My Authors
Read all threads
Masih memperingati hari Maulid Darwin 12 februari,

bapak evolusi ini tentu tergetar jika dia bisa melihat perkembangan sains yg diilhami teorinya

Untuk memahami evolusi (baik narasi maupun mekanismenya) Darwin2 Modern tdk lagi harus menebak2. Mrk berpegang pada kitab genetika.
Dua pekan sebelum wafatnya, Charles Darwin menulis makalah singkat mengenai kerang kecil (Sphaerium corneum), yg menempel di kaki kumbang air.

Kumbang air itu ditemukan di sebuah kolam di Midland Inggris.

Dan makalah itu adalah publikasi terakhir dari bedes agung ini.
Bedes yg mengirimi Darwin kumbang tsb adalah tukang sepatu muda bernama Walter Drawbridge Crick

Si tukang sepatu yg juga naturalis ini akhirnya menikah, punya anak bernama Harry,

dan di kemudian hari si Harry ini punya anak bernama Francis.

Ya, Francis Crick!!!
1953 Francis Crick bersama James Watson menghasilkan temuan yg tak terelakkan menjadi pembenaran gemilang semua deduksi Darwin ttg evolusi

Apa yg ditemukan Crick dan Watson adalah bhw setiap organisme hidup membawa kode kimia keberadaan dirinya di dlm inti sel tubuhnya sendiri.
Kode genetik itu adalah sebuah teks yg tertulis dalam bahasa yg sama bagi semua kehidupan: kode DNA yg disusun oleh 4 huruf sederhana.

A, T, G, dan C

adenine, thymine, guanine, dan cytosin
Semua organisme yg pernah hidup di bumi ini diturunkan dari sesuatu bentuk primordial yg sama, tulis Darwin.

Tapi ya memang seh saat itu Darwin modal menebak

Sekarang Darwin2 Modern tdk perlu lagi menebak2, mereka punya modal kitab genetika, mereka membaca genome!
Walaupun bentuk paruh berbeda2, menurut Darwin seluruh pipit2 Galapagos itu berkerabat dekat.

Dia hanya menebak, tapi ini tebakan yg bagus.

Dgn menganalisa kemiripan kode genetika, saintis masa kini dpt memastikan bhw pipit2 Galapagos itu memang berasal dari satu spesies asal.
2008, Arhat Abzhanov dan Cliff Tabin dari Harvard, memastikan gen apa yg bertanggung jawab atas bentuk paruh pipit2 Galapagos itu.

DNA tdk hanya membenarkan keberadaan evolusi, tapi juga pd tingkat yg paling dasar, memperlihatkan bagaimana DNA mengubah bentuk organisma hidup.
Gagasan terbesar dari bedes Charles Darwin ini adalah bahwa seleksi alam terutama bertanggung jawab untuk keragaman ciri yg terlihat di antara spesies2 yg berkerabat
Sekarang, kita benar2 bisa melihat "tangan-tangan" mekanisme seleksi alam bekerja dalam kehidupan.

Seleksi alam membentuk dan mengubah DNA gen dan ekspresinya untuk mengadaptasi organisme dengan kondisi khasnya masing2.
Charles Darwin yg berasumsi bahwa evolusi merambat selambat gletser dan hanya bisa diamati dlm catatan fosil, tentu akan merasa sama senangnya dg adanya temuan2 genetika modern

Darwin2 modern, mengamati pipit2 Galapagos yg sama, dan mendapati evolusi terjadi dlm waktu yg nyata.
Dlm The Origin of Spesies, Darwin dg bijaksana menahan diri tidak menyinggung bagaimana teorinya bisa diperluas agar kesamaan juga menyertakan Homo sapiens

Tapi 10 tahun kemudian dia mengemukakan hal ini secara frontal dalam “The Descent of Man”

Hebohlah bedes2 sedunia
Darwin tentu senang ketika di tahun 2001 Simon Fisher dkk menemukan gen FOXP2, gen yg sangat penting bagi perkembangan normal kemampuan bicara pada bedes sapiens

Pada burung, gen FOXP2 ini sangat penting bagi perkembangan kemampuan mereia berkicau.
Dari riset2 yg dilakukan Fisher tentang gen FOXP2,

tanpa gen ini otak tak bisa membentuk kokensi2 yg biasanya merekam pembelajaran.

