fyi. Keluarga Munah terdiri dari Papa, Mama, Munah anak pertama, Bagong anak kedua dan Markonah adek Munah paling bontot
Bayi yg meninggal sebelum dilahirkan, entah oleh sebab apapun.
(setan yg menyerupai bayi)
Mau tau ceritanya?
Mohon maaf lokasi tidak bisa saya sebutkan untuk menghindari fitnah
konsultasi ke Adekku Onah (Markonah) juga
1. LOKASI JANGAN DISEBUTKAN
2. Umur Onah waktu mengalami itu jg jangan disebutkan, karena nantinya orang-orang yg mengenal keluarga munah pada investigasi deh🤣😅
Bayi bajang yg saya ceritakan ini adalah jelmaan dari setan atau jin yang memanfaatkan aura negatif sekitarnya, yaitu "aura kematian"
Baik, kita mulai saja ceritanya..
Kalo Mama tahu Munah pulang, pasti nanti disuruh makan. Saat itu, makan bukan prioritas buat Munah, setiap jam makan Munah selalu dimarahin Mama terlebih dahulu baru mau makan
TIBA-TIBA...
Ada suara yang sangat lembut memanggil...
"Munaaaahhh..."
malang memang tidak bisa ditolak. Mama masuk rumah dari pintu belakang sambil bawa nasi bungkus memanggil Munah dengan lembutnya terus ngomong
"Mau kemana kamu??
MAKAN DULU"
SAMBIL TERUS DITUNGGUIN MAMA SAMPAI SELESAI😓
"Mau kemana Ma?" tanya Munah penasaran, setiap Onah pakai baju bagus berarti Onah akan diajak Mama pergi
Kesenangan munah berhenti sampai saat itu saja, karena setelahnya TEROR yang sesungguhnya baru dimulai...
Munahpun tidak tertarik memperhatikan si Cebol yang mengintip di bibir sumur.
Sampai akhirnya, terdengar suara itu lagi....
SUARA TANGISAN BAYI
Bayi itu terus menatap Munah sambil tertawa keras sekali, tawa yang seumur hidup tidak akan pernah Munah lupakan.
Munah takut dengan tatapan bayi itu,
Munah takut dengan tawa bayi itu...
Ketika Munah sadar…
Bahwa hanya dia yang bisa MELIHAT bayi menakutkan itu
tapi kenapa kali ini Mama marah ya??
Seolah enggan untuk membahasnya..??
Munah terbangun karena mendengar suara tangisan bayi. Suara itu terdengar sangat dekat...
Munah takut, sangat takuutt..
(jendela mepet dengan tempat tidur ya)
BU HD
SANGAAATT KERAAASS
Jawabannya MASIH walau tidak sering...
SUARA BATUK YANG LAIN
Pintu kamar mandi terbuka dengan sendirinya dan terbanting ke arah dalam. Sialnya, di kondisi ketakutan sangat seperti itu harusnya Munah berlari atau setidaknya berusaha sebisa mungkin pergi dari tempat itu, TAPI saat itu Munah malah melihat ke arah kamar mandi
"Minum dulu ya.." kata Papa sambil sedikit mengangkat punggung Munah. Munah hanya menurut
Ya memang sebaiknya begitu daripada Mama masak dan sekeluarga satupun gak ada yang berselera makan, belum lagi dengar pertanyaan berulang dari Mama "ENAK KAN???"
"Munah gak mandi dulu kah? Bau deh..", kata Mama
"Pa, kerja baktinya jadi?", tanya Mama sambil nyuapin Onah
(fyi. Lapangan sudah jadi ya. Seringnya lapangan dipakai malam, karena kalo siang bapak-bapak pada kerja. Lapangan juga diberi penerangan khusus)
"Munah kamu jadi apa??"
Munah genggam erat tangan Bagong dan Onah yang berdiri di sisi kanan dan kiri Munah. Munah melakukannya karena rasa takut dan perasaan ingin melindungi kedua adeknya
Tolong yang mengenal keluarga kami dan sekiranya tahu dimana lokasi yang ada dalam cerita, untuk menyimpan rapat apa yang akan Mama Munah ceritakan ini