THREAD
aku tersesat di alam "mereka", tanpa tahu caranya kembali.
#horrorstory
#bacahorror
@ceritaht
Ah rasanya begitu sakit kepala ini, Aku terbangun. Kulihat jam di meja ku pukul 02.00 dini hari. Huh...Lagi gumamku dg menahan sakit yg tak tertahankan dikepalaku. Ya, Hampir sebulan ini aku sering terbangun malam karena rasa sakit dikepalaku akibat kecelakaan.
"Mereka ini penghuni lahan yang tak jauh dari
Yah mereka suka
Aku masih ingat, ditahun itu ada pula seorang bapak paruh baya yg pulang kerja larut malam. Dia melewati satu jalan kampung yg memang jarang dilewati warga karena banyak rumor menakutkan.
Memang sih jalan itu lebih dekat dari rumahnya,mungkin sdh lelah ingin segera sampai.
Jalan ini membentuk pertigaan yg tepat disudut pertigaan ada Pos Ronda yg lama tidak terpakai karena rumor2
Kembali ke bapak paruh baya yg pulang larut malam tadi. Bapak itu berjalan kaki dan melewati pos ronda. Yang dipos ronda dia melihat ada
Bapak itu seketika lari terbirit2 menuju rumah.
Dulu aku tidak begitu paham. Tapi setelah hampir sebulan aku selalu memperhatikan gerombolan mahluk2 ini aku baru menyadari sosok gadis ini benar2 dia yg menakuti si bapak.
Malam ini aku masih
Aku berbaring ditempat tidur dan mencoba memejamkan mata agar tertidur kembali.
Tapi saat aku pejamkan mata, aku seperti kembali ketempat yg tak kukenal tadi. Aku terkejut lagi, jantungku berdetak kencang. Akhirnya aku tetap membuka mata dan mengingat
Tak lama kudengar suara langkah kaki menuju kamarku. Pasti itu ibu. Ya ibu ku memang selalu menengok anak2nya dikamar masing2 tiap malam. Ibu ku membuka pintu kamarku dan melihat ku tidak tidur. Aku mengatakan pada beliau,
Aku juga sedih saat itu aku sempat tak mengenalinya.
Dan membuatnya menangis.
Maaf ibu, bukan
Ibu ku memijat kepalaku sambil menawarkan besok mau kedokter lagi atau tidak.
Aku katakan tidak, besok mau sekolah saja.
"Wong.e sing nabrak kog rak tanggung jawab ngene ya?kog langsung gak iso ditelpon,alamate digoleki jebul kog orak omahe asli."(orang yang nabrak
Aku hanya mengangkat bahuku tanda tidak tahu.
Bagaimana aku tahu, bahkan aku mengalami kecelakaan pun aku tak ingat sampai sekarang.
Kata mereka hari itu sepulang sekolah aku bersama ketiga teman dekatku pergi kerumah temanku utk mengerjakan tugas. Sepulangnya, aku dan satu temanku naik angkot yg sama dan yg satu naik bus.
Lalu seorang wanita paruh baya mendekat kepadaku dan mengelus kepalaku dan menanyakan dirinya kepadaku. Aku hanya menggelengkan kepala tanda tidak tahu. Sontak wanita ini langsung menangis sesenggukan dan
Saat itu kudengar suara adzan dari masjid. Aku bertanya itu adzan untuk sholat apa? ibuku menjawab itu adzan sholat isya.
Kata ibuku, saat itu aku segera turun dari tempat tidur dan mengambil wudhu. Kemudian sholat isya.
kemudian aku bangun dan sholat lagi. Hingga berulang2. Entah berapa kali aku sholat isya. Sampai aku dihentikan oleh ibuku dan disuruh
Dari cerita ibuku. Pagi hari aku melakukan aktifitas seperti biasa yg aku lakukan setiap hari ketika akan berangkat sekolah. Aku juga menaiki bis seprti biasa, sampai ibuku mengikutiku sampai kesekolah dan menyampaikan kepada guruku apa yg
Hari itu aku ingat. Guru wanita menggandengku menuju kelas. tapi aku tak ingat sama sekali siapa guru itu. Aku dsuruh duduk dibangku oaling depan dari kelas itu. Yang kemudian beberapa teman menghampiriku dan mengerumuniku menanyakan banyak hal kepadaku.
