, 160 tweets, 20 min read
My Authors
Read all threads
Kembalikan Hidupku(Korban pembunuhan di Masupa)
#bacahorror
#kisahnyata
#threadhorror

Gambar Google👇
Roni 22 tahun,pemuda pengangguran yang berusaha mencari pekerjaan,,,
Sosok Nya sangat Ramah,Baik,Dan suka Menolong,Wajah nya pun sangat tampan,berkulit putih Maklum dia asli suku Dayak Siang murung,,,,
Di desa nya Roni(Nama samaran)di kenal sebagai pemuda baik yang selalu patuh pada orang tua nya,,
Dia juga tidak pernah bertengkar dengan pemuda pemuda desa nya,bila di ganggu pun dia selalu mengalah,,,,
***
Suatu hari,,Saat Roni dalam perjalanan pulang menyadap karet,dia bertemu dengan salah seorang teman lamanya....
"(Hai Ron apa kabarmu...???)"tanya Seseorang yang berdiri tepat di depan nya,,
Roni Mengerutkan kening nya,berusaha mengenali lelaki yang berdiri di
depa nya itu,,Pakaian nya Rapi,dan Membawa tas,juga memakai kacamata hitam....
Sesaat kemudian Lelaki itu membuka kacamatanya dan wajah nya terlihat jelas,,,
"(Bujaaang......!!!!)"ujar Roni tersenyum senang
"(Hahaha,,,,Bagaimana penampilan ku Ron....???)"tanya Bujang seraya
merangkul Bahu teman lama nya itu,,,
"(Aku hampir tidak mengenali mu Jang....kau sangat berbeda sekarang...)"jawab Roni
"(Hahaha....Bagaimana pekerjaan mu,???)"tanya Bujang lagi
"(Mm..beginilah jang,menyadap karet,kalau saat nya musim tanam ya aku ikut bertanam,,
kau tau sendirilah kerjaan di desa kita ini...)"ujar Roni tersenyum kecut
"(maka dari itu,aku merantau,dan kau lihat sekarang ini,aku bisa membangun rumah untuk orang tuaku,bisa mencukupi kebutuhan orang tuaku Ron,Bagaimana kalau kau ikut aku kerja di Masupa sana...?)"
ujar Bujang
"(Memang nya disana masih ada pekerjaan untuk ku jang....???)"tanya Roni
"(Wah,banyak sekali Ron,,)"jawab Bujang seraya membuka Tas yang dia bawa
"(Lihatlah Ron,,,uang ini hanya sebagian kecil nya saja,,,dalam Satu lubang kami bahkan bisa mendapatkan Hampir 3 ons Emas curai...)"ujar Bujang yang membuat Roni terperangah
"(Aku ingin sekali ikut kesana Jang,,aku ingin membahagiakan orang tuaku,,)"ujar Roni semangat
namun tiba tiba dia menunduk,,
"(kalau begitu Lusa kita berangkat,,)"ujar Bujang
"(tapi aku tidak punya tabungan untuk ongkos kesana dan untuk kebutuhan orang tuaku disini,apalagi dengan keadaan ayahku yang sering sakit sakitan,kurasa aku tidak akan ikut Jang....)"
ucap Roni Lesu,air bening mengalir dari sudut matanya,,
"(Jangan begitu Ron,,Ini ada uang Satu juta{jaman dulu satu juta itu sudah sangat banyak,bahkan sangat jarang orang orang didesa yg bisa melihat uang sebanyak itu}aku ikhlas ron,kau jangan khawatir,kau bisa mengembalikan
uang ini saat kau sudah sukses nanti...)"ujar Bujang Seraya menyerahkan Uang satu juta,
Tangan Roni gemetar menerima uang sebanyak itu,,
"(Apa kau serius jang,ini sangat banyak...!)"ujar Roni menatao Bujang
"(Iya...Lihatlah lagi,didalam tasku pun masih banyak,,)"ujar bujang
seraya mengangguk..
"(Sekarang kau pulang Ron,siapkan keperluan mu untuk berangkat nanti,,dan jangan lupa belikan obat untuk ayahmu...)"ujar Bujang menepuk bahu Roni
"(Terima kasih banyak jang,,terima kasih....)"ucap Roni
"(iya sama2,Lagi pula kita ini berteman sudah lama,jadi wajar saja kalau kita saling membantu..,Aku duluan ya...ingat,Lusa kita berangkat....)"ujar Bujang tersenyum lebar
"(Iyaaa....)"ujar Roni seraya berjalan pulang dengan menggenggam uang yang di berikan bujang,,,
****
Pagi pagi sekali Roni sudah bersiap siap berangkat kerumah Bujang dengan membawa pakalu yang didalam nya ada beberapa lembar baju dan celana nya,dan juga bekal nasi
beserta lauk pauk masakan ibu nya....
"(Ibu,Aku Berangkat,Doakan aku biar sukses bu,supaya nanti jika aku sudah sukses kita bisa membangun rumah besar seperti rumah nya bujang bu....)"ujar Roni memeluk ibunya
"(Pasti nak,,ibu pasti mendoakan mu,,Hati hati dijalan nak,
dan tetap lah bawa sifat manuk bawi(Selalu mengalah dan rendah hati))"ujar ibunya seraya menciumi anak kesayangan nya itu
"(Aku berangkat bu,,Ibu dan ayah jangan terlalu bekerja keras bu,,gunakanlah uang itu bu,,Roni janji sebelum uang ibu dan ayah habis,Roni akan mengirimkan uang yang banyak untuk ayah dan ibu...Sekarang aku berangkat ya bu,jaga diri kalian baik baik bu,yah....)"ujar Roni
seraya menyapu air matanya,,
Lalu Diapun pergi menuju rumah Bujang,,,
"(Bujaaaang,,,,Bujaaang.....)"panggil Roni dari Luar
beberapa saat kemudian Bujang keluar rumah sembari mengucek matanya,,
"(wah,,pagi sekali kau datang Ron...)"ujar Bujang tertawa kecil
"(apa itu yang kau
bawa Ron...??)"tanya bujang
"(pakalu,tempat baju ku dan bekal nasi dari ibuku,,,)"ujar Roni seraya meletakkan pakalu nya
"(ya ampun Roni,,sini masuk,ini aku ada tas besar untuk mu,,karena kalau kau menggunakan pakalu itu pasti semua pakaian mu akan berjatuhan saat kita menaiki gunung..)"ujar Bujang
"(tidak usah jang,,aku sudah sangat banyak merepotkan mu...)"ujar Roni
"(jangan bicara seperti itu....)"ujar Bujang seraya membuka penutup pakalu Roni dan memindahkan baju pakaian teman nya kedalam tas yang dia berikan pada teman nya itu....
"(Ron,,Aku yakin kau akan betah disana,,disana banyak perempuan Ron....)"ujar Bujang
"(Tujuan ku kesana untuk bekerja dan menghasilkan uang untuk orang tuaku,,,Bukan untuk Main perempuan jang....)"ujar Roni tersenyum
"(Sekali sekali ron,,,memang nya kau masih berpacaran dengan
Ogang...???)"tanya Bujang
"(Loh,,apa kau tidak tau kalau Ogang sekarang sudah menikah,,Aku sudah tidak berhubungan dengan Dia jang,,Dan sekarang aku ingin fokus mencari uang untuk kebahagaiaan orang tuaku,,itu saja...)"ujar Roni
"(Baguslah ron,,Kalau kau sudah sukses nanti kau bisa menikahi perempuan manapun hang kau mau,,,lagipula dengan wajah tampan mu itu kau akan sangat mudah menaklukan wanita....)"ujar Bujang
Roni hanya tersenyum mendengat ucapan teman nya itu,,,,
"(Ron,,tunggu sebentar ya,aku mau
siap siap...)"ujar Bujang
Roni Mengangguk,,,,

