My Authors
Read all threads
Unand menuju PTN-BH

Thread
Akhir-akhir ini mulai berhembus lagi wacana Unand menuju PTN-BH yang sebenarnya adalah wacana yang telah ada dari tahun tahun sebelumnya. Dalam beberapa bulan terakhir mulai audiensi tentang PTN-BH mulai banyak dilakukan oleh pihak kampus.
Lalu apa itu PTN BH? Kebanyakan mahasiswa terkususnya mahasiswa Universitas Andalas belum banyak mengetahui apa itu PTN-BH.
PTN-BH merupakan singkatan dari Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum. Perguruan Tinggi yang mempunyai status ini merupakan perguruan tinggi yang didirikan pemerintah yang berstatus sebagai badan hukum publik yang otonom.
Sederhananya, PTN-BH adalah Perguruan Tinggi Negeri yang memiliki otonomi penuh dalam mengatur anggaran rumah tangga dan keuangan perguruan tinggi itu sendiri.
Sedangkan, perguruan Tinggi Negeri yang tidak memperoleh status PTN-BH maka tidak memiliki otoritas dalam menentukan anggaran rumah tangga dan keuangannya sendiri, melainkan diatur oleh pemerintah.
Dengan status PTN-BH kampus tidak akan lagi menerima kucuran dana APBN dari Pemerintah. Kurang lebih sama seperti kampus2 swasta.
Lalu bagaimana kampus dapat bertahan tanpa adanya anggaran dana dari pemerintah?
1. Investasi
Ketika PTN-BH, kampus mencoba mencari investor dari pihak ke-3, yaitu swasta. Kampus akan membuka peluang yang sebesar-besarnya bagi pihak swasta untuk berinvestasi di lingkungan kampus.
Universitas andalas secara geografis dan demografis adalah tempat yang paling menguntungkan untuk berinvestasi dengan mahasiswa adalah konsumen yang sangat menggiurkan.
Jangan heran nantinya ketika PTN-BH terealisasi terdapat banyak restoran cepat saji,franchise2, ataupun bioskop dll tersedia di lingkungan kampus. Kampus sudah jadi pasar.
2. NAIKKAN UKT MAHASISWA
Yah, selain jadi konsumen, mahasiswa sekaligus akan menjadi komoditas dalam PTN-BH. Dengan otoritas yang dimiliki oleh kampus, kampus sangat mempunyai hak untuk menaikkan UKT mahasiswa yang berguna untuk mendanai kampus.
Silahkan dibandingkan sendiri UKT mahasiswa di kampus yang telah PTN-BH (UI, ITB, UGM dll). Kampus tidak dapat menjamin untuk tidak melakukan hal tersebut.
Dalam perspektif saya sebagai mahasiswa administrasi publik, upaya swastanisasi adl bentuk dari kegagalan pemerintah/negara dalam menjalankan fungsinya sebagai penyelenggara pelayanan publik sehingga fungsi tersebut harus diambil alih oleh pihak privat dg menimalisir peran negara
Dalam kasus ini sudah seharusnya urusan pendidikan menjadi skala prioritas oleh pemerintah
PTN-BH adalah sebuah upaya untuk menkomersialisasi pendidikan. Dengan terlihat adanya pergeseran nilai dan orientasi dari kampus yang mulanya sebagai sarana bagi mahasiswa untuk mendapatkan pendidikan, menjadi ekonomi (pasar)/ profit yang menjadikan mahasiswa menjadi konsumen.
Komersialisasi pendidikan akan mencabut pendidikan tersebut dari akarnya dan membuangnya jauh jauh.
Apakah hanya mahasiswa yang terkena dampak dari PTN-BH?
Tentu tidak banyak pihak yang akan merasakan dampak dari PTN-BH, mulai dari amak-amak yang berjualan di sekitaran gedung kuliah yang perlahan akan digusur karena investor yang datang, pegawai-pegawai ataupun tendik yang tidak lagi produktif akan dengan mudah dibuang,
dan kampus akan dengan mudah membuka atau menutup jurusan sesuai dengan mengikuti selera pasar.
Kampus PTN-BH tidak lagi dapat dipandang sebagai sarana pendidikan yang mampu menciptakan ide-ide melalui ruang-ruang dialog disetiap sudut kampusnya. Tidak ada lagi pendidikan yang mendidik, tidak lagi pendidikan yang mencerdaskan, tidak lagi pendidikan yang membebaskan.
Kampus PTN-BH tidak lebih hanya akan seperti pasar, yang tercipta hanyalah pola hubungan transaksional antara penjual dan pembeli. Produsen dan konsumen
Lalu apa yang harus kita lakukan?

LAWAN!
Bagaimana ?

Perlawanan PTN-BH harus dimulai dengan upaya penyadaran bagi mahasiswa mahasiswa itu sendiri, karena dampaknya akan secara langsung dirasakan oleh mahasiswa mahasiswa tersebut.
Mulailah membahas wacana PTN-BH tersebut pada setiap ruang publik yang ada disekitaran kampus, sudut2 kampus, gedung kuliah, ampera2, maupun kedai2 kopi. Sangat banyak literatur2 maupun penelitian yang membahas tentang komersialisasi kampus melalui PTN-BH.
Lalu apa yang akan terjadi jika kita hanya diam?
Jangan menyesal dan mengeluh apabila 10, 20, atau 30 tahun yang akan datang anak atau ponakan kita harus membayar mahal untuk biaya pendidikan dikarenakan ayah, ibu ataupun om dan tante mereka tidak mau memperjuangkan hal tersebut ketika masih kuliah.
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with luthfi in the sky with diamond

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!