Aku melihat teman
Kulihat beberapa siswi dikelas tampak tertunduk dan menangis. Aku tak mengenali mereka.(yg stelahnya ku tahu mereka teman dekatku yg bersamaku sebelum kecelakaan)
Butuh berbulan2 untuk aku mengingat kembali orang2, itupun ada yg berkenalan kembali karena benar2 tdk bisa mengingat. Bahkan banyak memory kenangan sebelum kecelakaan menghilang sampai saat ini.
Kecelakaan ini juga berdampak pada sisi supranatural ku. Awalnya aku tak menyadari. Bahkan saat awal2 aku berusaha mengingat, aku juga tak ingat aku bisa melihat "mereka" yg tak kasat mata. Yang kadang membuatku tidak bisa membedakan mana yg manusia dan
Aku jadi sering bermain dengan "mereka", yg tanpa kusadari bahwa mereka bukan manusia. Lama kelamaan aku ingat tentang "mereka2", karena seringnya penampakan mereka yg tidak layaknya manusia. Aku mulai menjauh dan tidak bermain dengan "merek". Tapi hal itu
Bahkan dalam posisi berdiri, aku akan tiba2 trjatuh
Hal ini juga berlaku ketika aku tidur malam.
Yang kemudian si sosok wanita. Mempersilakan aku untuk ikut mereka menaiki sebuah delman indah yg mereka bawa. Anak laki2 tadi tampak sangat senang dan berusaha menggandeng tanganku.
Tapi karena aku sadar mereka bukan manusia. Aku menolak ajakan mereka secara halus.
Dari kecelakaan ini. Aku juga sering dan bisa melihat warna2 dari seseorang. Yang dikatakan itu
Tapi dari hal2 ini. Tak kusadari pula banyak mahluk2 yg mudah ikut kebadanku. Sampai ada beberapa (cukup banyak lebih dari 5 sosok)yg kulihat menempel dibadanku.
Jika aku masuk ketempat itu dg kemauanku sendiri, aku bisa tersadar dengan sendirinya.
Satu ketika...
Kelas 2 STM masih tahun 2007, beberapa bulan setelah kecelakaan.
Hari itu aku dan beberapa temanku sekelas yg mengikuti ekskul pencak silat diberi dispensasi untuk ijin keluar
Sampai di masjid, kami sholat ashar
Sampai diatas kulihat sudah sangat ramai dan
Sedangkan jadwal bertanding ku baru esok hari. Ku lihat sekeliling tampak penuh orang, juga penuh mahluk halus bawaan dari pesilat2 yg ada disitu. Aku belum melihat mahluk yg asli ada di bangunan ini.
Ku lihat jam di hp ku, saat itu sudah hampir setengah 5 sore.
Setelah brefing sebentar untuk mengetahui peraturan pertandingan. Aku menyempatkan diri sebentar untuk melihat pertandingan di aula besar.
Hpku bergetar, sms masuk dari satu teman dekatku.
Dia dan satu lagi temanku datang ke universitas tempat pertandingan, mereka sudah menunggu di depan masjid universitas. Aku segera turun untuk menemui mereka berdua.
"Kog kalian kesini? kenapa?" tanyaku.
Dibarengi satu teman sekelasku yg juga anggota silat menyenggolku dan berucap "cie...besok kan kamu ulangtahun"
Ah....aku baru ingat. Besok hari kelahiranku yg
Aku tersenyum pada ke dua teman dekatku "oh kalian kesini karena itu?" cletuku pada mereka berdua.
"Hahahaha" .mereka hanya tertawa menandakan kata iya
Selesai sholat kedua temanku berpamitan untuk pulang kerumah. Aku mengantar mereka menuju gerbang unibersitas.Jalan menuju gerbang harus
Rimbunannya dedaunan dari pohon2 besar ini semakin membuat cahaya seakan meredup. Aku cukup merasa nyaman dengan kesunyian ini. Sampai kusadari "mereka" mulai menampakkan diri hampir di semua tempat.
Di beberapa sudut bangunan yg gelap nampak mahluk besar, hitam berbulu lebat dan bermata merah.
Dan mahluk2 lain yg terlihat
Pltih : "Ono opo kog nganti menggeh2 ngno?".(ada apa kog sampe terengah engah begitu?)