Beberapa saat kemudian bujang menghampiri Roni,,
"(Ini ada Baju baru dan celana untukmu,,Lelaki setampan kau itu tidak cocok memakai pakaian lusuh seperti itu,,kau harus terlihat macho seperti aku Ron...)"ujar Bujang tersenyum seraya
memberikan baju dan celana baru nya
"(Kau bisa saja jang,,)"ujar Roni seraya mengambil baju dan celana yang diberikan bujang,,
"(Kau sudah sarapan Ron...??)"tanya bujang,
Roni mengangguk,,
"(Baiklah kalau begitu,aku sarapan dulu Ron,Kalau kau ingin mengganti baju,masuk saja ke kamar ku Ron,,,)"ujar Bujang
"(Iya jang,,terima kasih..)"ujar Roni

Setelah selesai mengganti baju nya,Roni duduk Menunggu Bujang,,
"(wah kaj terlihat lebih keren sekarang Ron,,,)"ujar bujang menepuk pundak Roni
"(kita berangkat sekarang Ron...)"ujar Bujang Lagi
***
Singkat cerita,,mereka pun sampai di purukcahu,Perjalanan mereka masih sangat jauh untuk sampai ke Masupa,,
"(Apa kita sudah sampai jang...???)"tanya Roni
"(belum Ron,,Masih 2 atau 3 hari lagi,itu pun kalau tidak hujan,,,)"ujar Bujang
"(Kita Makan Dulu Ron...)"ujar bujang
"(Dek,,Seperti biasa....)"ujar bujang tersenyum pada perempuan cantik pelayan di warung itu....
"(Heh,Ron,kau mau makan apa...??)"tanya bujang
"(Terserah saja jang...)"ujar Roni
"(Ron,,Menurutmu perempuan itu cantik tidak....???)"bisik Bujang
"(Iya,Cocok dengan mu...)"jawab Roni tertawa kecil,
"(Haha...kau bisa saja Ron...Tapi sepertinya dia Lebih tertarik padamu....)"ujar Bujang tertawa
"(Aduh jang,,,,)"ujar Roni geleng2

Setelah selesai makan,,mereka berdua pun melanjutkan perjalanan....

Berhari hari mereka
berjalan kaki hingga mereka tiba di sebuah bukit,,di bukit itu banyak sekali orang2 yang sedang beristirahat....
"(Ron,,,aku sudah lelah sekali,,kita istirahat dulu Ron...)"ujar Bujang
Roni hanya mengangguk,,kali pertama dia kesini....
dan tiba tiba dari arah
yang berlawanan,terlihat seorang kakek tua berlari tertatih tatih dengan wajah penuh darah,,,,
"(Tolong tolong....)"teriak orang tua itu
Dan tidak jauh di belakang orang tua itu ada beberapa orang berbadan besar yang dengan kasar menendang orang tua itu hingga jatuh....
Roni yang melihat itu bergegas berdiri hendak menolong orang tua yang sudah tidak berdaya itu,
"(Jangan Ron...Bahaya,kita tidak tau
menau permasalahan mereka....!)"ujar Bujang segera menarik tangan Roni,,,
"(Apa kau tega jang,melihat orang setua itu dipukuli oleh orang orang itu,,,,!!)"ujar Roni menepis tangan bujang dan berlari kearah orang tua yang tengah di pukuli oleh beberapa orang itu,,,
"(astaga,,baru datang sudah cari masalah saja kau ron...ron....!)"ujar Bujang

Roni Berkelahi dengan beberapa orang bertubuh besar itu yang semuanya menggunakan senjata tajam,,,
Dan saat salah seorang menghunus Golok ketubuh Roni,,Roni hanya tersenyum sinis serayaa mengusap
luka nya....dan luka itu kembali merapat...
"(Asuuu....!!!)"teriak orang orang itu
"(Kenapa...???!!!Aku tak akan berani merantau jika badan ku masih kosong....!!)"ujar Roni Santai
Setelah berkata seperti itu Roni Kembali menyerang orang orang itu hingga terkapar,,,
Lalu Roni membantu orang tua itu untuk berdiri,,
"(Terima kasih Nak....kalau tidak ada kau mungkin sekarang aku sudah menjadi mayat...)"ujar Orang tua itu
"(Tidak usah dipikirkan Mang,,Saya hanya tidak suka terhadap orang orang yang berbuat kasar terhadap orang tua,,,)"ucap Roni
"(Siapa Namamu nak,,,?)"tanya orang tua itu
"(Roni mang,,,)"jawab Roni
"(Saya ambil tas saya dulu mang,,setelah itu saya dan teman saya akan mengantar
amang pulang,,,)"ujar Roni

