"Spot-spot terangker di sekolah bekas perkantoran pada zaman penjajahan jepang"
#bacahorror @bacahorror #ceritahorror @ceritaht @InfoMemeTwit
Kali ini aku bakalan bagi cerita serem (maybe) untuk kalian semua tentang betapa bar-bar nya para penunggu "sekolah pertanian" di salah satu provinsi di indonesia bagian barat
Maaf kalo ada salah kata atau kebanyakan singkatan dalam bercerita
Sekolah yang dibangun sejak jaman penjajahan ini masih mempertahankan bentuk bahkan hampir tidak pernah direnovasi #kecualibagianatap
Letak sekolah ini berada di salah satu kabupaten di provinsi B
Di bagian belakang sekolah
Jadi dulu aku sering banget dibawa bapak ikut dia ngajar di sekolahan, dan aku ini tipe anak yang gak bisa diem
Jadi dari sinilah aku bisa tau mana aja spot yang harus dihindari
Oke kita mulai ceritanya....
Aku bakal mulai spot 1 dimana aku hampir diculik sama mbak² yang suka main keroyokan yup miss k
Ceritanya sore itu mak² komplek pada arisan di mess pegawai jadi aku dan beberapa teman sebaya memutuskan untuk bermain petak umpet. FYI di belakang mess ada pohon beringin
Dibawah pohon itu sengaja dibuat tempat duduk untuk para siswa atau bahkan para guru untuk bercengkrama
Kenapa? Karena disitulah penyakit dari segala penyakit berkumpul dari yg level nya paling bawah sampai level dewa 😫 klo kata anak indihom ini tuh singgasana rajanya, tapi ya raja nya ini gak ganggu.
Mainlah kita kan, nah giliran jaga pertama sebut aja nadia..
Kita berpencar tuh ada yang kearah kelas² ada yang ke arah taman satu lagi paling ujung sedangkan aku
Hampir setengah jam aku duduk di bawah beringin, sama sekali gak mikir aneh².
Tapi ini gak sama sekali kelihatan atau denger suara nadia, suasana nya sepi banget bikin ngantuk jadi tertidurlah hayati ini (astaga akutuh pelor)
Aku udah usaha banget buka mata, tapi sia²
Saat diambang antara "ini aku beneran mati atau pengen pingsan karena habisan O2"
Disitu orang² udah pada rame nengok aku, pa haji adlah orang yg berjasa narik aku tadi
Dari kerumunan ibu muncul, ibuk nangis² meluk aku pake selimut. Dan hari itu berakhir dengan aku dilarang main petak umpet selamanya!
Terus cerita dari Pak ustad awalnya aku tuh emang ada di pohon beringin, dibawa sama mbak² kun yg ada di pohon itu
Lama pak ustad negosiasi sama mbak² ini, ada yang mau lepasin ada yg minta ini minta itu
Tapi pak ustad gak mau, katanya gak bakalan dikasih apa², makanya waktu itu aku ngerasa sesak itu ternyata para saudari² mbak² kun ini ngerubungin aku istilah nya menyatukan kekuatan
Jd dengan terpaksa pak ustad mengerahkan sedikit kekuatan dan berhasil lah aku diambil paksa
Mereka marah nuntut balas dendam
Setelah kejadian itu aku jdi jarang dibawa kesekolah sama bapak kalo bukan terpaksa banget harus dibawa
Cerita 1 selesaii...
Mon maap yg read doang alias silent reader gak ada niat kasih love & rt nya apa? Biar semangat nih ngetik thread nya 😍
Spot ke 2 ini ada "di kelas 12" (aku lupa kelas nya 12 apa 😆)
Cerita kali ini bukan berdasarkan pengalaman aku tp pengalaman salah satu siswi disana, cerita ini tuh udah lama banget saat bapak masih jadi pegawai biasa belum jadi guru (semoga paham)
Didepan kelas terhampar kolam ikan dan di sebelah kanan dan kiri ada taman kecil
Sebut aja pemeran kali ini namanya Aliyah
Aliyah tau sejarah sekolah ini, aliyah juga sering menjumpai para penghuninya. Aliyah bukan anak indihom
Pagi itu aliyah bersiap sholat subuh, baru saja membuka pintu aliyah sudah dikejutkan dengan nenek² bungkuk didepan kamar asramanya. Ya aliyah merupakan anak rantau
Kembali ke cerita, aliyah sudah biasa melihat pemandangan nenek² setiap hari
Aliyah tak menghiraukan nenek itu, ia melangkah pergi menuju toilet umum. Ia mandi dan mengambil wudhu, lalu sholat kemudian berangkat ke sekolah bersama yang lainnya
Aliyah pulang ke asrama, tidak ada yang spesial sampai aliyah merebahkan tubuhnya di atas kasur. Aliyah tertidur
Rutinitas aliyah : mandi-sholat-makan di asrama-belajar.
