Tentang potongan video Maulana Abah Habib Luthfi bin Yahya, saya diamanati oleh seseorang untuk menyampaikan ini:
_____
Assalamualaikum, saya ikut di pengajian Habib Luthfi kemarin (20 Maret 2020) mulai malam sowan ke ndalem beliau sampai selesai pengajian.
_____
Assalamualaikum, saya ikut di pengajian Habib Luthfi kemarin (20 Maret 2020) mulai malam sowan ke ndalem beliau sampai selesai pengajian.
Yang saya tangkap dari kalimat beliau, pengajian tetap diadakan (dengan mengambil resiko apapun) tidak lain karena beliau merasa kepanikan masyarakat harus ada yang meredam. Beliau mengingatkan kembali pada jamaah...
bahwa meskipun persebaran virus sangat pesat, agar tetap tenang, kembali pada Allah, dan ikhtiar. Ikhtiar ini masih panjang penjelasannya. Sejak awal acara sudah diwanti-wanti untuk tidak salaman dengan SIAPAPUN termasuk dengan Habib.
Selesai acara, banser langsung mensterilkan lokasi dan mmpersilakan jamaah untuk pulang. Video ini dipotong. Ada pesan² dari Maulana bahwa pemerintah sayang pada rakyatnya. Pesan untuk mengikuti arahan pemerintah, tapi jangan panik dan tetap tenang krn Corona tetap makhluk Allah.
Kalau melihat video yang beredar dan sudah dipotong itu, kesannya beliau kontra pemerintah, kan? Padahal tidak. Video lengkap bisa dicari di Youtube, semoga bisa mengingatkan kembali bahwa ujian kali ini hanyalah salah satu ujian di antara banyak ujian di kehidupan.
Hanya saja kali ini harus bekerja sama dengan seluruh masyarakat. Terima kasih, semoga dapat sedikit menjelaskan dan semoga kita selalu dalam lindunganNya.
