Sekarang kita tambah satu istilah lagi, yaitu "crucifixion", yang artinya "(adegan) penyaliban".
Artinya, para pengikut Kristus setelah hampir tiga abad dianiaya tanpa perlawanan sama sekali, kini bebas beribadah, mengekspresikan simbol-simbol iman dan membangun gereja.
Oh, tidak semudah itu!
Umat Kristen awal mengimani Yesus Kristus sebagai Allah Putera, namun mereka masih sulit melihat penderitaan dan kurban salib sebagai karya keselamatan.
Baru pada periode selanjutnya, muncul salib2 yang khusus merefleksikan penderitaan Kristus. Ini utas lain kali saja.
Sebaliknya, kalau kita masih berpikir soal keuntungan, tak mau rugi atau berkorban sama sekali, pastilah hanya semakin memperburuk keadaan.