Thread by @Strategi_Bisnis

Kini makin banyak kasus no WA dibajak. Lalu setelah itu, yg bajak nyebar WA ke semua kontak yg ada minta ditransfer uang.

Penerima pesan WA nyangka yg kirim WA pemilik asli no tsb dan dia sdh kenal. Bbrpa beneran transfer uang.

Waspadalah.

Bgm modusnya?
Ikuti thread ini.

Seminggu ini sdh ada dua orang (teman dan tetangga) yg bilang no WA-nya dibajak.

Lalu sama pembajaknya, digunakan buat ngeblast wa ke semua kontak yg ada, minta ditransfer uang.

Para penerimanya nyangka yg ngirim WA pemilik asli. Krn kan mrka simpan kontak dg nama2 asli.

Krn menyangka dari WA asli temannya/sodaranya, bbrapa orang beneran transfer uang ke no rekening yg dituliskan di no WA.

Mrka percaya yg ngirim beneran temannya, sebab nama yg ada di kontak WA dia sesuai dg nama temannya tsb.

Padahal itu no wasap yg sdh dibajak.

Bgm cara pembajak bisa rebut no WA kamu, dan lalu bisa sebarkan pesan ke semua kontak yg ada pd no WA kamu, termasuk ke semua grup WA yg kamu ikuti?

Layak diketahui, wasap emang punya fitur ganti nomer. Lubang yg dimanfaatkan pembajak.....

Caranya pembajak beli simcard baru. Lalu masuk ke wasap. Lalu buka fitur ubah nomer wa.

Lalu mrka masukkan no wa kamu, seolah no kamu akan diubah ke no baru.

Nah, nanti kamu akan terima sms resmi dari wasap spt ini.

Itu emang sms asli dari wasap.

Nah lalu banyak orang yg tanpa cek langsung klik link yg ada.

Padahal saat link diklik, saat itu juga no WA kamu berpindah ke pembajak. Scary.

Maka waspadalah. Kalau terima sms kayak gini, abaikan. Atau langsung delete.

Wasap emang tak sediakan fitur verifikasi atau OTP secara manual. Kelemahan ini yg dimanfaatkan pembajak untk dg cara relatif mudah bajak no WA kamu.

Krn itu jika ada orang yg baru kenal, sok tanya2 dan kemudian bilang nanti kamu akan dapat sms dari wasap, waspada juga.

Selain itu jika ada wasap dari teman, lalu tiba2 isinya minta tolong ditransfer uang pinjaman, waspada juga. Cek dulu ke dia secara manual.

No rekening tujuan bukan nama teman, tapi nama asli pembajaknya.

Makanya cek dan ricek.

The dark side of technology.

Selalu akan ada celah bagi para pencuri untk hack aplikasi digital.

Cybercrime memang akan terus marak.

Waspada dg mobile banking, aplikasi dompet digital dan uang digital Anda.