Thread by @nagotejena

Semua sibuk ngomong pembahasan gaji dari Big Alpha

Ak ngga ngrti bahas jumlah income, peluang kerja, dll

Tapi aku mau bahas, kenapa sih kita begitu peduli sama angka-angka itu?
.
.

🌒 QUARTER LIFE CRISIS 🌒
- sebuah fase menyebalkan yang crucial demi perkembangan diri kita -

#KhotbahDukun

Ketinggalan pasang hashtag wkwk

Kalau kita lihat beberapa hari (atau bulan) belakangan ini.. obrolan soal gaji, lifestyle, dan financial planning lagi panas2nya di Twitter..

Kenapa? Salah satu faktornya mungkin di bawah ini..

Twitter (dan sosial media lainnya juga sih) dipenuhi oleh anak-anak muda, generasi yang melek konten internet...

..dan saat ini berada di usia-usia crucial..

Usia yang dianggap perlu "mengambil keputusan" mengenai jalan hidup..

Yang aku bayangin sih..

Banyak dari kita baru lulus pendidikan, mau masuk dunia kerja, mau mencoba bisnis sendiri...

Kita benar2 merasa ditantang untuk menjawab berbagai tantangan "Kedewasaan" di usia ini..

Anak SMA yang kemarin masih main kartu di kelas skrg harus jd dewasa..

Jadi usia 20-30an itu memang merupakan usia pendewasaan..

Selain secara konteks sosial, otak kita pun mencapai puncaknya pendewasaan di usia segini.. (tepatnya 25)..

Kita sudah berada di titik yang tepat untuk embracing adulthood

Nahhh.. masalahnya nih,

Kita mulai membabi-buta mencari indikator yang membuat kita merasa "Dewasa"

Salah satu indikator yg kita ambil adl kemantapan finansial..

"Gaji gue ud termasuk standard ga sih?"

"Gue kan lebih pinter dari si A waktu kuliah, kok gaji dia lebih gede?"

Kalo kita lihat survey2 internet nih..

Banyak yang mengalami insecurity di bidang2 financial..

Kemantapan karir lah, hutang lah, ekspektasi gaji lah..

Memang uang adalah kesepakatan universal yang luar biasa wkwkw..

Kita pun merasa kita dinilai dari uang..

Ya ngga salah juga sih kamu menggunakan uang sbg tolak ukur.. sah sah aja..

Kalau itu membuatmu termotivasi tentu bagus sekali..

Tapi ya kalau membuatmu merasa rendah sendiri ya buat apa?

Biasanya kita menggunakan motif uang sebagai topeng motif kita yang sebenarnya..

apa motifmu sebenarnya?

"Membuktikan diri sendiri?"

"Balas dendam dengan orang yg meragukanmu dulu?"

"Memperoleh kekaguman orang lain?"

Uang seberapa banyak pun tidak akan bisa memuaskan ini..

Insecurity inilah yang mendorongmu untuk "peduli" akan thread2 keuangan itu..
.

Insecurity yang kamu harus lewati agar menjadi dewasa..
.

Insecurity dari orang lain yang kamu bebani untuk dirimu, sehingga lupa kalau hidupmu tentang dirimu sendiri..

Aku ngga akan bisa menjawab bagaimana kamu menyelesaikan insecurity ini..

Karena aku bukan dirimu..

Tapi ada satu quotes dari satu komik (yang aku lupa namanya) yang menurutku bisa dijadikan clue..

.
.

"Kamu terlalu sibuk mencari pengakuan apa yang membuatmu dewasa..

Tetapi kamu tidak sadar, bahwa kesibukanmu yang mencari pengakuan itulah yang membuatmu tidak dewasa.."

.
.
🌒 TAMAT 🌒

Aku dan @hanifahalzulfan sudah membahas lebih mendalam mengenai Quarter Life Crisis ini sebelumnya.. lengkap dengan pengertian, variasi, serta cara mengatasinya..

Ini link video-nya

Buat yang hemat kuota, jangan malu2.. tidak ada yang menilai pilihan paket datamu disini..

Monggo versi Spotify

open.spotify.com/episode/2o94U5…

Jangan lupa follow/subskraeb

Silahkan yang visinya membantu orang..

Bisa diisi kueisioner ini..

https://twitter.com/noventira/status/1196049327317110785

?

Ini referensi lagi gan

https://twitter.com/masgalang/status/1196289155954688000

?