Pada Homo sapiens, FOXP2 penting untuk mempelajari gerakan rumit bibir dan lidah yg kita gunakan untuk mengekspresikan pikiran kita.
Dengan ilmu genetika, membaca dengan leengkap genom tiap spesies,

maka memungkinkan bagi Darwin2 masa kini melihat secara detail bagaimana tekanan seperti persaingan dan perubahan lingkungan dapat memebentuk spesies baru.
Disamping mekanisme seleksi alam, Darwin juga menggagas penggerak evolusi yg lain: yaitu seleksi seksual!

Kalau seleksi alam adalah survival of the fittes, “yg paling cocok yg selamat”

seleksi seksual adalah “yg paling seksi lah yg bereproduksi”
Sebetulnya frasa 'survival of the fittes' dikenalkan oleh filsuf Herbert Spenser, bukan oleh Darwin sendiri

Dengan mengajukan seleksi seksual, Darwin percaya (misalnya) ekor merak membantu jantan memukau betinanya supaya mau dilawini.
Konsep Darwin ttg seleksi seksual ini ditentang sebagian besar pemikiran zaman Victoria krn tdk pantas perempuan scr aktif memilih pasangan

Bahkan ahli biologi lbh dari seabad membuang gagasan seleksi seksual, krn terobsesi ciri berevolusi demi manfaat spesies, bukan individu.
Sekarang, kita tahu bhw Darwin selama ini benar belaka

Pada banyak spesies, betina mendekati jantan yg paling 'bergaya' dan mengajak jantan tsb kawin.

Dg mekanisme seleksi seksual, merak betina (misalnya) yg scr naluri memilih jantan terbaik, tanpa sadar mewariskan gen terbaik.
Dlm salah satu kompilasinya, Darwin berpendapat bhw seleksi seksual bisa menjelaskan perbedaan ras Homo sapiens

Gagasan khusus Darwin tentang seleksi seksual ini blm disepakati saintis scr keseluruhan,

tapi ada tanda2 bhw mungkin setidaknya benar sebagian
Dlm dua dekade terakhir, saat saintis membandingkan genom manusia dg genom organisme lain, didapatkan kesamaan yg sangat bermakna.

Dari komparasi genom, didapatkan bhw bedes sapiens mewarisi jumlah gen yg sama dgn tikus (misalnya), dan sebagian besar gen2 itu juga identik.
Tampilan bedes sapiens dan tikus berbeda krn susunan kata dalam genomnya berbeda, ceritanya jadi beda, meskipun jumlah dan jenis katanya sama.

Genom sapiens adalah buku yg berisi 23 bab (kromosom), yg tiap2 bab berisi ribuan cerita (gen)

Sehingga tampilannya beda dg tikus.
Tapi karena ini dunia sains yg fair, meski membenarkan Darwin dgn berbagai cara,

genetika modern juga menyoroti kesalahan terbesarnya

Darwin tdk pernah memahami, seperti pemahaman Mendel bahwa organisme sama sekali bukanlah sekedar gabungan kedua orang tua mereka.
Makalah pendeta Moravia Gregor Mendel yg menerangkan tabiat pewarisan, diterbitkan 1866 dalam sebuah jurnal Moravia yg tak dikenal oleh Darwin

Makalah itu hanya selisih 7 tahun setelah terbitnya The Origin of Species. Dia mengirimkan kepada ilmuwan2 terkemuka saat itu.
Meskipun Mendel mengirimkan penemuannya ke beberapa ilmuwan terkemuka dengan penuh harap, tapi tdak berhasil menarik perhatian Darwin

Nasip memang :)
Ya memang sudah jadi nasib pendeta Morovia itu, Mendel meninggal bertahun2 sebelum bedes2 menghargai nilai penting penemuannya.

Tapi warisan Gregor Mendel, seperti juga warisan Charles Darwin tetap hidup hingga sekarang, menjadi pilar kokoh bagi teori evolusi modern
Ya sudah gitu aja seh soal Darwin2 Modern....
Darwin love you des :)
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with Ryu Hasan

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!