Tapi saat dia membuka tas, aliyah gak nemuin buku pelajarannya
Aliyah melirik jam, jam sudah menunjukan pukul 19.45 wib.
"Masih sempat diambil sebelum gerbang asrama ditutup" Pikir aliyah
👧 sari, 👩 aliyah
👧 besok aja lah al diambil, udah malam kamu tau kan disitu serem banget
👩 tau sih sar tapi aku butuh banget bukunya sekarang
👧 ya udah kamu minta temenin sama Mia aja al, diakan pemberani kalo aku beneran gak mau, aku takut 'dia' muncul
👩 halah sar takhayul begitu kamu percaya, emang ada yg pernah lihat? Gak kan?
Tapi itu cuma cerita, kalo memang ada tidak mungkin aliyah melewatkn mahluk itu, terlebih rumorny mahluk itu mendiami kelasnya
Aliyah dan Mia pun bergegas menuju gerbang belakang dekat lapangan tenis, karena gerbang disana tidak dikunci dan inilah kesalahan besar mereka..
Mereka melangkah ke kelas itu
👩 aliyah 👸 Mia
👩 Tunggu aku ya, sebentar
👸 iya aku tungguin, cepet ya nanti ketahuan pak kosim
Aliyah mengangguk, kosim adalah penjaga gedung sekolah ini
Lanjut.. Saat aliyah mendekati tempat duduknya, "krek" Terdengar kursi di geser
Matanya menangkap sesuatu, seseorang atau sesuatu tengah meringkuk di atas kursi
Yg jelas itu bukan lh manusia, karena ia mencium bau darah anyir dari mahluk itu
Bukan buku yang ia dapat tapi seonggok benda berbau amis yang menyengat hidung, ia segera melempar benda itu dan bergegas menuju pintu menemui Mia yg membelakangi
Tetapi tidak ada respon dari Mia, aliyah lantas menarik tangan Mia dengan maksud segera menjauh dari kelas dan kembali ke asrama
Namun saat ia menarik terdengar kekehan tawa, tapi itu bukan lah suara mia
"Dia" Lebih buruk dari yg diceritakan, mahluk itu lebih besar hampir menyentuh langit², baju jubah merahnya
Muka nya hancur dengan borok dimana², mata merah yg di ceritakan
Aliyah mematung, ia tidak tau lagi harus apa lagi
Mia menghilang hanya ia dan mahluk itu saling berhadapan
Mahluk itu mendekat, ia menyeret salah satu kakinya seolah² kaki itu patah
Entah kenapa aliyah malah berlari menuju gedung utama bukannya ke gerbang belakang
Yang pasti aliyah yakin diujung gedung ia akan menemukan pak kosim dan mencari mia
Seketika aliyah menangis ia memohon pada mahluk itu untuk tidak menyakitinya dan tidak bermaksud mengusik mahluk itu
Aliyah hanya bisa menangis dalam diam, ia sudah pasrah dengan apa yg akan terjadi padanya
Mahluk itu terus bergumam, gumaman yg tidak aliyah mengerti
Ia hanya ingin pulang ke asrama dan tidak akan pernah lagi kembali ke sekolah menyeramkan ini malam².
Saat aliyah benar² lemas tiba² mahluk itu menegakkan kepalanya menengok kesegala arah, ia terus bergumam semakin lama semakin kencang gumaman nya hampir setengah teriak
Teriakan yang amat memilukan
Seketika mahluk itu beringsut mundur menyeret² kakinya dan tangan panjangnya kembali ke ruang kelas, jemudian hilang...
Tapi syukurlah itu tidak perlu,ternyata pak kosim lah yang menolong nya barusan diikuti oleh Mia
Ia menghembuskan nafas panjang, ia tak habis pikir dengan kejadian yang menimpanya.
👸 aliyah!!!! Alhamdulillah kamu gak apa²
👩 gak aku gak apa² kok, kamu dari mana sih, aku itu nyariin kamu dari tadi
👸aku tadi itu.. Anu..
👴 sudah ayo ke pos saya saja, nanti saya ceritakan. Dasar badung!
Menurut pengakuan Mia, malah aliyah yg berubah jadi mahluk seram itu
Sedikit cerita dari pak kosim, mahluk itu merupakan penjaga disini (bawahannya si raja beringin) tapi dia itu pembangkang, memang suka menyakiti manusia
Kalo malam dia emang suka nongkrong dikelas itu berharap dpt mangsa, selebihnya apa maksud n tujuannya menyakiti pak kosim kurang tau karena trkendala bahasa
Cerita aliyah yang diganggu oleh "dia" menyebar cepat, tapi ada hal yg aliyah simpan
Kedua aliyah tidak tau kenapa Mia bisa bertemu pak kosim
Ketiga Mia adalah teman khayalan aliyah
Jadi ada yang bisa menyimpulkan?
