Profile picture
, 31 tweets, 11 min read Read on Twitter
1. Selamat sore, teman. Saya akan memulai kultwit yang benar-benar panjang tentang Huawei. Agar kelak mudah dicari lagi, saya tambahkan tagar #HSW30.
2. Dua hari lalu, 12 April 2019, Huawei meresmikan Huawei High End Experience Shop pertamanya di Indonesia. Lokasinya di Mal Taman Anggrek lantai 3, Jakarta. #HSW30
3. Di gerai premium itu pengunjung bisa melihat, mencoba, dan membeli aneka gawai yang dijual Huawei di Indonesia. Ponsel yang dibanderol Rp1 jutaan pun tersedia di sana. Ada pula service center di salah satu sudut gerai.
4. Ponsel berlayar lipat Huawei Mate X juga dipajang. Namun, hanya bisa dilihat dari balik "akuarium". Tak bisa disentuh, apalagi dicoba.
5. Huawei Watch GT dipajang di Huawei High End Experience Shop. Berhari-hari sebelumnya, saya berencana memesan smartwatch yang dijual Rp2,499 juta. Sebab, tampilan fisiknya terlihat bagus. Harganya pun menggiurkan.
6. Untunglah saya belum bertransaksi. Ketika melihat wujud nyata arloji pintar itu, hasrat saya memilikinya berangsur-angsur lenyap. Ternyata tak sebagus yang saya bayangkan. Andai harganya maksimal Rp1,999 juta, mungkin saya masih akan mempertimbangkannya.
7. Huawei Watch GT tersedia dalam dua pilihan warna tali alias strap. Yaitu, hijau dan oranye. Menurut saya, yang hijau lebih gahar.
8. Saatnya melihat dari dekat seri P30 yang ditawarkan Huawei. Saya mulai dari P30 Lite yang kini sudah tersedia di pasar dengan harga ritel resmi Rp4,299 juta.
9. P30 Lite dibekali RAM 6 GB, ROM 128 GB, dan tiga kamera belakang. Tampilan fisiknya, buat saya, tidak mengesankan. Kurang memikat mata. Pendahulunya, Huawei Nova 3i yang kini dijual Rp3,499 juta, memiliki kesan pertama dan built quality yang lebih bagus.
10. Bergantian dengan pengunjung lain, saya mentowel-towel P30 Lite itu. Responsivitasnya belum bisa dibilang gegas, walaupun juga tak sampai tergolong lemot.
11. Hasil jepretan kameranya, tetapi kali ini saya hanya berpatokan pada tampilan layar, tergolong cukup bagus. Itu berarti satu tingkat di atas kurang bagus dan dua tingkat di atas jelek.
12. Selesai. Saya tak berminat mengeksplorasi P30 Lite dengan lebih mendalam lagi. #HSW30
13. Kini beralih ke Huawei P30. Kamera ponsel ini dikembangkan oleh Huawei bekerja sama dengan Leica. Istilahnya, co-engineered with Leica. Kalau selama ini Anda menyangka lensa kamera P30 dibuat oleh Leica, sekarang Anda sudah mengetahui kondisi sebenarnya.
14. Walaupun fisik lensa bukan dibuat oleh Leica, nama besar Leica sebenarnya telah menjadi jaminan kualitas. Hal itu terbukti sejak zaman Huawei P9 yang pernah saya pakai sebagai kamera utama saat meliput peluncuran Xiaomi Mi MIX di Beijing, Tiongkok.
15. Beginilah tampilan nyata Huawei P30 warna breathing crystal saat saya genggam. Tampilan warna bodi belakang bisa berubah-ubah, bergantung cahaya yang mengenai permukaan bodi. Harga ponsel itu Rp9,999 juta.
16. Sekarang mencoba tipe tertinggi, Huawei P30 Pro. Warna aurora blue ini tidak jelek. Namun, ponsel biru dengan gradasi warna setahun terakhir kan banyak sekali beredar di pasar. Jadi, kok terasa gimana gitu ya. Mending pilih breathing crystal deh.
17. Semoga kelak Huawei Indonesia mau memasukkan P30 Pro warna amber sunshine. Di mata saya, varian warna ini paling bagus dan tidak pasaran.
18. Mending ambil P30 atau P30 Pro? Dengan melihat spesifikasi di atas kertas, hasil towel-towel sebentar, dan harga jual, saya lebih condong sekalian naik ke P30 Pro. Asumsinya ponsel itu akan dipakai sebagai ponsel utama dalam jangka panjang.
19. Beberapa spesifikasi dasar P30 dan P30 Pro memang sama. Dua ponsel itu memakai prosesor Kirin 980. Skor Antutu-nya memang kalah dengan beberapa ponsel flagship lain. Namun, seperti yang sering saya katakan, Antutu bukanlah segalanya.
20. P30 dan P30 Pro sama-sama dibekali sensor sidik jari di bawah permukaan layar (in display fingerprint sensor). Kamera depannya sama-sama beresolusi 32 megapiksel. Skor DxOMark kamera depan itu lagi-lagi bukan juara pertama. Namun, DxOMark lagi-lagi bukanlah segalanya.
21. Apakah perbedaan antara P30 dan P30 Pro? Banyak. Itulah yang membuat saya menyarankan naik ke P30 Pro sekalian. P30 hanya mengantongi sertifikasi IP53, sedangkan P30 Pro IP68.
22. P30 dibekali tiga kamera belakang dengan "hanya" 3x optical zoom. Sedangkan P30 Pro dilengkapi empat kamera belakang dengan 5x optical zoom. #HSW30
23. Kok hanya 5x zoom? Bukankah P30 Pro dibilang bisa 50x superzoom?