Roni Menggendong orang tua itu dibelakang,sementara tas nya dia gendong di depan,,
***
"(Berhenti nak,,Ini Rumah ku...)"ujar Orang tua itu
"(Surii....)"teriak Orang tua itu
Sesaat kemudian pintu rumah itu terbuka dan keluarlah seorang gadis cantik,,,
"(Ayaaahhh....syukurlah ayah selamat...)"isak Gadis itu
"(mungkin sekarang ayah sudah jadi mayat
andai tidak ada pemuda ini...dia dengan berani melawan panyabung itu,)"ujar orang tua itu menunjuk Roni
"(Terika kasih kak,,,Kka sudah menyelamatkan ayah saya....)"ucap Gadis itu,,
Roni hanya tersenyum....
"(Baiklah mang,,kami pamit dulu,mau melanjutkan perjalanan,,,)"ujar Roni
"(Mau kemana memang nya kalian....???)"tanya orang tua itu
Roni Menatap Bujang,karena Roni sendiri pun tidak tau kemana dan apa nama tempat yg mereka tuju,,
"(Ke Lubang,haji sarip....)"jawab Bujang yang sedari tadi diam saja,,
"(Kalau kalian mau,Aku pun memiliki
Beberapa Lubang,Dan semua nya berisi,,Kalau kalian bersedia,lubang lubang itu kuserahkan pada kalian,,biar kalian yang mengelola nya,,,,)"ujar Orang tua itu menawarkan,,,
Roni menatap bujang,,,Bujang berpikir sejenak,,
"(Kalau emang Roni mau bekerja disini,tidak apa apa,,
tapi saya harus minta izin untuk berhenti dengan haji sarip....)"ujar Bujang
"(Ya,,Tidak masalah....)"ujar orang tua itu tersenyum
"(kalau begitu Aku Berangkat ke tempat haji sarip dulu Ron,,kau tunggu disini saja,,)"ujar Bujang
"(Apa kau tidak apa apa sendirian Jang....)"ujar Roni khawatir
"(Ahh,,,tidak apa apa,aku disini sudah lama Ron,,
jadi tidak ada yang perlu di khawatirkan....)"ujar Bujang tersenyum seraya menepuk pundak Roni
***
Keesokan Harinya Bujang Datang dengan wajah Berseri seri....
"(Hahaha.....Aku ikut disini Ron,Dan haji sarip tidak keberatan....)"ujar Bujang
"(baguslah Jang,berarti aku ada teman disini....)"ujar Roni tersenyum
***
Setelah beberapa bulan bekerja di masupa Roni sudah bisa mengirimi beberapa juta uang untuk Orang tua nya di desa,,,,
"(Ron,,Sepertinya Suri naksir kmu Ron,,,)"ujar Bujang saat mereka sedang Mandi di sungai
"(Hahaha.....Ada ada saja kau jang,,,,)"ujar Roni
"(Aahhh....kalau aku jadi kamu Ron,sudah kupacari gadis itu,,audah cantik,pinter masak pula....)"ujar Bujang
"(Iya,,Aku pun Naksir sama dia,tapi apa mungkin dia Naksir aku,,Aku bukan siapa siapa jang....)"ujar Roni tertawa
**
Semakin Hari Roni dan Suri Semakin dekat,,,,
Bahkan mereka sering nonton layar tancap dilapangan....
"(Gimana Ron,,??kulihat kau sudah sangat dekat dengan suri,,Apa benar kalian berpacaran Ron...??)"tanya Bujang Senyum senyum
"(Bisa dibilang begitu jang,,)"ujar Roni
**
"(Roni,,Aku dan Bujang mau turun belanja keperluan Lubang,,kau jaga rumah ya Ron,,Aku titip Suri...)"
ujar Ayah Suri
"(Iya Mang,,Akan saya jaga...)"ujar Roni
Malam nya Roni duduk di depan rumah sambil meminum kopi....
tiba tiba dari dalam rumah terdengar teriakan....
Roni bergegas masuk,,
"(Suri....kamu kenapa....?!!!)"tanya Roni dari luar kamar kekasih nya
"(Ada ular Hanjaliwan manas di dalam ka.....!!)"ujar Suri ketakutan
"(Maaf Suri aku masuk....)"ujar Roni seraya masuk kedalam kamar Suri

WARNING WARNING.......!!!!!!!
PERINGATAN....!!!
BUAT YANG SENSITIF DENGAN HAL HAL JOROK,JANGAN BACA BAGIAN INI....