Spot ke 3 yang terkenal penghuninya ping usil n paling menjengkelkan adalah "TAMAN SEBELAH LABORATORIUM"
Oke kita mulaii....
Letak labor nya juga paling terpencil dari ruangan lain
Tia ini adalah tetangga aku waktu masih mendiami komplek pegawai disana. Ceritanya waktu itu Tia dan teman sekolahnya merencanakan ingin berfoto² di taman sebelah labor menggunakan ponsel salah satu temannya
Mereka pun setuju untuk langsung berkumpul ke rumah Tia setelah pulang sekolah
Jam menunjukkan pukul 13.30 wib, sebut saja fani si pemilik HP, umi dan jubaedah
Sesampainya di taman, merekapun langsung mencoba HP fani
Pose ke 1: Tia, fani n umi
Pose ke 2: fani, umi n jubaedah
Pose ke 3: umi, jubaedah n Tia
Pose ke 4: jubaedah, Tia n fani
Dan pose selanjutnya mereka sendiri²
Entah sudah berapa poto n gaya mereka ambil, yg pasti mereka puas berfoto ditaman itu
Sampainya di rumah mereka pun segera berebut HP fani, untuk melihat hasil jepretan mereka. Pada jepretan pertama sampai jepretan ke 19 tidak ada yg aneh tapi ada beberapa foto yang blur
Satu bayangan tepat berada di tengah² fani dan umi, sedangkan Tia yg sedang berpose duduk ada 1 bayangan melayang
Mereka pun saling bertatapan seakan tak percaya dengan apa yang mereka lihat, fani terus men scroll HP nya dan total foto yg ada bayangan itu 5 foto n semua ada di pose saat mereka sedang foto ber-3
Setelahnya, mereka pamit untuk pulang. Fani si pemilik HP lah yang pertama merasakan dampak dari bayangan yang ada di foto mereka tadi
Lanjut.. Jadi sore itu fani merasa ada yang aneh dengan badannya
Saat itu hampir adzan maghrib, Fani sudah tidak kuat menahan beban di pundaknya
Ia tidak tahu apa yang sedang ia alami
Pandangan fani mulai gelap, ia tidak sadarkan diri. Di ceritakan bahwa fani akhirnya dibawa ke ustadz
Disaat yang sama, terdengar teriakan "Bismillahirrahmanirrahim, ALLAHUAKBAR"
Fani ternyata diikuti oleh mahluk yg ada di foto tersebut, diceritakan kalo mahluk itu gak suka kehadiran mereka
Jadi tuh mahluk gak suka jadi diikutin deh
Satu dari 5 foto yg di hapus tadi foto fani, Tia dan umi yg ada bayangan tadi masih ada padahal fani yakin sudah dihapus.
Tia sepulang teman² nya langsung drop, gatau kenapa kepalanya berat + sakit banget, dibawa ke dokter lah malah dokternya bingung si Tia ini gak ada yang salah malah dinyatakan sehat wal afiat
Pokoknya intinya sama, mereka ikut karena merasa keganggu
Mahluk yg ada di sebelah umi dalam foto itu, ternyata ada disebelah umi dia kek megang tangan umi kenceeng banget
Seremnya tuh mahluk ngikutin karena senang sama umi, dia gak mau lepas meski udah berapa kali abi nya ini bujuk itu mahluk. Entah apa abi nya lakuin akhirnya itu mahluk lepas
Nah inti dr ketiga cerita di atas emang taman itu juga salah satu objek berhantu n paling eksis penunggunya. Dan juga ternyata sebelum ada taman itu, disana dulunya tuh rumah
Urban legend yg beredar, kenapa rumah itu di rubuh ini n jadi taman sebenarnya karena dulu salah satu penjaga sekolah terakhir yg tinggal disana
Waktu di tengok gak ada tapi tau² istrinya udah masuk aja ke sumur, ada yg bilang didorong sama jin penunggu sana
Kalo dilihat sama org biasa aj udah serem, apalagi kalo anak indihom yg lihat pasti banyak bet jin ny 😌
jangkung banget yg pernah nonton film mama mungkin hampir mirip (yg ngikutin fani), terus yg kedua itu cowok berbulu manja 😒 yg ngintilin umi dan yg ke tiga itu sejenis hantu jeruk purut tp ini beneran gak ada palanya
Sesudah kejadian disana mereka gak pernah lagi main atau bahkan lewat kesana, takut diikutin lagi 😆
Maafkan bila banyak typo n ceritanya berantakan atau kurang menarik, namanya juga manusia biasa tolong dimaafkan 😇
Byeeeeee