My Authors
Read all threads
~•🖤DAHSATNYA BERSHALAWAT
KEPADA NABI MUHAMMAD SAW~•🖤

Kisah ini diambil dari Syeikh Husna Syarif, seorang ulama besar di Mesir, beliau bercerita tentang seorang yang terbelit banyak hutang di tengah kubangan kemiskinannya.
Dulunya dia adalah orang yang sangat kaya raya namun jatuh bangkrut sampai terbelit hutang sana sini. Setiap hari, rumahnya penuh dengan orang yang menagih hutang.

Akhirnya ia terpaksa pergi menjumpai seorang saudagar kaya dan meminjam uang sebanyak 500 dinar.
Saking terkenal kebangkrutannya dan sudah banyak hutang sampai-sampai
saudagar ini bertanya,
"Kira-kira kapan anda akan melunasi pinjaman ini ?"
”Minggu depan tuan.” jawabnya singkat.
Ia pun berhasil meminjam hutang lalu pulang dengan 500 dinar
di genggamannya.
Uang itu s’gera dia bayarkan kepada
orang-orang yang s’tiap hari datang menagih hutang kepadanya sampai 500 dinar yang ia peroleh itu tidak tersisa
sama s’kali.
Hari demi hari ia bertambah sulit dan terpuruk kondisi ekonominya hingga tempo pembayaran hutangnya pun tiba.
Saudagar mendatangi rumah si miskin dan mengatakan,
”Tempo hutang anda
t’lah tiba.”
Dengan suara lirih dia menjawab, ”Demi Allah saya s’dang tak berhasil mendapatkan apa-apa untuk membayar.
Tapi sungguh saya terus berusaha untuk melunasi.”
Saudagar merasa geram lalu mengadukannya ke pengadilan, dan membawanya ke hakim.
Di pengadilan,
hakim bertanya:
”Mengapa anda tidak membayar hutang anda ?”
Dia menjawab,
”Demi Allah saya tidak memiliki apa-apa tuan.”
Karena m’rasa ini adalah kesalahan si miskin maka hakim memvonisnya dengan hukuman penjara sampai ia bisa melunasi hutangnya.
Kemudian si miskin bangkit dan berkata, ”wahai tuan hakim,
berilah saya waktu
untuk hari ini saja.
Saya hendak pulang ke rumah untuk berjumpa keluarga dan mengabarkan hukuman ini s’kalian berpamitan dengan mereka, kemudian saya akan langsung kembali untuk menjalani hukuman penjara."
Hakim meragukannya, ”Bagaimana mungkin,
apa jaminannya kau
akan kembali besok ?"
Lelaki itu terdiam, tapi s’olah mendapat ilham di benaknya. "Rasulullah SAW jaminanku, wahai tuan hakim, bersaksilah untukku jika besok aku tidak kembali maka aku bukanlah termasuk umat Rasulullah SAW.”
Tuan hakim tersentak diam, ia sadar betapa bahayanya jaminan itu jika si miskin bohong.
Hakim berfikir s’jenak lalu memilih untuk percaya demi Rasulullah SAW. Hukuman pun ditunda sampai besok.
Sesampainya di rumah,
si miskin mengabarkan kondisinya kepada istrinya bahwa esok akan dipenjara. Istrinya bertanya : ”Kok s’karang engkau bisa bebas ?"
”Aku menaruh nama Rasulullah SAW sebagai jaminanku.” jawabnya.
Air hangat menetes dari mata istrinya s’raya ia berkata pada suaminya, ”Jika nama Rasulullah SAW yang menjadi jaminan bagimu maka mari kita bershalawat."
Dan mereka pun bershalawat kepada Rasulullah SAW dengan rasa cinta dan ketulusan yang mendalam hingga mereka tertidur.
Tiba-tiba dalam tidurnya mereka bermimpi melihat Rasulullah SAW. Beliau memanggil nama si miskin seraya berkata, ”Hai fulan jika telah terbit fajar pergilah ke tempat Alim fulan. Sampaikan salamku padanya dan mintalah supaya ia menyelesaikan hutang piutangmu.
Jika Alim itu tdk percaya maka sampaikan 2 bukti ini, pertama, katakan padanya bhw di malam pertama ia sdh membaca shalawat utkku 1000 kali, dan di malam terakhir dia t’lah ragu dlm jumlah bilangan shalawat yg dibacanya. Sampaikan padanya bhw ia t’lah menyempurnakan shalawatnya."
S’ketika si miskin terbangun dan terkejut. Tanpa ragu s’telah subuh ia pergi menuju rumah sang Alim dan berjumpa dengannya. Tanpa buang waktu si miskin menyampaikan mimpinya,
”Wahai tuan, Rasulullah SAW telah menitipkan salam untukmu dan meminta agar engkau sudi menyelesaikan hutang piutangku.”
Alim bertanya, ”Apa bukti dari kebenaran mimpimu itu ?”
”Kata baginda Nabi, di malam pertama engkau telah bershalawat sebanyak 1000 x
dan di malam kedua anda tertidur dalam keadaan ragu dengan jumlah bilangan shalawat yang telah anda baca. Rasulullah SAW mengatakan bahwa hitungan shalawat anda telah sempurna, dan shalawat anda telah diterima olehnya.”
Mendengarnya,
Alim itu spontan menangis karena b’rita gembira shalawatnya diterima Rasulullah SAW. Maka alim tersebut memberi uang 500 dinar dari baitul mal utk melunasi hutang si miskin dan 2500 dari harta pribadinya s’bagai tanda terima kasih atas berita gembira yg disampaikan
Dengan dana itu si miskin langsung bergegas pergi ke tuan hakim untuk menyelesaikan perkaranya.

s’sampainya di pengadilan, tuan hakim bangkit dari kursinya menyambut si miskin s’akan sudah rindu.
Dengan senyum lebar tuan hakim
memanggilnya
seraya berkata:
”Kemarilah, berkat kamu aku mimpi berjumpa Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW t’lah berpesan kepadaku bahwa jika aku menyelesaikan hutangmu maka kelak Rasulullah SAW akan menyelesaikan perkaraku di akhirat. Ini uang 500 dinar untuk lunasi hutang-hutangmu."
Belum juga hakim s’lesai bicara, tiba-tiba pintu ada yang mengetuk. Ketika dibuka, ternyata saudagar penagih hutang. Dia langsung memeluk si miskin dan menciumnya sembari berucap, ”Berkat anda saya mimpi berjumpa Rasulullah.
Beliau berkata padaku jika aku merelakan hutangmu maka kelak di hari kiamat,Rasulullah SAW akan merelakan s’gala tanggunganku dan ini uang 500 dinar hadiah untuk anda dan hutangmu lunas."
Sungguh, Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat kepada Nabi: [karenanya] wahai kalian yg t’lah meraih iman, bershalawatlah kpdnya dan s’rahkanlah dirimu [terhdp petunjuknya] dgn penyerahan-diri yang s’penuhnya! (QS. 33 : 56)
Semoga kisah di atas menambah kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW sebagai kekasih dan Rasul Allah SAW.
اللّهمّ صلّ و سلّم و بارك على سيّدنا محمّد و على آل سيّدنا محمّد

*alangkah baiknya,
jika replay kisah ini🙏
adalah shalawat kepada
Sayyidul Wujud
Baginda Rasulullah SAW.
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with Bakr Smith

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!