, 36 tweets, 6 min read Read on Twitter
Pendakian lawu via candi cetho

Malam panjang yg tak berujung

In thread
Perjalanan ini memang sudah terencana sejak lama oleh saya,setelah mengumpulkan artikel dan berita tentang gunung lawu via candi cetho segera saya dan teman2 memesan tiket kereta
Kebetulan teman saya tertarik untuk ikut dlm perjalanan ini jd total saya berangkat 6 orang dari jkt.
Setelah semua terencana dan ceklist logistik kami packing dan keesokan harinya kami semua janji bertemu di titik kumpul yaitu stasiun pasar senen
Kami menempuh perjalanan 9 jam perjalanan sampai lah di kota solo
Sesampai nya di stasiun solo kita langsung bergegas menuju mobil jemputan yg memang sudah saya hubungi sebelum nya,dan kami melanjutkan perjalanan menuju basecamp candicetho selama 2 jam dari kota solo
Yaa sampailah kami di basecamp candi cetho pukul 6 pagi dan saya bertemu rombongan dari medan 6 orang
Kebetulan pendakian saya kali ini weekday jadinya tidak terlalu ramai

Asik lah untuk menikmati suasana gunung yg sepi dan memang itu tujuan nya.
Rombongan medan meminta bareng dengan rombongan saya karena memang mereka buta jalur

Okee ,, kita bergegas packing ulang untuk semuanya
Seusai semua dan bersiap2 kami sempatkan sarapan di sekitaran basecamp yg memang kebetulan isi perut ini sudah memanggil
Mengurus surat perijinan di pos pendakin dan tidak lupa untuk doa bersama kemudian pendakian di mulai.Di gerbang pendakian kami langsung disambut oleh burung jalak gading khas gunung lawu yg mitos nya penunjuk jalan untuk para pendaki

Ingat jgn coba untuk menganggu nya.
Jalan beriringan dengan canda tawa lepas sepanjang jalur tak terasa kami berjalan sudah sampai di pos 1 dengan estimasi waktu 30 menit
Istirahat sebentar untuk menikmati nyanyian alam dengan sebatang rokok dan sedikit canda gurau sebagai bumbu perjalanan di pos 1
Perjalanan pun kami lanjutkan untuk mencapai pos 2 dengan jarak estimasi waktu 40 menit

Okee , kita lanjutkan kembali dengan nada2 canda tawa yg belum tentu kita dapatkan di kota teman
Perjalanan ke pos 2 lancar
Sesampainya di pos 2 kami di sambut dengan pohon besar berbalut kain hijau dengan dupa dibawahnya
Kopi dan susu adalah waktu yg pas untuk menambah hangatnya suasana,bergegaslah teman seperjalanan membuatnya

Tak cukup waktu lama kita semua melanjutkan perjalanan kembali
Sebelum pos 3 ada sumber air dan kita semua mengisi stok persediaan air untuk di atas tetapi waktu sudah cukup siang dan perutpun sudah tidak mau di ajak untuk bekerja sama
Untuk mempersingkat waktu kami racik mie instan lah senjata yg terampuh
Semua selesai perut yg sudah kembali terisi dan air pun tersedia kami melanjutkan perjalanan sampai pos 3
Tidak butuh lama kami sampai di pos 3.burung jalakpun tetap memandu kami dengan elok nya di terbang di depan kami,
Cuaca hari ini menjadi harapan kami di perjalanan
Perjalanan menuju pos 4
Bnyk cerita dan juga bnyk teman yg pesan ke saya untuk menghindari pos 4 via cetho

Ya saya tidak mau berlama lama di pos 4 setelah cukup mengambil nafas seteguk air kami melanjutkan perjalanan menuju pos 5

Tetapi apa yg terjadi?
Rombongan dari medan sudah tidak ada yg kuat 1 orang karena keterbatasan fisik dan juga tenaga
Mungkin juga track yg cukup terjal dan licin yg di dominasi akar dan tanah

Kami merayu untuk menjauh dari pos 4 dan membujuknya untuk melanjutkan perjalanan
Rayuan kami berhasil dia mau melanjutkan perjalanan tetapi harapan kami sirna dengan cuaca yg berawal cerah berubah menjadi hujan rintik dan lama kelamaan menjadi deras bercampur angin yg berputar
Yaa kami tidak bisa memaksa keadaan yg mulanya kita berestimasi camp di pos 5
Kejadian aneh disini mulai kita rasakan

Dengan keadaan basah dan dingin kami mencari tempat camp darurat dan berharap semua baik2 saja
Tidak sesuai harapan

Dari rombongan medan yg td kami bujuk sudah kedinginan hebat dan kami tidak mau mrngambil keputusan fatal
3 tenda berdiri dibawah hujan angin yg seperti di putar2
Setelah semua selesai kita msk ke dalam tenda dan mengamankan barang2 yg basah terkena hujan
Membuat minuman hangat dan mulai bergegas tidur
Dan apa yg terjadi?
Kami mendengar di sekeliling tenda kita ramai orang berbicara
Berawal perempuan yg menangis , lalu setelah menangis hilang disusul orang tertawa kemudian hilang , mungkin sekiraku sudah cukup,tidak dilanjutkan kembali orang yg mengobrol dengan bahasa jawa yg tidak kami mengerti

