,
9 tweets,
2 min read
Read on Twitter
Dlm strategi mereka, perempuan cuma dipakai u/ trik2 kotor: Ratna yg disuruh hoax penganiayaan, Neno yg histeris bhw tak ada yg menyembah Allah jika capresnya kalah & ibu2 yg fitnah bhw adzan akan hilang jika @jokowi menang. Begitulah mrk perlakukan perempuan
Anak2 & perempuan yg ditugasi menjalankan trik2 kotor adalah strategi khas teroris atau penculik. Mereka memperlakukan kedua golongan itu sbg tameng/sandera utk menutupi kejahatannya
Jika ada reaksi keras dari pihak lawan (entah lawan politik atau polisi antiteror dlm kasus terorisme), mereka akan dgn mudah menggorengnya bhw lawannya melakukan kekerasan pd perempuan atau anak2
Cara mereka memperlakukan anak2 & perempuan juga sama dlm cara mereka memperlakukan agama sbg selubung niat jahat mereka. Mereka mau mengaduk2 emosi, yakni simpati publik pd mereka & antipati pd lawan mereka. Cara ini murah tp keji
Mereka tak punya pijakan etis yg khusus atas posisi politik mereka. Tdk etika, tdk juga logika. Mereka jd kerepotan dlm meraih dukungan. Alternatifnya? Yg mudah adlh membajak posisi etis keberadaan anak2, perempuan & agama (sbg etika universal) sbg tameng
Ibarat orang yg tak punya rumah sendiri, lantas mereka menduduki fasilitas publik utk makan di manapun mereka suka atau berbuat cabul sekenanya. Mereka kaya harta, tapi miskin etika. Terus mereka mau membawa Indonesia ke mana?
Jika cara2 memperlakukan perempuan spt itu BISA MENANG, maka buku "Habis gelap terbitlah terang" hrs diganti jd, "Habis gelap terbitlah terang & terbenam dlm gelap lagi". Padahal tdk spt ini kita berlayar di lautan #DataRaksasa & keliaran Algoritma zaman ini
Bisa saja mereka menang u/ SEMENTARA dlm kompetisi politik ini tp yg jelas mereka akan kalah (dan membawa bangsa ini kalah) dlm pertarungan peradaban. Korbannya bukan Indonesia u/ 5 thn ke depan tp kewarasan bangsa u/ dekade2 mendatang. Keputusan di tanganmu!
Inilah cara kerja mereka...Laras senapan dr penembak tak berwajah itu mengeluarkan #SemburanDusta (mereka memasang Ratna, Neno, 3 pendusta yg kemarin ditangkap & mungkin akan menyusul yg lain2nya) 
