Thread by @WRahMada

Malem-malem gini gw mau cerita ah. Buat temen2 yang sdh pernah beriklan di Facebook pasti tahu betapa dasyatnya platform iklan mereka.

Ini cerita tentang gw & temen baik gw namanya Baim di th 2016, yg akhirnya malah jadi studi kasus bagus dan msh relevan smp skg.

*Sebuah cerita

Jadi gw punya temen baik yg suka saling ledek, internet marketer juga, rumahnya Bekasi, namanya Baim. Nama aslinya Husni. Tapi dia punya nama beken diantara temen2 internet marketer, yaitu Kevindze.

Nah, suatu saat, rumah si Baim dipasang wallpaper. Dia posting di FB spt ini.

Iseng, postingan si Baim gw share dan post lg di fanpage Bixbux (lihat gambar) tetapi dgn narasi yang berbeda.

Gw bilang Bixbux lg nyari orang yg mau magang. Yang mau silakan hubungi Kevindze (gw tag orangnya).

Jadi rumah si Baim gw jadiin ad image seakan2 itu kantor Bixbux.

Postingan di FP Bixbux itu kemudian gw iklanin pake Boostpost.

Clear, iklannya adalah tentang >> Nyari orang untuk magang untuk BixBux.

Karena niatnya cuma mau ngerjain Baim, iklannya gw broad gak pake interest atau geo tertentu. Kan gak niat jualan juga.

Statistik iklannya juga lumayan lah. Not bad lah untuk iklan yang sembarangan dipasang.

CPC nya hanya $0.001 dengan CTR 16,83%. Lama iklan : 2 hari (padahal saya udah set buat sebulan hehehe..)

*evilgrin*

Yang justru mengejutkan justru hasil dari iklan ini. Baim kebanjiran add friend dan message yg semuanya menanyakan tentang : WALLPAPER! 

Dan tidak ada satupun yang nanya tentang magang!

Ini komen yang ada di iklan tersebut yang menanyakan WALLPAPER >>

Si Baim kebingungan. Kenapa jadi pada nanyain Wallpaper banyak banget di Inbox-nya. Dia ga berani bales komen karena gak ngerti juga apa yg terjadi hahahahaha 😆😄🤣😅

*dan gw ngakak sengakak ngakaknya pas waktu Baim nanyain ini ada apa.

Hahahahaha

Nah, akhirnya gw berdiskusi dengan Baim, kami berdua sepakat, bahwa untuk mengejar pasar LOKAL Indonesia memang Facebook Ads yang paling juara.

Hal lain yang bisa diambil manfaatnya dari hasil iklan iseng ngerjain si Baim ini adalah >>>

1. PASAR INDONESIA SANGAT VISUAL!!

Mereka jarang membaca. Bacaan yang panjang dan rumit akan terlewatkan begitu saja.

Oleh karena itu, ad image yang dipilih akan sangat mempengaruhi kinerja iklan.

2. Jelas sekali, AD IMAGE YANG BAGUS JAUH LEBIH PENTING DRPD ADCOPY YANG BERUPA TEXT YG BOMBASTIS.

Dikarenakan aturan ketat tentang clickbait, maka ini akan menyelamatkan orang-orang yang suka ber-clickbait ria.

3. Walaupun iklan ini sukses bikin Baim gelagepan balesin message, tapi menurut gw akan jauh lebih ‘berhasil’ apabila DICANTUMKAN NOMER TELP/WA/LINE di bodi iklan.

Sdh menjadi rahasia umum bahwa pasar Indonesia msh blm sepenuhnya digital. Lead hrs ditangkep sm customer servis.

Untuk berjualan di pasar lokal, diperlukan Customer Service yang bisa dihubungi oleh calon pembeli.

Meskipun (misalnya) semua sudah diterangkan di adcopy/website, masih banyak yang menanyakan hal yang sama kepada Customer Service.

4. Pasar lokal SANGAT SUKA 'DISODORIN' BARANG.

Sdh menjadi habit untuk orang Indonesia suka yg mudah2. Beli rokok tinggal panggil pengasong. Beli aqua galon tinggal dianterin. Beli bensin jg dilayanin (pdhl kalo di LN, beli bensin ya self service, gak ada petugas pom-nya)

Beli apa aja sdh di set mudah di negara ini. Kesukaan pasar lokal terhdp Visual Iklan membuat pikirannya ketutup. Jarang calon pembeli yg riset (harga) lg.

Jadinya byk barang yang d Tokopedia harganya 12 ribu dijual 120 ribu dengan sukses. Tentu sj dgn bantuan CS yang agresif.

Udah gitu aja ceritanya malem ini. Mudah2an ada manfaatnya buat temen2 semua 🙏🙏

Cerita lengkap, dan gw tambahin dengan penjelasan lengkap tentang ad image di FB Ads, bisa dibaca disini:

bixbux.com/pentingnya-pem…