Begini... perbesaran sampai 50x itu merupakan gabungan antara optical zoom dan digital zoom. Kualitas foto yang dihasilkan pasti takkan sebagus bila murni optical zoom.
24. Dalam bahasa yang lebih sederhana dan terang-terangan, pantang menyangka fitur zoom di P30 Pro seperti lensa tele superpanjang ala fotografer olah raga. Beda harga, beda ukuran, dan beda kualitas.
25. Belum selesai. Masih ada hal-hal lain yang membedakan P30 dan P30 Pro.

P30 dibekali RAM 6 GB, ROM 128 GB, dan baterai 3.650 mAh.
P30 Pro dibekali RAM 8 GB, ROM 256 GB, dan baterai 4.200 mAh.

Jadi, kini Anda memilih P30 Rp9,999 juta atau P30 Pro Rp12,999 juta?
26. "Ehmm... tapi cari aksesori ponsel Huawei susah."

Iya sih. Namun, di mata saya, sepertinya mulai ada tanda-tanda perbaikan. Di Huawei High End Experience Shop yang baru diresmikan itu dipajang beragam pilihan case P30 dan P30 Pro.
27. Semoga aneka case itu kelak didistribusikan secara masal oleh Huawei.

Saya tambahkan satu penenang tambahan: aksesori Huawei seri P dan Mate buatan pihak ketika lebih mudah ditemukan daripada seri Y dan Nova kok.
28. Langsung kesimpulan agar kultwit ini maksimal 30 poin saja. Untuk ponsel utama dengan pemakaian jangka panjang, lebih baik sekalian beli P30 Pro daripada P30. Yang masih saya sangsikan hanya daya tahan baterai P30 Pro. Saya belum tahu karena belum uji pakai.
29. Kalau hanya untuk iseng coba, saya tidak menyarankan membeli ponsel Huawei baru, apalagi saat baru muncul. Mending menanti bekasnya mulai tersedia. Sebab, harga ponsel Huawei bekas biasanya terjun bebas.
30. P30 Lite lebih baik dilupakan. Kesan pertama saat towel-towel amat tidak menarik. Biarpun berlabel "P30", spesifikasi P30 Lite sangat jauh di bawah P30 dan P30 Pro. Harganya juga beda jauh sih. ?? #HSW30
31. Ralat. Barusan dapat info dan setelah saya cek ternyata memang benar. P30 yang beredar resmi di Indonesia dibekali RAM 8 GB. Bukan RAM 6 GB.

Missing some Tweet in this thread?
You can try to force a refresh.

Like this thread? Get email updates or save it to PDF!

Subscribe to Herry SW
Profile picture

Get real-time email alerts when new unrolls are available from this author!

This content may be removed anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!