, 11 tweets, 2 min read Read on Twitter
#UtasBaru "Kanker Arogansi dlm Tubuh Muslim Indonesia" utas ini adl refleksi sy thd bbrp kasus kekerasan yg dilakukan sebagian Muslim Indonesia akhir2 ini. Mulai dari BS yg menyiksa remaja sampai pemotongan salib makam di Yogya, arogansi adl mata rantainya.
1. Kekerasan sebagian Muslim Indonesia makin menjadi2. Baik dilakukan thd sesama Muslim maupun thd penganut agama lainnya, aksi kekerasan menjadi makanan sehari2 terutama bagi mrk yg suka mengklaim diri sbg Muslim yg 'cinta damai' & cinta al-Qur'annya.
2. BS menyiksa remaja, Muslim di Yogya menggergaji salib makam tetangga, pemimpin daerah di Malang mengultimatum warga Kristiani-nya supaya tdk 'menyakiti' perasaan mayoritas dg perayaan Natal-nya. Dimana2 tetap yg lebih lemah yg kena.
3. Banyak org bilang mari berdamai saja, lupakan dinamika mayoritas-minoritas supaya tak terpecah kebangsaannya. Sy bilang tidak bisa, krn hanya dari arogansi mayoritas-lah kekerasan macam ini terlahir dlm jiwa bangsa.
4. Kekerasan yg berlaku thd mrk yg lemah di Indonesia muncul dari absennya perasaan bersalah dlm kelompok mayoritas Muslim. Dimana jumlah yg banyak membuat kita tak lagi takut akan akuntabilitas thd sesama. Lagipula, siapa yg berani bersuara sudah pasti akan dikeroyok saja.
5. Penyiksaan minoritas jg muncul dr suara mayoritas yg menguasai ruang2 publik dg sempurna. Hukum mnyentuh ulama ekstrimis kesukaan anda?Teriak sj kriminalisasi ulama, takut iman goyah krn mlihat simbol agama lainnya? Gergaji sj, toh penegak hukum tak akan berani dg jumlah massa
6. Jadi tentu saja, ini adl masalah mayoritas-minoritas. Utamanya mayoritas yg suka bersembunyi dibalik gerombolan pengikut buta, yg tak mau memberi tempat bagi lainnya, & yg mau beragama dg memakai kacamata kuda.
7. Padahal perintah u/ menjadi bersahaja telah tertulis sejak abad ke-7 dlm al-Qur'an maupun al-hadith. Mrk yg sombong di muka bumi tdk akan pernah mampu u/ melihat Tanda-TandaKu (al-Qur'an 7:146), sabda Yang Esa. Benar saja, arogansi ini telah menyumbat kemanusiaan kita.
8. Sementara Nabi tercinta berkata, Mrk yg paling aku cintai & yg posisinya terdekat denganku di Hari Pengadilan Terakhir adl mrk yg bersahaja. Sementara mrk yg berada paling jauh dariku di Hari Akhir adl mrk yg penuh dg egoisme belaka.
9. Ayat2 al-Qur'an & ahadith yg mengajarkan cinta & etika spt diatas dilupakan begitu saja. Digantikan dg teriakan Allahu Akbar yg semu semata, karena bukan kebesaran Allah yg mrk bela, melainkan arogansi diri sendiri yg tak ada habisnya.
10. Kepada minoritas & kelompok2 marjinal yg selalu tersiksa, sy menghaturkan permohonan maaf yg sebesarnya. Sebagai bagian dr mayoritas yg sdg sakit cara beragamanya, sy hanya bisa memberikan komitmen semata, u/ terus memulihkan cara kita ber-Islam di Indonesia.
Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to Laily Fitry
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!