Dibawah guyuran hujan lebat yg awalnya saya kira pendaki lain
Mana mungkin dibawah hantaman badai gunung ada pendaki yg tetap berjalan pikirku dan rombongan kami adalah rombongan yg terakhir
Kami di dalam tenda hanya saling pandang dengar suara itu

Ya tuhan cobaan apa ini , kapan segera datang terang?
Tidak mau ambil pusing saya pasang earphone dan pasang penutup muka untuk mengalihkan pendengaran dan saya tertidur
Tetapi pukul 03.15 saya terbangun dari tidur

Saya masih mendengar di luar tenda seperti ada di keramaian
Cukup berdoa di dlm hati dan tidak mau tau tentang itu
Akhirnya pagi datang
Kami memasak dan menghabiskan sisa logistik untuk persiapan summit menuju puncak gunung lawu yg berada di ketinggian 3265 mdpl

Yaa kami sampai di warung yg katanya tertinggi di indonesia ' mbok yem ' dengan masakan pecel telur ciri khas nya
Setelah mampir di mbok yem kami semua melanjutkan kembali perjalanan puncak yg memakan waktu 20 menit dari warung ini

Sampai lah kami di puncak dengan suasana sepi , yaa karena memang rombongan kami yg terakhir ada di puncak dan cukup siang
Cukup waktu untuk berfoto bersama dan mengambil moment kebersamaan ini

Kami melanjutkan turun ke tenda kami yg telah kami tinggal di bawah pos 5
Lagi2 ke isengan yg kami dapatkan
Seperjalanan turun dari puncak kami mendengar orang ngobrol untuk melakukan summit
Dan saya bilang ke teman2 " awas ada yg mau muncak kasih jalan "dan kebetulan rombongan kami ramai tetapi setelah kami tunggu tidak orng satupun yg naik
Yasudah kita lanjutkan lg turun
Sesampainya kembali di mbokyem saya bertanya kepada bpk penjaga warung
Pak barusan adabyg turun
Dengan lantang bapak menjawab , mas iki rombongan terakhir yg muncak dan udh tidak ada lg rombongan lain,ga mau ambil pusing tentang kejadian ini dan saya berpikir
Bodo amat dah udh cukup semaleman mikirin begituan dan ga mau lg.

Kami pun melanjutkan turun kembali ke tenda
Sesampai nya di bawah pos 5 kami bergegas packing untuk melakukan perjalanan turun dan waktu memang sudah cukup sore

Setelah packing selesai tak lupa kami berdoa kembali untuk melakukan aktivitas turun.
Dengan bergegas turun dan tidak mau menemui gelap di track atas kejadian semalam kami bergerak cepat
Seperti biasa di pos 4 kami hanya mengambil nafas dan air seteguk
Di pos 3 kami lewati dan kami istirahat di sumber air dibawah pos 3
Aman pikirku pos 4 terlewati sblm gelap
Dan sesampainya di sumber air ternyata hari mulai gelap kami semua mempersiapkan penerangan untuk di track

Mulai lah kami bergerak cepat untuk turun dan lagi2 cuaca gerimis menemani perjalanan
Di perjalanan menuju sebelum pos 2 kami mendengar kembali orang tertawa tp tidak kami hiraukan dan tetap melakukan perjalanan

Sesampainya di pos 2 kami beristirahat dan salah satu teman ku yg tadi di belakang pindah duduk di bagian depan
Saya cuma senyum dan tanya ' kenapa '
Dia cuma berbisik , awal nya ada yg jatoh bng kaya buah dari atas tp pas gw cek ga ada apa2an trus dari belakang gw berasa di colek 3 kali makanya gw pindah deket lu , ywdh lu belakang gw aja sini
Dan kami melakukan kembali perjalanan menuju pos 1
Kebetulan di perjalanan ini saya ada di bagian paling depan untuk buka jalan

Dalam perjalanan menuju pos 1 ada teman rombongan dari medan yg juga tiba2 pindah ke belakang saya dan saya tanya kenapa lu pindah bng , bukan nya lu sweeper dri atas?
Nnti saya ceritakan di basecamp
Tetap kami melakukan perjalan tetapi ada keanehan dsni jalan menuju pos 1

Yg naik saja kami menempuh waktu 40 menit dari pos 1 ke pos 2
Lah ini turun udh 1,5 jam blm sampai juga , udh 3 kali kita istrht di track
Saya paling dpn dan saya merasakan pohon dan jalur itu2 aja
Dalam hati bicara , astagaa kesalahan apa ini samapai begini bngt
Apa ada yg salah dari pendakian ini
Setelah itu kita hampir sampai di jalur basecamp
Teman dari medan menghampiri saya dan bilang,bng sumpah saya ga berani td langsung pindah ke depan
Emang ada apa bng , dia kepala nya ga bisa balik bng sama temen nya yg satu bertaring , saya juga merasakan pas menuju pos 1 ada suara orang jalan di semak2 tp itu jurang

Dan kami pun sampai pukul 10 mlm di basecamp laporan pendakian
Kita berpisah dengan rombongan mrdan di basecamp karena mobil jemputan kami sudah stay dsna

Mohon maaf jika tulisan nya berantakan dan ini memang kejadian nyata yg saya beserta teman2 alami
Kesimpulan yg bisa saya ambil di perjalanan kali ini adalah

Mereka ada karena kita hidup berdampingan dan kita sebagai tamu di tempat mereka

Tetap berlaku sopan dimanapun kita berada karena mereka mempunyai tata krama yg harus kita jaga.
Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to abcdefghijohn'pantau🚀
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!