Thread by @DJPPRkemenkeu

Hai #Rekans kali ini #Riskmin kembali akan menyampaikan #FaktaMenjawab terkait beberapa hal yang disampaikan oleh video yang berjudul Chinese Money Trap yang diviralkan akun Facebook Nas Daily (01/03) Yuk kita simak bersama sembari menikmati langit cerah siang ini 😊

Video tersebut bercerita tentang Tiongkok yang memberi pinjaman ke beberapa negara (Indonesia tidak termasuk) dalam jumlah besar agar mereka dapat membangun negaranya dengan cara menguasai aset di negara tersebut jika gagal membayar

#FaktaMenjawab

nah apakah kondisi menurut cerita tersebut relevan dengan Indonesia? Yuk ikuti penjelasan #RiskMin 😊

Sebelum menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami dulu struktur utang Pemerintah Indonesia dan dari mana sumber-sumber pinjaman tersebut nih #rekans 😊

Struktur Utang pemerintah terdiri dari Pinjaman yang berasal dari pemberi pinjaman/kreditur (18,23% per akhir 2018) dan Surat Berharga Negara (SBN) yang berasal dari investor di pasar modal (81,77%). Pemberi Pinjaman Pemerintah berasal dari berbagai lembaga dan negara.

Jumlah Pinjaman Pemerintah kepada Tiongkok terbilang kecil, hanya sekitar Rp22 triliun (per akhir 2018) atau 0,50% dari jumlah total utang Pemerintah. #PembiayaanUangKita

Pinjaman ini dilakukan secara Government to Government, dan jumlah Pinjaman Pemerintah ke Tiongkok hanya sekitar 9% dari total pinjaman Pemerintah.
#PembiayaanUangKita

Nah, Sebagian besar negara yang disebutkan dalam video tersebut, seperti Sri Lanka, Papua Nugini, Pakistan, Malaysia, Laos, Mongolia, Mesir, Kenya, dan Afrika Selatan memiliki rasio utang Pemerintah per PDB dan rasio defisit anggaran per PDB yang lebih tinggi dibanding Indonesia.

Pemerintah memastikan bahwa pinjaman digunakan untuk membiayai proyek-proyek produktif memberikan yang memberikan manfaat lebih besar dibandingkan biaya utangnya.

#PembiayaanUangKita
#DJPPRprofesional

Pinjaman dari Tiongkok salah satunya digunakan dalam pembangunan Jembatan Suramadu yang mendukung peningkatan perekonomian Jawa Timur, khususnya di Pulau Madura.

#IniPunyaKita
#DJPPRprofesional

Pinjaman Pemerintah dari Tiongkok relatif aman secara jumlah dan ketentuan dalam perjanjian pinjamannya. Pinjaman Pemerintah juga tidak jatuh tempo sekaligus, tetapi pembayarannya dicicil selama periode tertentu sehingga tidak memberatkan keuangan negara.

#PembiayaanUangKita

Jika melihat fakta-fakta pengelolaan keuangan negara kita yang sehat dan produktif, Indonesia masih sangat jauh dari pengaruh skenario Chinese Money Trap ini.

Yuk bantu bagikan informasi ini dan mari tetap positif dan jangan lelah mencintai negeri ini 😊