Suri Berdiri di pojok kamar sambil menangis ketakutan dengan ular besar itu,,,
"(Kak Ron,,jangan mendekat kak,,,Nanti kka terkena gigitan nya...!!!)"terik Suri
Roni tidak mempedulikan perkataan suri,,Dengan Gesit Roni menangkap ular itu dan Membawa nya keluar rumah,,,
"(Kak Ron tidak apa apa kan...??)"tanya Suri mendekati Roni,
"(Tidak apa apa..
Ular itu sudah ku buang,,Lebih baik kau tidur Lagi,,)"ujar Roni Tanpa Menoleh kearah Suri,
"(Aku takut kak...)"ujar Suri menyentuh pundak Roni,
"(Takut apa...Tidak akan ada ular lagi,)"ujar Roni masih tidak mau menoleh ke arah Suri yang hanya memakai Sarung Batik itu,,
"(Kak...Malam ini sepi sekali kak,,aku takut tidur sendirian....)"ujar Suri
"(Tidak usah takut,,Malam ini aku akan berjaga diluar,,aku tidak akan tidur...)"Jawab Roni Seraya berdiri dan masuk membawa gelas kopi nya tanpa sedikitpun menoleh kepada Suri....
Roni kedapur bermaksud membuat kopi lagi...
Namun dari arah belakang nya suri memeluk nya Erat...
"(Jangan Ri,,Lebih baik kau sekarang tidur,,,Kalau ada apa apa kau teriak saja,aku diluar,,,)"ujar Roni Melepaskan pelukan Suri.
"(Kalau begitu,,Aku akan ikut tidur
diluar,,,)"ucap Suri
"(Jangan,,Nanti apa kata orang...)"ujar Roni
"(Kalau begitu,,Kka temani aku tidur,Setelah aku tidur kka boleh keluar...)"ujar Suri lagi memaksa....
"(Ya sudah,,kau duluan saja,nanti aku menyusul...)"ujar Roni Seraya membuat kopi,,,
Suri masuk
kekamar nya,,dan duduk di kasurnya...
"(Kenapa belum tidur,,,??)"tanya Roni Di depan pintu,,
"(Kak,,Darimana ular tadi masuk ya...)"tanya Suri
"(Mana aku tau,,mungkin ada papan yang berlubang,)"ujar Roni Tersenyum
"(Kalau begitu kak,,Kamu harus perbaiki papan itu malam ini
agar ular ular lain nya tidak ikut masuk kesini..aku takut kak...)"ujar Suri
"(Besok saja Ri,Kita tidak punya senter,lagian rumah ini kan penerangan nya cuma lampu minyak pencahayaan nya tidak mendukung,,,)"ujar Roni
"(Kak aku takut....!)"ujar Suri mendekati Roni
"(Takut apa,,??itu kan hanya petir.Seperti nya mau hujan,Aku mau keluar sebentar mau angkat jemuran bujang..)"ujar Roni
Setelah Mengangkat jemuran,Roni duduk di Luar kamar nya....
"(Kak Ron,,,Kamu kenapa menghindar gitu....??!!!!)"Ujar Suri
"(itu hanya perasaan mu saja...)"ucap Roni
"(Kak,,Setelah Ayah datang nanti,kamu jadi kan melamarku...???)"tanya Suri duduk bersandar di bahu Roni
"(Iya....kalau kamu bersedia...)"ujar Roni
"(Kenapa tidak...)"ujar Suri menatap Roni,Lalu memeluk nya
"(Jangan seperti ini Suri....)"ujar Roni melepaskan pelukan suri,
"(Kenapa kak...???bukankah kita juga akan menikah nanti nya...)"ujar suri tak mau melepaskan pelukan nya
"(iya,tapi walaupun begitu kita jangan seperti ini...!)"ujar Roni
"(Ohh,,Berarti kamu hanya ingin mempermainkan aku kan,,?!!)"bentak Suri seraya berdiri dan berlari masuk kedalam kamar nya,,,,
"(Surii...Suriii....Bukan begitu maksud ku....)"panggil Roni Seraya mengetuk
pintu kamar suri...

Beberapa saat kemudian pintu terbuka, Suri Berdiri di depan Roni tanpa sehelai benang pun di tubuhnya....
Roni Seakan terhipnotis,,melihat lekuk indah tubuh kekasih nya itu...
Semuanya terjadi begitu cepat....
"(Kak Ron,,kau sudah mendapatkan
sesuatu yang selama ini ku jaga,,Aku bahagia bisa memberikan nya untukmu,,,,)"ucap Suri memeluk Roni,,
"(Kau masih perawan Ri..Aku sudah menyetubuhi gadis perawan,dan ini artinya semua kaji ku hilang,Luntur karena aku sudah melanggar pali pantang nya....!)"ujar Roni berat
"(Maksudmu...????)"tanya Suri khawatir
"(Kaji/ilmu yang kumiliki sangat ampuh,dan kaji itulah yang selama ini melindungi ku,,dan malam ini,aku baru saja melanggar pali pantang nya,,,kalau kau tidak percaya,Lihat lah ini....!)"ujar Roni seraya menggores tangan nya dengan paku
"(Lihat,,Luka nya sudah tak bisa Merapat....)"ucap Roni Lemah
"(Maafkan aku kak Ron,,Ini salahku,aku yang memaksamu melakukan itu,,,,aku hanya tidak ingin kehilangan mu Ron,,)"isak Suri
"(Sudahlah,,,Ini sudah takdir tuhan,,Lupakanlah,,Nanti kalau aku pulang ke desa
aku pasti mendapatkan kaji itu lagi...)"ujar Roni Menenangkan Suri...
***
Beberapa Minggu kemudian,,Suri dan Roni sudah resmi bertunangan,,
Hampir setiap hari mereka selalu berhubungan,,,
Sampai suatu hari Suri mengatakan kalau dia Hamil,,,
Roni terlihat senang mendengar itu...
"(Aku akan pulang menjemput ayah dan ibuku,setelah itu kita menikah
Kamu mau kan...??)"ujar Roni
"(Aku Mau...)"jawab Suri Lembut seraya tersenyum

"(Jang....Aku mau pulang,menjemput ayah dan ibuku untuk menghadiri upacara pernikahan ku dan suri....)"ujar Roni Riang
"(Waahhh....dadakan sekali Ron,kapan kau berangkat??....)"ujar Bujang
"(Besok
...)"jawab Roni
**
Keesokan Hari nya Roni sudah berangkat pagi pagi sekali.....

Namun sudah hampir sebulan Roni tidak pernah kembali,,Suri pun hampir setiap saat mempertanyakan Roni,,,,
Dan Bujang akhirnya memutuskan untuk menyusul sahabat nya itu ke desa....
Singkat cerita Bujang akhir nya sampai di desanya,,,
Setelah beberapa saat istirahat di rumah nya,bujang bermaksud menemui Roni kerumah nya....

