Oke kita membahas SBR 004 yg baru aja dibuka pemerintah.
Surat Berharga Ritel (SBR) 004 merupakan kelanjutan dari SBR 003 yg pernah kita bahas di sini.
Sebenarnya pada dasarnya sama aja kayak edisi sebelumnya. SBR menjadi sarana pemerintah untuk mengumpulkan dana dari masyarakat. Intinya : Rakyat memberikan utang ke pemerintah.
Utangnya dipake pemerintah untuk menjalankan program2nya. Pembangunan infrastruktur, pertanian, kesehatan, pendidikan, dll.
Pemerintah akan mengembalikan pokok pinjaman ke rakyatnya setelah dua tahun. Ini namanya Tenor. Sama kayak deposito lah.
Tentu saja dikasi bunga, atau dalam bahasa obligasi disebut kupon.
Bunga (kupon) obligasi SBR 004 ini sifatnya mengambang (floating). Suku Bunga yg dipatok BI + 2.55%.
Suku bunga BI (7 days repo rate) sekarang kan 5.5%, berarti 5.5% + 2.55% = 8.05%!
Suku bunga BI (7 days repo rate) sekarang kan 5.5%, berarti 5.5% + 2.55% = 8.05%!
Jadi nanti kalau BI mengubah suku bunga nya, bunga SBR 004 ini bisa ikut berubah. Naik atau turun tergantung dari kebijakan BI nanti. Itu yg disebut bunga floating.
Tentu saja bunga nya kena pajak obligasi : 15%. Lebih kecil dari pajak deposito yg sebesar 20%.
Jadi yg 8.05% tadi kena pajak 15%. Jadi nett nya sekitar 6.8% setelah dipotong pajak.
Jadi yg 8.05% tadi kena pajak 15%. Jadi nett nya sekitar 6.8% setelah dipotong pajak.
Suku bunganya akan disesuaikan setiap 3 bulan.
Oia, itu bunga per tahun ya. Jadi misalkan belinya Rp100.000.000, akan dapat nett 6.800.000 juta dari bunga nya.
Dan kupon dibayarkan setiap bulan. Jadi tinggal dibagi aja tuh tadi contohnya 6.8 juta dibagi 12 bulan.
Cuma buat orang yg banyak duit ya?
Nggak, karena pembelian minimal cuma Rp1juta dan maksimal Rp3M. Dan gak ada dibedain. Semua berhak beli. Semua berhak ngutangin pemerintah.
Nggak, karena pembelian minimal cuma Rp1juta dan maksimal Rp3M. Dan gak ada dibedain. Semua berhak beli. Semua berhak ngutangin pemerintah.
Belinya di mana? Ada 11 agen yg ditunjuk. Yg jelas ada di bank pemerintah (Mandiri, BNI, BRI dan BTN), BCA, Bank Permata, Investree, Trimegah Sekuritas, Bareksa dll.
Dan pencarian gak mesti nunggu jatuh tempo 2 tahun. Di akhir tahun pertama bisa narik max 50% dari total dana.
Untuk orang2 yg gak suka investasi oenuh risiko (seperti reksadana atau saham), SBR 004 ini cocok banget. Dijamin pemerintah. Bisa dibilang risk free!
Yg gak suka dan sering nyinyirin pemerintah ngambil utang luar negeri, sekarang saatnya. Berkontribusi. Memberikan utang ke pemerintah sendiri.
Udah gitu aja. Teknis lengkapnya nanti tanya agen penjualnya aja ya.
Silakan main ke website kami bigalpha.id atau join channel telegram kami untuk informasi yg lebih cepat t.me/bigalphaid
Silakan main ke website kami bigalpha.id atau join channel telegram kami untuk informasi yg lebih cepat t.me/bigalphaid
