,
14 tweets,
3 min read
Read on Twitter
👨⚕️Me : Gangguan bipolar itu dominan biologis atau psikologis?
👧👩👦 Koas : *bisik bisik lama ga jelas tapi akhirnya ngejawab* psikologis dok
👨⚕️ : Hehehe. Dek, bipolar itu dominan biologis. Jadi tanpa stresor psikologispun, kalau waktunya relaps ya relaps.
👧👩👦 Koas : *bisik bisik lama ga jelas tapi akhirnya ngejawab* psikologis dok
👨⚕️ : Hehehe. Dek, bipolar itu dominan biologis. Jadi tanpa stresor psikologispun, kalau waktunya relaps ya relaps.
Gangguan bipolar merupakan perubahan mood ekstrim (aspek psikologis) tapi semua ini didasari oleh gangguan biologis (genetik, persarafan, hormonal dsb)
Jadi mood itu merupakan hasil dari gangguan biologis yg terjadi, bukan karena problem eksternal lalu terjadi perubahan mood
Jadi mood itu merupakan hasil dari gangguan biologis yg terjadi, bukan karena problem eksternal lalu terjadi perubahan mood
Bipolar itu kondisi berulang, dimana mood dan tingkat aktivitas seseorang terganggu. Ada peningkatan mood, energi dan aktivitas (dikenal dengan istilah mania), ada waktu penurunan mood, energi dan aktivitas (depresi). Biasanya ada fase sembuh sempurna antara mania dan depresi
Mania berbeda dengan keadaan senang dan depresi berbeda dengan sedih, serta bipolar berbeda dengan mood swing biasa. Pada mania, peningkatan mood mengganggu aktivitas pekerjaan dan sosial sehari hari.
Pada mania terjadi aktivitas berlebihan, banyak bicara, hasrat seks meninggi, tidur berkurang, terlalu optimis dan memandang diri sangat tinggi. Di lain pihak harga diri yang membumbung pada mania juga bisa berkembang mengakibatkan sensitif, mudah tersinggung, dan mudah curiga
Pada depresi terjadi kehilangan minat dan kesenangan, tenaga, terlihat murung. Depresi juga bisa disertai kurangnya konsentrasi, merasa tidak berharga, rasa bersalah atau berdosa, masa depan suram, tidur terganggu, nafsu makan berkurang, dan ide untuk mengakhiri hidup.
Bipolar diakibatkan berbagai macam zat kimia di otak (neurotransmitter) yang tidak seimbang. Pada beberapa kasus bisa saja terjadi bipolar tanpa adanya masalah tertentu. Ada juga faktor genetik yang semuanya bersama dengan lingkungan mencetuskan gangguan ini.
Keturunan langsung dari seseorang dengan bipolar berisiko 7 kali mengalami kondisi ini jika dibandingkan dengan populasi umum. Pada kembar identik, kemungkinan seseorang mengalami bipolar jika saudaranya terdiagnosis bipolar berkisar antara 33-90%
Gangguan bipolar ini berlangsung seumur hidup dan memerlukan obat rutin. Kenapa? Bisa dibayangkan dong kalau keseharian kita diganggu mood swing yang ekstrim, pekerjaan terbengkalai, sekolah terganggu, hubungan dengan orang tua dan teman jadi terganggu
Bisakah bipolar disembuhkan dengan hipnoterapi, alternatif, atau seminar yang menawarkan sembuh total?
Jawabannya: tidak
Apakah bipolar bisa ditahan sendiri, belajar kuat dan bersyukur dan tabah dan berpikir positif dan lain lain?
Jawabannya: tidak
Jawabannya: tidak
Apakah bipolar bisa ditahan sendiri, belajar kuat dan bersyukur dan tabah dan berpikir positif dan lain lain?
Jawabannya: tidak
Penderita bipolar yang sesungguhnya itu menderita. Perlu minum obat, konseling, olahraga, perbaiki gaya hidup, evaluasi cara menghadapi stres dst. Jadi tolong jangan self claimed "aku bipolar" terus minta dimengerti kalau kamu belum periksa ke psikolog/psikiater
Buat survivor bipolar, you've done great!
Buat caregiver bipolar, you're awesome!
Buat yang nyuruh bipolar berhenti minum obat dan bersyukur, bertobatlah. Kalian bisa menjerumuskan seseorang ke penderitaan yng berat 😁
Buat caregiver bipolar, you're awesome!
Buat yang nyuruh bipolar berhenti minum obat dan bersyukur, bertobatlah. Kalian bisa menjerumuskan seseorang ke penderitaan yng berat 😁
Ini mitos. Obat yang diberikan dokter jangka panjang tentu sudah diperhatikan keamanannya. Mitos soal jadi sakit ginjal, sakit liver, sudah terlalu lama dan perlu kita singkirkan
Nah, ini dari yang mempelajari mendalam soal neurosains.
