Profile picture
Kurnia BijAKSAna @bijaksanaaa
, 36 tweets, 6 min read Read on Twitter
[THREAD DISKUSI]
MULAI BISNIS? DARI YANG KAMU SUKA ATAU YANG KAMU JAGO???!

I am really really sure bahwa kata2 ini sering terdengar:
Kalau mau bisnis harus yg disukai. Di satu sisi bilang kalo mau bisnis harus yang kitanya bisa/jago. Nah pertanyaannya: Manakah yg harus diikuti?
Karena saya sering denger keduanya, dimulailah sebuah percakapan over a cup of coffee antara saya dan teman saya @bagindabang yang featured di video youtube saya. Diskusinya cukup alot dan passionate. Mau saya coba rangkum di sini karena cukup eye opening saya rasa
DISCLAIMER
Kami berdua belum "ahli" dalam merintis usaha. Baru saya aja punya bisnis itupun omzetnya kurang dari 10 juta sebulan. Jadi masih sangat2 cupu. Jadi jangan asal dipercaya ya. Jadikan bahan penambah wawasan saja.
AYO MULAI!
Saya yakin banyak yang bilang kalau saat orang mau mulai bisnis, mulailah dengan hal yang kita ahli di dalamnya. Misalkan jago origami atau kesenian gtu, bikin dan jualanlah handicraft. Jago main musik ya jadi musisi. Dan istilah2 lainnya. KITA ANGGAP INI SISI "A" ya
Di sisi lain ada yg bilang lakukan bisnis ke hal yang kita sukai. Karena bakal jadi passion kita. Suka olahraga, suka musik, suka banget sama topik saintifik, suka ini itu lakukanlah mulai dari situ. Maka akan sukses
KITA ANGGAP INI SISI "B" ya
Btw ini gak cuma berlaku di bisnis ya, tapi juga di pekerjaan/karir
nah bingung kan? menurutmu mending mulai dari mana?
Contoh dari sisi A
lulus kuliah teknik kimia cum laude. Ahli banget sama proses2 kimia. Kerja di perusahaan migas. Gaji gede. Karir melesat
Contoh lain dari sisi A
jago banget merangkai kata. Jadi penulis. Nulis buku, novel, non fiksi, dan lain2 sampe sukses.
Atau jago negosiasi dan nawarin barang. Jadi broker bisnis orang. Banyak relasi. Sukses. Dapet komisi sana sini
Contoh dari Sisi B
Sukaaa banget sama sepak bola. Tapi badan gak bagus2 amat, fisik lemah. Terus latihan. Akhirnya jadi pesepakbola profesional

Contoh lain dari sisi B
Sukaaaa banget sama dunia kuliner. Belajar masak, buka restoran dan laku keras
Jadi mungkin keduanya ada benarnya ya. Sisi A dan B bisa-bisa aja ya? Asal mulai aja bisnis ma atau karir ma mau yg jago, mau yang passion, dll doesn't matter. Iya gak? Itu rangkuman singkat diskusi kami
Well, jawabannya adalah..IYA DAN TIDAK
Kata-kata"Follow your passion" "Do what you love" "Follow your dream" HANYA JARGON SAJA! (yang mau protes sini kita diskusi)
Ibarat penyanyi terkenal, misal Eminem blg Follow your dream itu ibarat pmenang undian blg k org lain beli tiket undian yg banyak. Make sense only to them.
Kenapa saya bilang gini? Untuk bidang yang kita saangaat passionate pun (sisi B)...bisnis dan karir gak sesimple itu.
Passionate sama teknologi? Mau bikin startup di bidang teknologi energi terbarukan misalkan.
GAK AKAN 100% Ngurus "teknologi" yg kita cintai doang. Urus juga marketingnya. Management nya. Bawahan2nya. Urus masalah perijinan dll nya. In fact, "teknologi" yang kita passionate/senangi tersebut mungkin hanya sekitar 20% aja dari apa yg harus kita urusin
Bahkan penyanyi/artis pun gitu. Mereka gak nyanyi doang. Pasti ada harus ngelakuin ini itu tetekbengek yang gak mereka suka juga.

Kasus kedua di sisi A, sesuatu yg kamu jago.
GAK ADA MANUSIA DI BUMI yang jago semua hal.
Mau ahli kimia se-ahli ahlinya, kerja di perusahaan yang paling kimia pun dia harus berurusan sm bidang lain, mesin dan listrik misalkan.
Mau sejago2nya kita bikin produk buat bisnis pun kta hrs merangkak2 dlm belajar marketing, packaging, social media engagement dsb. Betul gak?
Faktor lainnya:
Almost everything in real world is a spectrum.

Gak ada bisnis atau karir yang "cuma" butuh kamu cinta padanya aja, atau butuh kamu jago padanya aja. Pasti semua ada somewhere in between.
Dirimu juga gitu. Gak mungkin ada 1 hal yg kamu sukaaaa bgt tapi gak bisa sama sekali. Gak mungkin ada 1 hal yang kamu jagooooo bgt tapi kamu gak suka sama sekali.