Melihat kedatangan Bujang,,orang tua Roni menyambutnya dengan baik....
"(Silahkan masuk Jang....)"ujar Ayahnya Roni Ramah
"(Eehh....Bujang,Kenapa pulang sendirian jang,,Roni tidak ikut ya,apa dia sedang banyak kerjaaan....???)"tanya Ibu Roni
Bujang Mengerutkan kening nya...
"(Loh..bukan nya sebulan yang lalu Roni Pamit pulang,kata nya mau jemput ucu dan amang untuk menghadiri upacara pernikahan
Roni Cu....)"ujar Bujang heran
"(Roni tidak pernah pulang,,Hanya uang yang selalu dia kirimkan Lewat Teman teman kalian,,,,Jadi kemana Roni jang, kamu jangan becanda jang.....?!!!)"ujar Ibu nya Roni Khawatir
"(Saya tidak becanda cu,,Saya pulang kesini pun bermaksud
Menemui Roni,Karena tunangan Roni sedang hamil Cu,dan setiap saat dia selalu mempertanyakan Roni,Saya jadi tidak enak Cu,ditambah lagi Tunangan Roni itu Anak Bos kami Cu.....)"ujar Bujang menjelaskan
"(ASTAGA RONIIIIII.......!!!)"ucap ibunya terisak
"(Apa mungkin
Jika Roni kabur cu....????)"tanya Bujang pelan
"(tidak mungkin jang,,,Aku tau Roni seperti apa,dia anak ku jang,,aku tidak pernah mengajari nya untuk lari dari masalah,,,,!)"tukas ayah nya Roni
"(Ucuuuuuu.....)"tiba tiba terdengar panggilan dari luar
ibu nya Ronj bergegas
keluar Dan di depan pintu berdiri seorang teman Roni dan Bujang yang sering memberikan titipan uang dari Roni....
"(ini cu ada titipan uang dari Roni,,Tengah malam dia gedor gedor pintu rumah cu,,saya kira siapa,ternyata Roni,,padahal biasa nya dia tanya dulu kalau saya mau pulang atau tidak,,eh ini malah langsung nitipin uang buat amang dan ucu....)"ujar teman nya Roni
mendengar nama Roni,bujang segera keluar,,
"(Dimana Roni tinggal sekarang Rus....??!!)"tanya bujang
"(Wah,gak nanya aku jang,cuma kayak nya Roni sedang tidak enak badan,,wajah nya pucat jalan nya juga agak beda,,,)"ujar teman Roni itu
"(Dia bicara apa saja sama kamu rus??)"
tanya Bujang
"(Dia hanya mengatakan begini:Rus aku titip uang untuk orang tua ku,katakan pada orang tuaku kalau aku ingin pulang,tapi tidak bisa....)"ujar Irus Menirukan perkataan Roni padanya beberapa hari yg lalu
"(Banyak sekali uang ini,,,tidak seperti biasanya....)"ujar orang tua Roni heran,,
"(Mungkin rejeki Roni sedang Banyak Cu,,,)"ujar Irus tersenyum
****
Setelah pulang dari Rumah Roni,Bujang hampir tidak bisa tidur....
karena setiap hendak memejamkan mata,dia selalu mendengar
suara Roni,sayup sayup
"(Ahhh.....Mungkin aku terlalu memikirkan Roni,,! Aku tidak bisa seperti ini trus,besok aku harus kembali ke masupa,untuk menjelaskan tentang Roni yang sekarang entah dimana keberadaan nya,Mungkin saja dia sembunyi,karena tidak ingin menikahi Suri
)"Batin bujang
******
Sesampai nya bujang di rumah Suri,terlihat Ayah suri sedang melamun duduk di depan rumah,,
"(Mana Roni Jang.....??!!!!)"tanya Ayah Suri Marah
"(Maaf mang,Saya sudah kerumah Roni,tapi Roni tidak ada dirumah nya,orang tua nya saja bingung
kenapa Roni bisa seperti ini....)"ujar Bujang,
obrolan mereka terpotong saat mendengar Suara Tawa suri,,,
seperti sedang bercanda dengan seseorang...
"(Suri sudah menikah mang...??)"tanya Bujang
"(Menikah kepalamu,,,!!Suri terlalu memikirkan Si Roni itu,hingga dia
menjadi kutang waras seperti itu....!!)"ujar ayah Suri Bergetar menahan emosi nya

Mendengar ucapan orang tua Suri,,bujang pun Segera masuk kedalam Rumah Untuk melihat Suri....
Suri Tertawa Gembira,,Dan Penampilan nya tidak seperti orang tidak waras,,,
"(Surii....)"panggil
bujang,
"(Ehh,,kak Bujang,kenapa baru datang sekarang kak,,aku sudah menikah dengan Roni kak,beberapa minggu yang lalu,Suamiku sangat mengharapkan kedatangan kak Bujang saat pernikahan kami,,,Tapi kka bujang baru nongol sekarang....)"ujar Suri yang membuat Bujang prihatin
"(Kok kalian saling diam,,tidak seperti biasanya yang selalu bergurau bila kumpul seperti ini....)"ujar Suri Tersenyum
Bujang segera keluar rumah,,,
pikiran nya kacau
"(Mang...Apa tidak sebaik nya Suri dibawa ke Dukun/basi,,)"ujar bujang mengusulkan
"(Aku sudah pernah hendak membawanya jang,,Tapi dia Menolak,katanya dia takut terjadi apa2 dengan anak nya,,,aku sudah hampir putus asa jang,,setiap hari Suri selalu berbicara Sendirian
tertawa,bahkan selalu memasak masakan kesukaan Si Roni,aku berpikir Suri anak ku itu sudah gila karena Roni keparat itu....!!!)"ujar Ayah nya Suri Geram
"(Bagaimana kalau sekarang saya panggil Dukun/basi kerumah ini mang...?)"ujar bujang
"(terserah kau saja jang)"ujar ayah
nya suri,,
Singkat cerita Bujang sudah mendatangkan beberapa dukun kerumah suri,namun semua nya nihil,bahkan dukun dukunbitu Lari sebelum masuk kerumah Suri....

Dan setiap malam setelah bujang membawa dukun dukun itu kerumah suri,,bujang selalu bermimpi,,
Roni datang padanya dengan wajah penuh darah dan menutupi perutnya dengan jaket,,
"(kau tega ingin mengusirku jang...!!!aku ini sahabat mu jang....!)"ujar Roni seraya membuka penutup perut nya dan seketika terlihat Usus perut nya terburai keluar,,
Mimpi itu selalu
sama,,,,
Bujang mulai khawatir dengan Roni,,,,dia takut terjadi apa apa pada sahabat nya itu
Hingga suatu hari Bujang bermaksud memanggil Seorang Kiyai yang terkenal di desa itu...

Singkat Cerita,,kiyai itu pun sampai dirumah Suri,,,,
"(Astagfirullahaladzim.....)"ujar Kiyai itu
"(Kenapa pak....???????)"tanya Bujang penasaran,
"(perempuan itu tidak sendirian jang
)"ujar Kiyai itu
"(Maksud bapak....???)"tanya Bujang
"(Temanmu yang hilang itu Arwah nya disini,bersama suri,,Mungkin jasad nya belum dikebumikan dengan layak....!)"ujar Kiyai itu
"(Arwah,,??jasad...???)"ulang bujang tidak percaya
"(Saya yakin Roni Masih hidup pak,,Tapi sekarang dia sedang sembunyi,mungkin dia takut kalau harus menikahi suri pak,,,)"ujar bujang bersikeras

