SYAHID SEORANG BANSER BERNAMA JATMIKO
1. Entah siapa melakuan provokasi, dengan menggerakkan pendukung HTI ke Baitul Nahdlatul Ulama. Para santri tdk bergeser satu sentipun untuk menegakkan perjuangan para Kiai dan Ulama. Jadi wajar, jika semua kekuatan Santri menjaga pr Kiai.
1. Entah siapa melakuan provokasi, dengan menggerakkan pendukung HTI ke Baitul Nahdlatul Ulama. Para santri tdk bergeser satu sentipun untuk menegakkan perjuangan para Kiai dan Ulama. Jadi wajar, jika semua kekuatan Santri menjaga pr Kiai.
2. Semua kekuatan berkumpul bukan untuk memukul. BANSER hanya menjaga rumahnya jika-jika pendukung HTI bermaksud brutal. Adalah, seorang Jatmiko salah satu BANSER yg tergerak menjaga Rumahnya. Setelah menunaikan Sholat Jum'at, dia bergegas mengambil tugas.
3. Tentu saya tidak pernah bertemu atau lebih-lebih kenal. Tapi, sore tadi saya di PBNU dan suasana memang mencekam. Sedangkan Almarhum Jatmiko bertugas di Baitul Anshor. Saat, saya bergeser dari PBNU menuju Gambir, dalam WAG ramai dikabarkan bahwa ada seorang BANSER jatuh.
4. Almarhum Jatmiko syahid dalam perjalanan kerumah sakit. Insya Allah Almarhum wafat dalam Khusnul Khotimah. Dia syahid dalam kecintaanya pada Allah dan Rasullulah. Tanpa terkecuali kepada para Kiai dan Ulama yg doanya selalu melimpahkan pada setiap keluarga Nahdliyin.
5. Aksi dukungan terhadap HTI yg merenggut nyawa BANSER, adalah sesuatu yang jelas memecah belah bangsa. Jangan paksa BANSER untk marah! Jangan uji BANSER untuk berdarah! BANSER tdk pernah bergeser satu senti pun. Stop aksi kalian, dan kita merawat kediaman bersama. Insya Allah..
