Kalo kata mas @AdjieSanPutro "What we resist, persist"
Tidak cukup kita "tidak mau menjadi seperti orang tua", kita butuh untuk memilih jalan kesembuhan. Dan jalan ini tidak mudah
Akui kita tersakiti, jangan sangkali
Setelah itu pilih untuk sembuh, bukan lari. Pilih untuk mencari jalan kedalam (diri), bukan jalan keluar
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan mencari jalan kedalam
Bukan lupakan tapi maafkan
Juga lepaskan dan ikhlaskan
Emosi akan terus ada disitu sampai kita melepaskannya. Rasa sakit emosional akan tetap mengganggu sampai kita memeluknya dan mengijinkan dia pergi
"tidak mau menjadi seperti orang tua"
melainkan
"Aku akan menjadi orang tua yang lebih baik dalam hal (isi sendiri)"
Dan yang terpenting, ini semua dilakukan tanpa kebencian