kiyai itu Melangkah menghampiri Suri yang sedang bersenda gurau dengan Arwah Roni...
"(Suri...Siapa nama suamimu ini...)"tanya pak kiyai menatap lekat pada kursi kosong disebelah suri,,.
Bujang mengikuti kiyai itu sembari garuk garuk kepalanya sendiri,,,bingung,merinding,itulah yang di rasakan bujang saat itu,,
"(Roni pak....maaf,pak kiyai ada maksud apa ya kemari.....???)"tanya Suri Ramah,,
"(Tidak ada maksud apa apa,,Aku hanya ingin sedikit mengobrol dengan suamimu...)"ujar Kiyai itu Tersenyum,,,
Bujang menelan Ludah,,dan sempat terbersit di pikiran nya,kalau sekarang ini
dia sudah salah membawa orang untuk menyembuhkan Suri,,
"(bukan nya sembuh,penyakit suri malah menular sama kiyai...)"batin Bujang
"(Oh,,silahkan pak,,kalau begitu saya kedapur dulu membuatkan minuman,,,)"ujar Suri Ramah
"(Jang,kemari jang...)"ujar Kiyai itu memanggil bujang duduk disebelah nya
bujang menuruti saja,selama tidak disuruh yang aneh aneh ya tidak apa apa,pikir bujang
"(Aku tau apa yang kau pikirkan jang...)"ujar kiyai itu seraya menepuk pelan jidat bujang
Dan seketika bujang hampir jantungan melihat sosok dihadapan nya itu,,
"(Roooo...rooonnnniii.....!!!)"jerit bujang ketakutan melihat Sosok mirip Roni itu,
wajah nya penuh darah
dengan usus perut terburai keluar,Dengan leher yang hampir penggal,,tulang kaki yang terlihat menonjol keluar,,,
"(Pulanglah Nak Roni,disini sudah bukan duniamu lagi....)"ucap kiyai itu
"(Aku sudah mencoba nya,tapi tidak bisa....)"ujaar roni datar
bujang tidak dapat
berbicara apa apa,,
"(Siapa yang melakukan ini padamu...???)"ujarr kiyai itu lagi
"(Perampok2 itu,mereka menghadangku di tengah perjalanan saat aku ingin pulang kerumah orang tuaku..)"ujar mahluk mengerikan itu
"(Sekarang dimana jasad mu Nak,apakah mereka menguburnya
???)"tanya kiyai lagi
"(tidak,,mereka membuangku ke jurang,,)"ujar mahlul itu lagi
"(Apa kau bisa menunjukan dimana tempat jasadmu dibuang....???)"tanya kiyai
"(Ya...)"jawab mahluk itu singkat
Singkat cerita...mereka akhirnya mengikuti Mahluk itu,,,,
Sesampai nya disebuah jurang,,yang jarang di lalui orang,mahluk itu menunjuk kebawah,,,
"(Ayo jang,,kita turun...)"ujar kiayi

Mereka berdua pun turun ke jurang itu dengan hati hati...
"(ini pasti tulang belulang
Teman mu itu jang...)"ujar kiyai
Bujang terduduk menangis,,
"(Aku tidak menyangka nasib mu akan seperti ini Ron,,Andai aku tau,aku tidak akan mengajak mu kesini Ron,,,Aku menyesal,,Maafkan aku Ron....)"isak Bujang di dekat tulang belulang yang di yakini sebagai tulang belulang Roni sahabat nya itu
"(Kau tidak salah jang,,Tidak ada yang salah,,ini sudah menjadi takdirku,,tolong jaga Suri dan anak ku....)"ujar Arwah Roni yang berdiri di belakang bujang
bujang semakin sesenggukan,,,
"(Aku titip ibu dan ayahku jang,,,tolong jaga mereka....)"ujar mahluk itu
"(Di bawah jasadku,ada beberapa uang untuk orang tuaku dan anak ku..)"ujar Suara Roni
****
Bujang menggendong Tulang belulang sahabat nya itu dan membawanya kerumah suri....
"(Dimana suamiku Jang....??!!!!!kakian bawa kemana dia jang....!!!!)"teriak Suri histeris
"(Roni sudah Meninggal Suri,,Roni dibunuh,jasad nya dibuang kejurang,dan ini tulang belulang nya....)"ujar Bujang berat
"(kau bohong....!!!!sudah nyata baru tadi Roni disini,,,!!!kau mengada2 jang...!!!dia itu sahabat mu,,!!!kenapa kau tega menyebutnya sudah mati....!!!!
)"teriak Suri
"(ada apa ini jang...?!!"tanya Ayahnya Suri
"(Roni sudah meninggal hampir 2 bulan yang lalu Dik...)"ujar Kiyai pada ayahnya suri
"(Apaaa....!!!!!??)"ujar ayahnya suri lemas
"(Ini tulang belulang Roni,,Roni mati saat dalam perjalanan menjemput orang tuanya
untuk menghadiri upacara pernikahan nya dengan suri....)"ujar Bujang
"(Tidak...itu tidak mungkin...!!dulu aku pernah di tolong Roni,dia itu kuat,memiliki kaji,,tidak mungkin semudah itu dibunuh....!!!!)"bentak Ayah Suri

"(jika memang itu Roni,dan Roni sudah meninggal
berarti ini semua salahku...aku yang menyebabkan kematian nya,,Aku yang salah,aku pantas mati....!!!!!)"jerit Suri
Bujang meletak kan tulang belulang Roni,,lalu berlari kearah suri yang ingin bunuh diri....
"(Jangan suri jangaaannnn....!!!!!!)"bentak Bujang
"(ini
bukan salahmu,,,!!!tidak ada yang salah atas kematian Roni....!!)"ujar Bujang merebut parang dari tangan Suri,,
"(Aku salah jang,,Aku yang menyebab kan Roni kehilangan ilmunya,karena malam itu saat kau dan ayahku pergi,,aku memaksa Roni menyetubuhiku,dan pantangan
kaji Roni sudah Dilanggar,karena Roni sudah menyetubuhi Seorang perawan tanpa ikatan pernikahan,,,!!)"ujar Suri dipelukan bujang,,
bujang semakin terpukul mendengar pernyataan suri,,ingin rasanya marah,tapi bujang tidak sanggup,,bagaimanapun suri sedang mengandung anak sahabat nya itu.....
*****
setelah upacara pemakaman Roni,,bujang bermaksud bersiap siap untuk pulang,,dia akan pulang,dan
tidak akan pernah kembali lagi kesana.....
"(jang....Roni adalah sahabatmu,,Apakah kau bersedia menggantikan Roni untuk menikahi Suri....??)"ujar Ayah Suri malam itu..
Bujang teringat tentang sahabat nya itu,,lalu perlahan lahan menggeleng....
Ayah suri tersenyum kecut
dan berjalan keluar rumah....
setelah membereskan barang barang nya,
Bujang Langsung tidur....
***
Keesokan harinya Bujang terbangun setelah mendengar teriakan Suri....
Bujang bergegas menuju kearah suara itu....

