,
10 tweets,
2 min read
Read on Twitter
1. Ada yg tanya. Emang bisa suporter mengganti kepengurusan PSSI. Apa bisa mendorong KLB? Apa bisa merevolusi PSSI? Bisa. Oke akan saya coba bikin thread yg simpel soal itu. Ayo suporter bergerak. 🔥 Momentum ini belum tentu akan hadir kembali. Ayo dukung satgas bersih2
2. Suporter emang gak punya hak suara. Yg punya voters. Jadi, voters lah yg ditekan untuk menuntut perubahan. Voters itu siapa. Semua klub liga 1, 16 besar klub liga 2, 16 besar klub liga 3. Asprov, Plus beberapa unsur lain. Yg dekat dg suporter adalah klub dan asprov.
3. Terlalu besar biaya klo harus demo PSSI di Jakarta. Di setiap daerah kalian aja. Tuntut ke klub kalian. Tuntut ke asprov. Bikin kesepakatan tertulis. Kalian selama ini udah dukung dan habis2an kok untuk klub kesayangan. Sesekali tuntut lah demi kebaikan sepak bola kita
4. Klo asprov g mau. Mungkin suporter sulit menekan. Klo klub g mau lebih mudah menekan. Sebab ada faktor ekonomi yg menghubungkan klub dg suporter. Manfaatkan itu. Boikot beli merchandise klub. Klo perlu boikot datang ke stadion.
5. Ok, klo boikot datang ke stadion itu kasian pemain. Masih ada cara lain kok. Tetap beli tiket. Penuhi stadion. Biar pemain tetap semangat. Tapi pasang spanduk tuntutan yg besaaaar dia area yg dilarang. Biar klub kah yg bayar denda 😎. Sapa suruh g mau ikut dalam perubahan
6. Ayo. Mulai dari sekarang. Mumpung ada Piala Indonesia. Jngan tunda lagi. Klo kita menunggu PSSI berubah dg sendirinya, sampai kapan. Ayo kita mafia bagian dari perubahan
7. Percayalah bisa. Ada kemauan, maka ada jalan. Yg penting skr, mau atau tidak. Bersedia bergerak atau diam dan dikerjai mulu.
8. Klo bukan kalian para suporter yg menggerakkan perubahan, terus siapa lagi? masih tunggu 2020 kongres? Tahun ini kita dipermalukan Bung. Malu jadi pecinta bola Indonesia 🙀
9. Ingat. Berapa nyawa suporter yg telah dipertaruhkan untuk menonton tim kebanggaan. Dan tim kebanggaan kalian g mau ikut dalam perubahan besar. Sungguh bikin malu tim kayak gitu
10. Ingat lagi. Hitung kembali uang dan waktu yg kalian suporter habiskan demi mendukung tim kebanggaan dan timnas. Ini saatnya menagih loyalitas klub kepada suporternya. Jangan hanya mau dikeruk duit tiket dan beli merchandise aja. Tapi g mau ikut memperbaiki sepak bola kita