Tiap hal pasti ada beberapa persen suka dan jago nya

Faktor lainnya lagi: We humans are constantly changing
Apa yang kamu suka/passionate hari ini belum tentu kamu sukai 10 taun lagi. Kalo udah bosen sama "hal yg kamu suka", kalo kata orang biasanya passion atau bahan bakar utk jalanin (bisnis atau karirnya) abis.
Begitu pula apa yang kamu sangat jago hari ini belum tntu sangat jago 5 taun lagi. Bisa jd ada kecelakaan (sisi negatif) atau kamu develop skill baru yang mmbuatmu kurang jago di skillmu yang lama. Belum lagi kebutuhan pasar beberapa taun lagi gak akan sama dengan skrg.
Belum tntu keahlianmu yg "jago" itu kepake.

Makin ribet kan ini mau sisi A apa sisi B? LOL
Kita kasih contoh ideaaaal banget di sisi B
"nabi" nya para engineer: Elon Musk.

Sejak muda passion dia apa? membuat manusia bisa ke luar angkasa.
Untuk itu dia rela bekerja/belajar 100 jam seminggu.
Mandi pun 2-3hr 1x. Sampai beberapa kali bikin perusahaan lain untuk membiayai si SpaceX nya. Dan setelah 20an taun roketnye "baru bisa" ngirim orang2an ke luar angkasa. Belum orang beneran. Sampai sekarang dia masih bekerja keras mewujudkan mimpinya.
Kalau kita passionate sama apa yang kita lakukan, seolah2 enak kan? kalo kata Confucius: pilih kerjaan yang kamu cintai maka tiap hari serasa gak bekerja. Ya kan?

Contoh dari sisi A apa ya? hmm mikir dlu
Gak kebayang LOL. Tapi bayangin orang yang pinteeerrr banget karirnya melesat dan jadi org sukses. Atau saat dia bisnis bisnisnya laku keras dan dia jadi sukses. Pasti ada kan ya? hehe
Lalu diskusi kami pun sampai pada tahap berikutnya. Saat seseorang gak suka sama suatu bidang, pekerjaan jadi gak menyenangkan. Jenuh. Bosan dan segala macamnya. Kalo contoh di kalangan milenial ma jadi kutu loncat. Kerja 5-6 bulan lalu cabut resign. Walaupun gajinya gede banget.
Gitu contohnya

Akhirnya diskusi kami pun dsimpulkan gini gampangny:
Saat kamu melakukan yg kamu jago, walau kamu gak suka. Akan bagus hasilnya sehingga bisa menghasilkan uang buat kamu, namun biasanya bertahan untuk jangka pendek-menengah (mungkin skalanya bulan sampe 2 taunan)
Namun kalau kamu melakukan yang kamu suka. Walau gak bisa kamu akan belajar. lama2 kamu jadi cukup jago dan passion mu membawa menularkan enegi ke yang lain sehingga hal ini baru "kelihatan hasilnya" di jangka panjang. Ya skalanya 2 taun++ lah

Tapi ada faktor lainnya lagi
Selain hidup ini spektrum dan selain manusia tu berubah, biasanya ada faktor yang paling membuat kita gak bisa dapet dua2nya: Faktor keadaan alias ketersediaan.
Lulusan teknik fisika IPK 3.9 penyuka topik energi mungkin gak akan kerja di bidang yg berhubungan dgn keduanya karena kondisi ekonomi, sehingga dia kerja jadi asisten manager perusahaan finansial (yang ceritanya dia gak suka dan gak bisa)
Dan banyak kasus lainnya. Yang passionate ingin bisnis ini-itu kehalang biaya dan kondisi keluarga jadi harus kerja. Yang jago pesawat dapet panggilan ke timur tengah gak bisa karena di Indonesia orang tuanya udah tua banget jd mau nungguin
Banyak kisah2 lain yang kayaknya tragis dilihat dari sisi A sebagai wasted talent dan dari sisi B sebagai "penyiksaan" karena dipaksa apa yg dia gak suka

KALO UDAH GINI GIMANA DONG?
Well that's life. G smua bakat bisa membawa k hidup lebih baik. Gak semua yg kamu cintai bisa membawa kebahagiaan.

Bakatmu yg kamu eksploitasi itu bsa aja kalah sama bocah 10 taun lagi.
Ibarat secinta-cintanya sama istri ada masa jenuh dan bosan, passionmu akan ada masa surutnya
Di sini lah kata-kata favorit saya muncul
Grit, perseverance, continuous learning.

Kalau udah punya grit. se-gak passion gak pasiionnya, kalo dilakukan dengan ikhlas (misal tau manfaatnya) dilakukan juga dengan semangat.
Kalau udah orangnya emang persistent, se-gak bisa gak bisanya, dicoba lagi dan lagi nanti akan bisa juga..atau nemuin alternatif untuk itu.
Dan jangan lupa belajar terus karena di era ini informasi tu banyaaaakkk banget dan kita gak tau informasi mana yang akan berguna ke depanny
Yak sekian thread malam ini, semoga jadi bahan bacaan yang baik ^^

Habis ini akan kembali dengan akun yg 1 nya utk bahas cryptocurrency
@Radenkripto
Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to Kurnia BijAKSAna
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member and get exclusive features!

Premium member ($3.00/month or $30.00/year)

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!