Ketika seseorang mempelajari syariat maka sudah seharusnya dia juga belajar tentang hakikat. Mengapa? Keduanya harus satu kesatuan, tidak bisa dipisah-pisahkan.
Kalau seseorang hanya mempelajari syariatnya saja maka ia akan mudah mengkafirkan karena mengkaji agama secara ‘tekstual’. Begitu pun sebaliknya, jika seseorang hanya mempelajari agama saja maka mereka akan menjadi zindik (orang yang tersesat imannya) - KH Ali M Abdillah
Maka, bijaklah dalam menerima suatu ilmu atau pengetahuan yang baru. Jangan dulu disanggah dengan pemahaman yang sudah kita miliki, apalagi melihat siapa yang memberikan penuturan. Kita harus selalu merasa bodoh, agar kita tidak bosan untuk terus belajar dan menggali hakikatnya.
Bismillah..
Sampurasun,
Kembali lagi dengan saya, orang biasa yang punya sedikit pengalaman dan hanya berniat untuk berbagi. Semoga bisa diambil hikmah dan pelajarannya..
Berkenan untuk membaca, silahkan. Kalau tidak, abaikan.
Assalamu'alaikum..
Atas izin dari narasumber, aku mau ceritain sepenggal kisah hidupnya yg cukup pelik. Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dan pelajaran dari setiap permasalahan agar kehidupan kita lebih baik lagi 🤲🏻 aamiin..
Assalamu'alaikum gaes..
Welcome to my thread ✍😊
Disini gue mau ceritain hal-hal janggal yang gue alami pada saat ngelarung benda-benda yang bisa dikatakan cukup keramat karena memang dalam benda-benda tersebut ada isinya alias ada khodamnya 😬👇
Jadi ceritanya gini, gue punya temen neneknya itu sakit. Neneknya itu udah sepuh tapi kondisi kesehatannya baik, memang sebelumnya nenek itu sempet kena stroke 3x dan alhamdulillah sembuh. Awalnya beliau jatoh dikamar mandi, keluarganya ngira bahwa nenek itu terkena stroke lagi.