"(Ada apa sur...????)"tanya bujang
"(ayaaaahhhhh.......!!!)"tunjuk
Suri kearah pohon jambu di belakang rumah....
"(Ya tuhan,,,!!)"ujar Bujang kaget melihat ayah Suri tergantung di pohon jambu itu..
Seketika Suri Lemas terjatuh,,
"(Apa yang harus aku lakukaaaaannnn.....!!!!!)"teriak Bujang panik
Bujang berlari Keluar rumah seraya menggendong Tubuh suri yang Lemas,,,
"(Toloooong....Tolooooong......!!!!)"teriak Bujang berlari sambil menggendong Suri
"(Suri kenapa jang....???!!!)"tanya beberapa orang warga seraya berkumpul di dekat bujang,,
"(Bukan suri,,suri
hanya pingsan,,,tapi ayahnya ayah suri mati gantunv diri di pohon jambu.....!!!)"ujar Bujang Panik
baru pertama kalinya dalam seumur hidup bujang melihat Langsung orang bunuh diri...
"(Lalu kenapa kau malah menggendong suri....!!)"ujar beberapa warga kesal
"(Aku tidak tega meninggalkan nya sendirian dirumah dalam keadaan pingsan begini...)"ujar Bujang

Beberapa warga menurunkan tubuh ayah suri,sementara beberapa warga lain nya menyiapkan
keperluan untuk acara penguburan Ayah Suri,,,
****
Beberapa hari kemudian Suri masih terlihat menangis,,tidak mau makan sedikitpun,,,
"(Sur,,Hari ini mungkin aku akan pulang ke desa,,dan aku tidak akan balik kesini lagi,,Jaga dirimu baik baik....)"ujar Bujang berpamitan
Suri hanya diam,,,
"(Kamu makan ya...Kasihan Anak yg kau kandung,,Aku sudah membuatkan makanan untukmu,,,kalau kau begini terus,Roni pasti sangat sedih di sana...)"bujuk Bujang
Suri Menangis terisak seraya memeluk bujang,,,,
"(Aku ingin mati saja....Aku sudah tidak sanggup
menghadapi ini semua,,,,)"ujar Suri histeris
"(Jangan sur,,Kau harus hidup demi anak mu dan Roni,,,,Aku berjanji akan Selalu mengirimi uang untuk kalian,,,)"ujar bujang
"(Bawa aku bersama mu jang,,aku tidak mau sendirian disini...!)"isak Suri
Bujang berpikir sejenak hingga akhir nya dia mengangguk,,,
"(Baiklah,,kau boleh ikut aku,,,,)"ujar Bujang

Sebelum mereka pergi,,Mereka terlebih dulu Pamit ke Makam Roni dan Ayah suri,,,

Perjalanan yang melelahkan pun Dimulai.....
Tepat di atas bukit ada beberapa orang bertubuh besar menghadang mereka,,,,
Bujang menelan ludah nya melihat rombongan perampok bertubuh besar dan berwajah sangar itu,,,,
"(Suri,,Apa kau masih kuat berlari,,)"bisik bujang
"(he'eh..)"jawab suri gemetar
"(Kita lari sur.....!!!!)"
ujar bujang seraya menarik tangan Suri...
Para perampok itu mengejar mereka,,
"(Aaahhhh......)"teriak Bujang kesakitan tangan nya tergores patahan bambu yang menjulur,,
"(kau terluka....)"ujar Suri panik
"(pegang aku erat erat sur.....!!!)"ujar Bujang seraya mengambil
ranting pohon dan menggigit nya,,,,
Perampok itu tepat berada di hadapan mereka,,namun mereka seakan tidak melihat Suri dan Bujang,,,,
"(Mereka kabur...mungkin sudah jatuh ke jurang...)"ujar salah seorang diantara mereka...

