My Authors
Read all threads
Evolusi Spiritual Maharsi Wiswamitra

Wiswamitra adalah keturunan seorang raja pada zaman India Kuno, dan ia juga dipanggil Kaushika ("keturunan Kusha"). Ia merupakan kesatria yang gagah berani yang merupakan cicit dari raja bernama Kusha.
Salah satu dr 4 putera Kusha adl Kushanubha, yg melaksanakan upacara Puthrakameshti dan mendapatkan putera bernama Gadhi sbg hasilnya. Kaushika, atau Wiswamitra, adalah putera Raja Gadhi. Kaushika menggantikan ayahnya dan memerintah dengan baik. Ia sangat dicintai oleh rakyatnya.
Pada suatu ketika, Raja Kaushika dan angkatan perangnya beristirahat di asrama Resi Wasista. Dgn penuh sopan santun, Resi Wasista menyambut Raja Kaushika. Resi Wasista menunjukkan segala kemakmuran di lingkungan pertapannya, termasuk lembu sakti yang dimilikinya bernama Sabala.
Lembu sakti tersebut dapat menciptakan segala sesuatu yang diinginkan oleh majikannya, ibarat mata air yang tidak pernah kering. Melihat kesaktian lembu tersebut, Kaushika berkeinginan untuk memilikinya. Kemudian ia mengerahkan angkatan perangnya untuk merebut Sabala.
Menanggapi hal tersebut, Resi Wasista menyuruh Sabala agar menciptakan angkatan perang. Maka tak lama kemudian, pertempuran terjadi antara pasukan Kaushika dengan pasukan yang diciptakan Sabala. Saat pasukan Kaushika terdesak, pasukan Sabala semakin bertambah.
Kaushika mengakui kekalahannya dan pergi dari asrama Resi Wasista.
Setelah menyerahkan tahta kerajaan pd puteranya, Kaushika pergi ke gunung Himalaya dan melakukan tapa memuja Dewa Siwa. Siwa muncul krn berkenan dgn tapa yang dilakukan Kaushika dan menganugerahkan senjata sakti.
Dengan senjata sakti tersebut, Kaushika datang kembali ke asrama Resi Wasista. Setelah mengerahkan segala senjata yang diperolehnya, Kaushika belum mampu menaklukkan Wasista krn hanya dgn sebuah tongkat bernama Brahmadanda, Wasista mampu melumpuhkan segala senjata sakti Kaushika.
Karena merasa bahwa anugerah yang diberikan Dewa Siwa sia2, Kaushika mohon pamit dan meninggalkan asrama Wasista dengan malu.

Setelah kekalahannya di asrama Wasista, Kaushika bertapa memuja Dewa Brahma untuk memperoleh gelar Brahmaresi supaya menyamai Resi Wasista.
Setelah bertapa bertahun2, Dewa Brahma muncul krn berkenan, kemudian memberi gelar Rajaresi pd Kaushika.

Utk memperoleh gelar Brahmaresi, Kaushika melakukan tapa yg sangat berat. Tp ia tdk dpt menahan amarah selagi melakukan tapa, sehingga berkali2 usaha yang ia lakukan gagal.
Setelah menyadari kesalahannya, Kaushika melanjutkan tapa yang lebih berat. Karena berkenan dengan tapa yang dilakukannya, Dewa Brahma muncul dan memberi gelar "Resi sejati" kepada Kaushika.
Kaushika terus melakukan tapa. Tekadnya sdh bulat utk meraih gelar Brahmarsi.
Melihat keteguhan hati Kaushika, para dewa mengirimkan bidadari cantik bernama Menaka untuk menggodanya. Usaha Menaka berhasil sehingga Kaushika terbuai oleh kecantikan Menaka, sampai Manaka mengandung anak perempuan yang kelak diberi nama Sakuntala.
Setelah Kaushika sadar, ia memandang Menaka dgn marah. Dgn segera Menaka memohon ampun krn ia hanya menjalankan perintah. Kaushika kecewa krn tapa yang ia tempuh bertahun2 musnah. Akhirnya ia meninggalkan Pushkara menuju gunung Himalaya utk melakukan tapa yg lebih berat.
Setelah melakukan tapa yang berat selama bertahun2 di Himalaya, Dewa Brahma muncul dan memberi gelar "Maharesi" kepada Kaushika. Namun Kaushika masih kecewa dengan gelar yang diperolehnya sehingga ia melakukan tapa lagi.
Setelah melakukan tapa yang keras selama bertahun2, badan Kaushika mengeluarkan asap dan menyelimuti bumi. Brahma muncul di hadapan Kaushika dan memberinya gelar "Brahmaresi". Ia juga mengubah nama Kaushika menjadi Wiswamitra, yang berarti "teman semua orang".
Saat itulah tiba2 Resi Wasista muncul di hadapannya dgn senyum penuh persahabatan dan memeluk Wiswamitra. Saat itu rasa permusuhan, persaingan & dendam di hati Wiswamitra lenyap. Ia memandang Resi Wasista dgn penuh kasih, dan rasa permusuhan di hatinya berubah mjd persahabatan.
Wiswamitra jg telah lupa dgn keinginannya memiliki Sabala yg mjd motivasinya bertapa.

***

Jadi, teman2. Kl melihat orang beragama sambil marah2, maklumilah. Ia sedang mendaki tangga2 spt Kaushika. Doakan sj semoga ia segera menjelma mjd pribadi dgn kesadaran baru, Wiswamitra.
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with HinduGL

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!