Wajah cakep, tapi nyapa orang pake geplak kepalanya dari belakang. Boro-boro mau merhatiin wajah cakep kita, orangnya bakal keburu bete gak sih?
Nah, gimana cara ‘menyapa’ yang benar?
Pakai subject e-mail yang relevan dengan posisi yang dilamar. Gak perlu masukin nama.
<wrong> Job Application
<wrong> Job Application - Nicky
<correct> Job Application - Digital Marketing Manager
So kalo gak include job position, besar kemungkinan CV nya gak bakal dinotice HR.
Ini gak kalah pentingnya sama subject. Jangan harap CV akan dibuka HR kalo gak ada body emailnya.
Body e-mail itu basically versi pendek dari cover letter. Isinya sebaiknya:
a. Salutation
<Dear Mr./Ms. Wijaya>
atau kalo gak tau namanya,
<Dear HR Manager>
Paragraf 1, jelasin dengan singkat padat jelas tujuan berkirim email.
Source: cleverism.com
Walaupun memang kenyataannya kamu sebar CV, please pay attention to this detail to each one of them.
Surprisingly masih banyak loh yang submit CV tapi nama file ya masih <document 1.pdf>
SERIOUSLY?😭
It’s a crucial mistake that will surely fail you. Make sure ngasih nama file yang appropriate;
<CV Nicky Wijaya - Sales Executive>
Jenis file - nama - posisi.
Sekarang banyak vacancy yang dibuka melalui job portal perusahaan, bukan melalui e-mail langsung ke HRD lagi.
If you really really want the job and feel qualified, cari tau siapa HR recruitment di company itu, dan kirim e-mail langsung ke beliau.
But ONLY do it when you feel like really qualified. Kalo nggak, HRnya bisa bete.