"(Ini darah siapa....????)"tanya salah seorang
perampok itu
"(Entah lah,,Ayo kita pulang...!)"ujar yang lain nya
Beberapa saat kemudia Bujang meludah kan Ranting pohon itu,,,
"(Apakah kita tadi tidak terlihat oleh mereka....????)"tanya Suri
"(Ya..)"jawab bujang seraya mengikat luka nya dengan kain,,
"(kau hebat,,,)"ujar Suri kagum
"(Hebat apanya...?!kaji itu hanya bisa dipakai
dalam keadaan terancam saja,,,)"ujar Bujang
"(Kenapa kau tak menghadapi mereka saja tadi....???)"tanya Suri lagi
"(Mana berani aku menghadapi mereka,,kau lihat sendiri mereka semua membawa senjata,,aku tidak sehebat Roni,,Aku tidak akan sangguo melawan perampok itu,,,
Sekarang lebih baik kita pergi,,sebelum mereka kembali lagi kemari...!)"ujar Bujang Seraya menarik tangan Suri
"(Andai Roni masih hidup,aku tak perlu lari dari kampung ini..)"ujar Suri
"(Ya,karena Hanya Roni yang Berani menantang maut,,Sewaktu menolong Orang tua mau dulu saja dia tak mau ku cegah,,,aku tidak menyangka Roni mati dengan mengenaskan seperti itu,,,padahal dia itu
orang baik,,pacaran pun baru dua kali,,
Pokok nya Roni itu pemuda paling baik di kampungku,,,,
Tidak pernah membuat masalah,bahkan jika diganggu pemuda desa sebelah pun dia sering mengalah,,padahal kalau aku jadi dia,sudah kuhajar orang2 yang mengejek ku itu,,,apalagi dengan
kaji yang dia miliki,dia bisa saja membunuh mereka,,tapi itu tidak pernah dilakukan nya,,
cuma satu hal yang membuat Roni marah,yaitu orang orang muda yang menyakiti atau berbicara kasar terhadap orang tua,,,,Seperti para perampok yang melakukan kekerasan terhadap ayahmu...)"
ujar bujang menceritakan tentang sahabat nya itu
"(Aku merindukan Dia....Aku benar benar bersalah pada kak Roni....)"isak Suri
"(Sudahlah,,Roni tak pernah menyalahkan mu,,Saat dijurang itu,Roni berpesan padaku Katanya jaga suri dan anak ku,,Makanya Sur,,kau harus semangat,Hidup untuk anak mu,Roni akan bahagia di alam sana
jika melihat mu dan anak nya bahagia...)"ujar Bujang
Suri menangis sedih mendengar itu,,,
"(Jangan menangis lagi,,,Sebentar lagi kita sampai pelabuhan,,,)"ujar Bujang
***
Sesampai nya di pelabuhan,purukcahu
"(Sur,,Aku lapar,kita makan dulu ya...)"ujar Bujang
"(Eehh...Kk Bujang,,Istri nya yaa...Kk Roni mana kak...???)"tanya Gadis pelayan warung itu,
bujang dan suri berpandangan,,
"(Ro...ronnii Sudah Meninggal...)"ujar Bujang
"(Hahhh....?!!!!ahh jangan becanda....!!)"ujar gadis itu tidak percaya
"(iya,dan ini tunangan nya Roni
Roni Dibunuh saat dalam perjalanan menjemput Orang tua nya untuk menghadiri pernikahan Roni...)"ujar Bujang
"(Ya Allah,,Siapa yang tega membunuh orang baik seperti Kak Roni,,)"ujar Gadis itu sedih
***
Singkat cerita,,Bujang dan suri sampai di desa,,,
"(Kita Kerumah Roni terlebih dulu,aku ingin menyampaikan berita Kematian Roni,dan Mengantar ini....)"ujar Bujang seraya mengeluarkan bungkusan kain sapu tangan yang berisi uang milik Roni Semasa Hidup nya,,,
"(Uuuuccccuuuuuuu.....)"panggil Bujang
pintu terbuka dan keluarlah wanita paruh baya,,
"(Masuk Jang...Bagaimana Roni..??kamu sudah ketemu dengan dia jang..???ucu khawatir sekali sama Dia jang,,Hampir setiap malam ucu selalu bermimpi Roni,dengan wajah penuh darah dan
usus perut yang terburai,Semoga saja Anak ku itu Selalu dilindungi tuhan dimanapun dia berada....)"isak Ibunya Roni

Bujang tidak tega melihat orangtua sahabat nya itu,Bagaimana cara nya dia memberitahu apa yg terjadi pada Roni,,
"(Cu...Sebenar nya Roni...Rooo..ronnnii sudah meninggal....)"ujar Bujang
Ibu nya Roni sangat kaget mendengar jawaban bujang,
Seketika tubuh tua nya limbung terjatuh kelantai.....
"(Cu.....ucuuu......)"ujat Bujang seraya mengangkat tubuh ibunya Roni ke dalam kamar,,

"(Roniiiii......ibu ikut kamu naaaakkkkk.....,)"jerit Ibu nya Roni

"(Bujang...!!ada apa ini jang....???!!!)"tanya Ayah nya Roni yang baru pulang dari kebun
"(Roni meninggal mang..
sudah 2 bulan yng lalu,baru baru sekarng Mayat nya di temukan,,,,)"ujar Bujang menjelaskan

Mendengar itu ayah nya Roni jatuh,,
kedua orang tua Roni sangat terpukul atas kepergian Roni,,
"(Bagaimana mungkin kaji itu bisa hilang begitu saja,,,,)"ujar ayah Roni lemah
"(Ini calon istri nya Roni mang,sekarang sedang hamil..)"ujar bujang yang membuat orang tua Roni semakin sedih
"(Saayaa mi....)"belum selesai ucapan Suri,Bujang segera mencubitnya,supaya suri diam dan tidak menceritakan yang sesungguh nya,,takutnya Orang tua Roni memusuhi Suri
Suri pun diam,,,
"(jang,,Selama ini kan kamu sangat dekat dengan Roni,,Amang dan ucu mu tidak bisa menjaga anak dan pacar nya Roni,Amang mau kau gantikan Roni untuk menikahi Gadis itu,dan menjaga cucuku....)"ujar Ayahnya Roni
"(Taaa....tapi...)"
"(Amang mohon sama kamu jang
...)"ujar Ayahnya Roni memelas...
Akhirnya bujang mengangguk,,,,
"(ini uang yang kami temukan di dekat tulang belulang nya Roni,,,)"ujar Bujang menyerahkan bungkusan kain saputangan Lusuh milik Roni....
"(Ambilah jang,,Uang kiriman Roni masih sangat banyak,,Ambilah itu
untuk Cucuku....)"ujar Ayahnya Roni
Lemah....

******
Bujang pun memutuskan hubungan nya dengan Kekasih nya,Lalu menikahi Suri,,,,
2 bulan setelah pernikahan bujang dan Suri Kedua orang tua Roni meninggal dihari yang sama,hanya selisih beberapa jam saja,,,
Konon Sampai saat ini,Arwah Roni masih ada disekitar Jurang itu,,kadang kadang saat hari hujan panas orang orang yg lewat di atas jurang itu sering mendengar teriakan Suara Laki laki dari bawah jurang yang dipercaya adalah suara Roni....(Impulian kabelumkuh-kembalikan hidupku
)"begitulah suara teriakan itu terdengar,

**
Dan sampai saat ini Bujang tidak pernah Menyentuh Suri,,dan anak Roni dan Suri sudah sangat berumur sekarang,,,bujang menyayangi anak itu seperti anak nya sendiri,tapi Bujang Tak mau sedikitpun Melakukan hubungan sami istri dengan
Suri.....demj sahabat nya,Bujang rela melepaskan cintanya,, untuk menikahi suri dan menjaga kekasih dan anak sahabat nya itu.....

-btw Bujang adalah keluarga jauh ayahku...-
------SELESAI-------
Sebenar nya hampir semua orang yg pernah ke masupa,pasti sedikit banyak nya tau tentang Kisah kisah tragis pembunuhan pembunuhan di gunung2,,hampir semua korban nya orang2 tua atau orang2 yg istirahat,,mayat nya pun ada yang dilempar kejurang ada pula yg dibiarin gitu aja,,
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with Ensun Burung

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!