Thread by @pasektohpati

BULAN SABIT DI KEPALA CIWA
Mengapa ada bulan sabit dikepala dewa Siva?

@Next_J2P @Luh_Jin66an @nit4sist @lestisan @JunjungUji @Surya_Nusantara @gusbayu @agama_nusantara @anakbawangs @EkoTeguhWidodo4

bit.ly/2C9Bplk

2. Bginilah adanya :
Dalam Bab VI skanda VI Srimad Bhagavatam
disbtkan bhw Prajapati Daksa menikahkan 27 putrinya dgn Dewa Chandra , penguasa Bulan.

3. Dari 27 istrinya ini, Rohini yg paling cantik dan bergairah sangat disayangi oleh Dw Chandra.
Krn cintanya kpd Rohini, Dw Chandra melalaikan kewajibannya kpd istri2nya yg lain, kemudian pr istri2 yg lain tsb yg juga putri2 Daksa, mengeluh kpd sang ayah.

4. Krn mrs ditelantarkan putri2nya, Daksa menjadi murka, dan mengutuk Chandra,
dgn penyakit parah shg membuat Chandra tdk mampu memperoleh anak2 dari semua istrinya.
Krn dikutuk, Dw Chandra menderita penyakit paru2.
Dari hari ke hari kekuatan dan cahaya Dewa Chandra berkurang.

5. Akhirnya Dw Chandra minta perlindungan kepada Dewa Siva.
Dewa Siva yg penuh kasih melegakan hati Chandra yang menderita sakit paru2 dan menaruh Bulan di kepala Nya.
Dengan menumpang di kepala Dewa Siva, Chandra/Bulan menjadi kekal dan bebas dari segala bahaya.

6. Vaivarta Purana Brahma-khanda 9.49-53;

Tam sivah sekhare krtva cabhavac chandrasekharah,
Nasti devesu lakesu sivac caharana-pancarah

7. Ptri2 Daksa berkata, “Oh Ayah, dulu kmi mhn kepdmu agr kmi mendpt berkah dri suami, ttpi kini bkn mndpt brkah drinya, melainkan dia tlh mninggalkan kmi.
Oh Ayah,mskpun kmi mmiliki mata,kmi hnya mnemukan kgelapan di- mana2.
Skrg kmi sdr bhw suami adlh mata satu2 bagi wanita.

8. Mendengar kata2 dari smua putrinya itu, Daksa mnjadi murka.
Daksa lalu prgi menghadap Dewa Ciwa, Dw Ciwa bangkit dari tmp duduknya, dan sujud menghormati Daksa.
Daksa lalu memberkati Dewa Siva, melihat perilaku Dewa Siva yang rendah hati, kemarahan Daksa menjadi hilang.

9. Daksa meminta Ciwa mngembalikan menantunya , krn ditolak oleh Ciwa,mk Daksa mengutuk Ciwa.
Ciwa mnjwb :
Anda blh bakar saya jadi abu, atau ucapkan satu kutukan atas diriku sesuai kehendakmu, tetapi saya tidak bisa mengembalikan Chandra (Bulan) yang telah berlindung kepadaku.

10. Kedatangan Krisna, tdk merubah pendirian Ciwa unt melepaskan Candra yg telah berlindung di kepalanya. Ciwa tetap mempertahankan Candra di kepalanya.

11. mendengar kata-kata Dewa Siva dengan seksama. Kemudian beliau mengambil setengah bagian Chandra/Bulan yg sakit dn memberikannya kpd Daksa. Selanjutnya Beliau mengambil setengah bagian Bulan yang sehat dan menaruhnya di kepala Dewa Siva.

12. Melihat Bulan tergerogoti oleh penyakit paru-paru, Daksa kemudian berdoa kepada Sri Krishna. Beliau lalu mengatur bahwa Bulan akan bercahaya penuh selama dua minggu, dan tidak akan bercahaya selama dua minggu berikutnya.
Purnama dan Tilem 15 hari skali.