Inilah cikal bakal lahirnya MAFIA BERKELEY
Saat itu para para pemberontak PRRI mendapat supply senjata dari Amerika menghadapi tentara Indonesia. Mirip seperti OPM yg memiliki senjata2 kelas NATO sekarang ini.
Ironisnya, kelak Ahmad Yani menjadi korban sebuah kudeta yang hasilnya adalah berkuasanya Soeharto dan ditempatkannya Soemitro sebagai arsitek ekonomi Orba.
Antara lain Widjojo Nitisastro harus berkonsultasi dgn David Cole, ekonom dari Harvard dalam menyusun rencana stabilisasi ekonomi.
Kelak UU PMA inilah yg jadi biang kerok penjarahan asing atas SDA kita hingga saat ini.
Saat itu Sukarno sebenarnya masih menjadi Presiden, namun kekuasaannya sudah tergerogoti oleh Soeharto yg menjadi Ketua Presidium Kabinet
Dan Freeport adalah perusahaan asing pertama yang menandatangani kontrak berdasarkan UU No 1/1967 yg pasal2nya didikte oleh Amerika itu.
Soekarno jatuh oleh urusan Freeport ini, maka Soeharto wajib segera membayar kewajibannya. Gak pake lama!
Maka pada bulan November tahun 1967 atas inisiatif Life Time Corporation di Genewa Swiss dilakukan konferensi khusus dalam rangka membagi2 kekayaan SDA kita kepada barat Barat
Konferensi Jenewa itu adalah agenda bagi2 pampasan perang untuk pemenang. Bangsa Indonesia adalah pecundangnya.
Lalu duduk utk mendiktekan kebijakan2 apa saja yg wajib dibuat pemerintah Indonesia bagi mrk.
Posisi Indonesia persis seperti negara kalah perang
Saya tdk pernah mendengar situasi seperti itu sebelumnya, di mana modal global duduk dgn para wakil dari negara yg berdaulat dan merancang persyaratan buat masuknya investasi mrk ke dlm negaranya sendiri
Pd 1997 terjadi krisis moneter yg bermuara pd lengsernya Soeharto di 1998. Tapi kontrak Freeport sudah diamankan.
Baru 27 tahun kemudian, 3 tahun menjelang berakhirnya KK II Freeport, Presiden Jokowi akhirnya berhasil menguasai 51% saham Freeport yg selama ini begitu 'berkuasa'.
Ingat ingatlah, siapa yg membuat Freeport berkuasa di Indonesia dan siapa yg membuat Indonesia akhirnya mengusai Freeport?