, 23 tweets, 4 min read
My Authors
Read all threads
"Saya stres lagi!"
"Kamu bikin saya stres!"
"Saya semakin stres!"

Apa sebenarnya stres itu?

Sejarah singkat lahirnya term stres di psikologi.

— a thread
Saat kita menghadapi stres, kita akan dihadapkan pada respon "flight or fight"

Sejauh mana kita mampu menghadapi stres itu atau malah kita kalah dan diserang habis-habisan. Tapi sebelumnya, siapa yang melahirkan term stres itu?
Istilah “stres”, diciptakan oleh Hans Selye pada tahun 1936, yang mendefinisikannya sebagai “respons non-spesifik dari tubuh terhadap setiap permintaan pada sebuah perubahan”.

Temuan ini lahir dari percobaannya pada tikus yang ada di laboratoriumnya waktu itu.
Selye mencatat di berbagai percobaan bahwa tikus yg mengalami rangsangan fisik dan emosional berbahaya namun berbeda:

cahaya yang terlalu terang,
suara yang memekakkan telinga,
cuaca panas atau dingin yang ekstrem,
frustasi yang terus menerus,

mengalami perubahan patologis.
Ulkus lambung, penyusutan jaringan limfoid dan pembesaran adrenal.

Dia kemudian menunjukkan bahwa stres yang terus-menerus dapat menyebabkan hewan-hewan ini mengalami berbagai penyakit yang mirip dengan yang terlihat pada manusia.
Pada manusia, penyakit yang kerap terjadi seperti serangan jantung, stroke, penyakit ginjal dan rheumatoid arthritis. Pada saat itu, diyakini bahwa sebagian besar penyakit disebabkan oleh patogen yang spesifik tetapi berbeda.

Jelas, stres bisa berbahaya bagi kesehatan.
Temuan Selye menarik perhatian dari orang-orang pada masa itu. Namun kemudian, istilah stres itu sendiri berubah dan dipengaruhi oleh para penggunanya masing-masing.

Sayangnya, Selye tak menyadari bahwa istilah stres sendiri telah digunakan selama berabad-abad dalam fisika.
Istilah stres dalam fisika untuk menjelaskan elastisitas, sifat material yang memungkinkannya untuk melanjutkan ukuran dan bentuk aslinya setelah dikompresi atau diregangkan oleh kekuatan eksternal.

Seperti yang dinyatakan dalam Hukum Hooke tahun 1658.
Ini menciptakan lebih banyak kebingungan ketika penelitiannya harus diterjemahkan ke dalam bahasa asing. Tidak ada kata atau frasa yang cocok yang bisa menyampaikan maksudnya.
Di tahun 1946, ketika ia diminta tuk memberikan sebuah ceramah di Collège de France yang bergengsi, para akademisi yang bertanggung jawab untuk menjaga kemurnian bahasa Perancis berusaha mengatasi masalah ini.

Maka istilah "le stres" di Perancis lahir dan beberapa kata di Eropa.
Segera diikuti oleh el stress, il stress, lo stress, der stress dalam bahasa Eropa lainnya, dan neologisme serupa dalam bahasa Rusia, Jepang, Cina dan Arab.

Bagaimana dengan di Indonesia? Stres juga. Eh, uda @ivanlanin punya kata untuk 'stres' nda ya? Seperti...
Selye kemudian harus membuat istilah baru, “pemicu stres,” untuk membedakan stimulus dari respon. Stres pada umumnya dianggap bersinonim dengan kesulitan.
Lalu 'kesulitan' di kamus didefinisikan sebagai “ketegangan atau ketegangan fisik, mental, atau emosional” atau “suatu kondisi atau perasaan yang dialami ketika seseorang merasa bahwa tuntutan melebihi sumber daya pribadi dan sosial yang dapat dimobilisasi individu.”
Seperti yang diilustrasikan pada gambar di bawah, peningkatan stres mampu menghasilkan peningkatan produktivitas - sampai pada titik tertentu, setelah itu segalanya dengan cepat menurun. Namun, titik atau puncak itu berbeda pada tiap individu masing-masing.
Oleh karena itu, definisi stres harus mencakup stres yang baik, atau apa yang disebut Selye sebagai eustress.
Stres sulit untuk didefinisikan karena kondisinya sangat berbeda untuk setiap individu masing-masing. Contoh yang baik dapat kita temukan dengan mengamati penumpang yang ada pada roller coaster yang curam.
Beberapa membungkuk di kursi belakang, mata terpejam, pegangan besi pada palang penahan dan lain-lain.

Analogi roller coaster berguna dalam menjelaskan mengapa stresor (pemicu stres) yang sama dapat direspon berbeda tiap individu.
Yang membedakan para penumpang di belakang dan mereka yang berada di depan adalah kontrol yang mereka miliki atas situasi tersebut. Sementara kedua kelompok tidak memiliki kontrol lebih atau kurang, persepsi dan harapan mereka sangat berbeda.
Sering kali kita menciptakan stres kita sendiri karena persepsi yang salah. Dan kita semestinya belajar untuk memperbaikinya.

Seperti yang disampaikan Eleanor Roosevelt, tidak ada yang bisa membuat Anda merasa rendah diri tanpa persetujuan Anda sendiri.
Pada akhirnya, bertahun-tahun para peneliti melakukan percobaan dan menemukan bahwa walaupun jenis stres yang menghasilkan pelepasan hormon stres berbeda untuk setiap orang, ada elemen umum pada situasi yang meningkatkan hormon stres pada setiap orang.
Intinya, ditemukan resep untuk stres: N.U.T.S.!

Novelty: Sesuatu hal yang baru.
Unpredictability: Kondisi yang tak diprediksi
Threat to the ego: Ancaman terhadap ego
Sense of Control: Kemampuan kita melakukan kontrol.

4 ini jadi kunci stres berhasil kita hadapi atau tidak.
Tentu stres seringkali dilihat sebagai sesuatu yang buruk, tapi jika kita membaca atau melihat temuan dari penelitian terbaru, misalnya saja Kelly McGonigal dari Universitas Standford.

Kita akan menemukan bahwa stres dapat diarahkan dan menjadi sesuatu yang baik.
Penjelasan singkatnya dari Kelly McGonigal tentang temuan tersebut dapat kita saksikan di @TEDTalks dengan judul "How to make stress your friend."

Lalu saya membayangkan:

Kapten Tsubasa mengatakan, "Bola adalah teman!"
Manusia modern: "Stres adalah teman!
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with wawan kurniawan

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!