Thread by @Mentimoen

Org yg masih bilang Belanda menjajah Indonesia 350 thn, jelas tidak pernah belajar sejarah yg benar, dan cuma termakan hoax...

Salah satu kekacauan dalam pengajaran sejarah di Indonesia adalah, terlalu berfokus pada VOC/Belanda sebagai aktor. Padahal selama ratusan tahun, VOC/Belanda hanya salah satu dari aktor2 yg ada.

Selalu ingat, Belanda itu negara kecil, dan penduduk sedikit, apalagi wkt doeloe.

Akibatnya, bkn hanya terjadi kerancuan bersejarah, tetapi juga lupa fokus pada kerajaan2 yg pernah ada di Indonesia dalam wkt yg lama. Mrk cuma disinggung sambil lalu, dan sering cuma disinggung kalo bermasalah dgn Belanda.

Dan sy kira fokus pada VOC/Belanda itu disengaja. Krn sebenarnya NKRI itu kelanjutan dari Hindia Belanda. Sejarah hoax perlu memperlihatkan bahwa ada musuh bersama.

Padahal sejarah Indonesia sangat bervariasi di setiap daerah, umumnya dilupakan.

Mungkin kalo pengajaran sejarah sekolahan ga fokus pada Belanda, tapi benar2 melihat kerajaan2 di setiap wilayah di Indonesia, dikhawatirkan persatuan kan dirongrong oleh rasa kedaerahan..

Makanya narasi sejarah hrs dibikin spt fiksi..

Buat para nasionalis Indonesia fanatik, kalo diberi pilihan mengubah masa lalu, apakah memilih negara2 Barat tidak pernah menjajah Indonesia? Saya ga yakin tuh.

Tanpa penjajahan Barat, alasan keberadaan Indonesia langsung hilang. Jadi nasionalis fanatik hrs memilih dijajah.

Gimina bisa Belanda menjajah Indonesia 350 thn, jika Jawa aja baru sukses dikontrol sesudah perang jawa (perang diponegoro), itu thn 1830. Ini Jawa lho, luar jawa, banyak raja2 berdaulat. Di Jawa aja, Belanda ga kontrol penuh, tapi bagi2 kuasa dgn raja2 lokal.

Aceh termasuk lama ga terjamah. Baru thn 1904 Belanda menaklukkan Kesultanan Aceh. Jadi otomatis, kontrol atas Aceh sampai Jepang datang, cuma 38 thn.

Jadi jelas ga bisa dibilang, Belanda menjajah Nusantara 350 thn. Itu menghina kerajaan2 di Indonesia, dianggap ga pernah ada.