Betul Anda tidak salah baca. Judul di atas diambil dari keterangan seorang saksi dari paslon 02, Hairul Anas Suadi.
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
Pertama, doktrin kecurangan adalah bagian dari demokrasi. Silakan tafsirkan sendiri & hubungkan dgn praktik-praktik kecurangan yg terjadi sebelum, saat & sesudah pilpres.
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
Kedua, kapitalisasi semua kebijakan petahana. Dalam batas-batas tertentu secara positif hal ini bisa dibenarkan. Disitulah keuntungan seorang petahana.
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
Secara netral langkah timses paslon 01 itu sebenarnya bisa dipahami. Swing voter atau pemilih mengambang, biasanya tidak akan memilih petahana.
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan
#AyoMKTegakkanKeadilan