dari politik praktis yg bikin gaduh

kecuali jika kalian bisnis jualan traktor

gak mungkin netizen bikin TT boikot UT 🤣🤣🤣🤣🤣
tolong kasi tau ROB ALLYN, peran medsos di AS dengan di Indonesia itu jauh berbeda
Bagaimana jika seandainya CAWAPRES saat itu bukan KMA?

Ada kemungkinan 3 pasang calon,
Ada kemungkinan politik RASIS model Pilgub DKI, bahkan lebih parah,
Ada kemungkinan JKW kalah dg skenario mirip Pilgub DKI

Perlu dibahas atau tidak ya, skenario ini?
Pasang Calon:

1. PDIP NASDEM PPP: JKW-MMD

2. GERINDRA PKS: PRB-SU

3. DEMOKRAT PKB PAN: AHY-XXX

no 2 dan 3 akan bekerja sama hajar no1
KMA bisa saja merapat ke no 3
HRS bisa jadi diaktifkan dan memimpin gerakan revolusi sosial utk goyang PETAHANA
Atau lebih ngeri jika:

Pasang Calon:

1. PDIP NASDEM GOLKAR: JKW-MMD

2. GERINDRA PKS PPP: PRB-SU

3. DEMOKRAT PKB PAN: AHY-KMA

habis sudah no 1 jadi bulan2an, karena semua partai nasionalis
dengan komposisi diatas, skenario2 rekayasa yg bernuansa intoleran dan radikalisme dipompa.... dibuat gaduh agar ditangkap, jika ditangkap kegaduhan ditambah eskalasinya, dst

benar2 jadi bulan bulanan, dan kegaduhan yang luar biasa bisingnya
dengan komposisi diatas, skenario2 rekayasa lapangan yg bernuansa intoleran dan radikalisme dipompa.... dibuat gaduh agar ditangkap, jika ditangkap kegaduhan ditambah eskalasinya, sembari melempar stigma dst

benar2 jadi bulan bulanan, dan kegaduhan yang luar biasa bisingnya
saya dulu pernah belajar, jika ada isue berkembang di masyarakat, bagaimana cara parpol mengolah isue mjd keuntungan politik

....

bahkan jika tidak ada isue... ada cara bagaimana menciptakan isue
inilah yg saya sebut rekayasa, meski di lapangan benar2 ada korbannya
212 jika tidak ada yg promote, mengolah, mensutradarai, mendanai apakah bisa sebesar itu?

memang ada yg voluntarily datang dengan biaya sendiri,

ada demo namun mungkin hanya sedikit, apalagi jika tidak pada moment sensitive masa menjelang pemilihan gubernur....

tak akan demo,
masyarakat kita itu sebenarnya malas ribut.... malas demo,
kasus bank century, duit rakyat diembat 6 trilyun saja tak ada demo besar....

kalo toh ada cuma 100 - 500 orang itupun dibayar, demi politik
siapa mastermind 212? HRS?
🤣🤣🤣🤣🤣bukannnn dia mah cuma biduannya saja yg disuruh nyanyi,

dia diberi panggung karena bagian dari pembentukan icon gerakan moral yg akan dipergunakan selanjutnya
Mengapa kasus pelecehan kitab suci RG tidak ada demo?
karena tidak diolah, tidak ada sutradara, tidak ada promotor, donatur

simple

sunyi,

artinya memang hampir semua demo itu selalu ada provokator dan promotor
Di Jakarta itu sudah ada bisnis menyediakan massa... itungannya satu metro mini berapa duit...
jika ada dana, cukup bikin 5 metro mini, cetak spanduk, datang di bundaran HI bikin sedikit ribut.. utk menarik massa penonton, udah pasti wartawan datang.

tak ada duit tak jalan
Bagaimana mereka masuk ke universitas gerakkan mahasiswa, atau bagaimana gerakkan buruh, atau nelayan dsb semua ada cara teknik metodanya
Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to Arie Dirgantara
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!