Aku :"iku...iku...pocong
Semua tertawa terbahak melihat ku. Aku mengernyitkan dahi dan duduk didepan mereka semua.
"Lha ono opo to? kog malah do nggyu?"(lha ada apa to? kog malah pada ketawa?), tanyaku pada mereka.
Mereka bercerita, ternyta mereka jg
Aku jadi ikut tertawa, ternyta pocong itu tak hanya cari perhatian padaku tapi pada banyak orang. haha.
Sampai pukul 9 malam,keadaan masih baik dan pertandingan berjalan dg lncar.
Setelah bersiap, Aku segera berangkat ke universitas tempat
Aku bertanya kepada temanku FR yg juga bs melihat mahluk tak kasat mata. Apakah dia
Aku :"Ndut, itu! Lihat" (ppnggilan ksayangan dari ku untuk FR yg brbadan gembul, sambil mengarahkan kepalaku keatas atap masjid)
FR :"ih...iyo.. kamu juga lihat? seneng to kamu warnanya ijo"(kebetulan warna kesukaan ku memang hijau)
Aku :"Hahaaha,
Setelah sholat dhuha, Aku dan teman yg lain memutuskan naik kembali ke lantai 3 gedung pertandingan. Sesuai jadwal beberapa diantara kami sudah ada yg maju untuk bertanding pagi itu.
Giliranku maju kearena pun segera tiba. Aku merasa
Aku duduk bersila menghadap kaca dan memejamkn mata. Kurasakan ketenangan.
Aku ingat sebelum menutup mata, aku melihat sosok yg berada didalam delman yg
Aku tidak begitu menghiraukannya. Dan segera
Aku segera bangun dan melakukan gerak pemanasan sebelum bertanding. Lalu aku berlari aula pertandingan, duduk samping pelatih menunggu giliranku.
Selesai pertandingan aku menuju tempat istirahat dan berganti baju. Sambil memakan dan menawarkan pda teman2 permen lolipop kesukaanku yg diberi FR tadi pagi. Setelah istirahat sejenak, aku kembali ke aula untuk menyaksikan pertandingan. Sekitar 10 menit
Dari cerita pelatih dan teman2ku yg saat itu berada disitu. Setelah jatuh dan tk sadarkan diri. Tubuhku terus bergerak
Dan aku tidak merasakan berada dalam tubuhku. Raga ku sudah berada disuatu tempat yg megah seperti kerajaan. Kulihat laut yg begitu luas. Aku merasa aku berada dsuatu tempat yg jauh didalam laut. Entah bgmn
Waktu itu didalam istana aku seperti disuruh menari tanpa henti bersama beberapa dayang berpakaian jawa.
Kami menari dihadapan wanita cantik berselendang hijau. Sepertinya wanita ini Ratu Pantai Selatan (Nyi Roro Kidul). Karena dari penampilannya sama
Wanita ini tersenyum padaku. Aku masih menari tanpa bisa mnghentikan gerakanku. Kusadari tak seharusnya aku disini. Bagaimana bisa aku sampai disini?. Aku menari dengan berurai air mata. Aku tidak tahu bagaimana caranya kembali ke tubuhku.
Aku terus berdoa kepada-Nya.Yg setelah bbrapa lama.Allah mendengar doaku dan mengabulkannya.
Tiba2 satu orang yg ku kenal, termasuk petinggi dari perguruan pencak silat yg ku ikuti. Beliau adalah orang yg membantuku dari awal sejak aku mengenal jin turunan yg
Beliau datang tepat dihadapan Ratu Pantai Selatan. Berdiskusi sebentar dengannya. Kemudian menarik tanganku dan membawa raga ku pergi. Terbang menaiki satu kuda berwarna putih. Kuda ini bertanduk satu, Bersayap lebar seakan dapat terbang tinggi dan jauh.
Kebingunganku belum usai. Setelah raga ku dibantu kembali keruangan itu. Aku belum bisa kembali ketubuhku.
Aku hanya berdiri dipojok
Ketakutanku memuncak saat melihat tubuhku sendiri bergerak masih terus menari dan mengeluarkan airmata dg mata terpejam. Kulihat pelatihku duduk bersila
Aku diantar kerumah yang sudah ditunggu ibuku didepan rumah.
Pagi hari aku masih sangat lemas, namun aku sangat terkejut dg kondisi kamarku yg sangat berantakan.
"Ada apa denganku dalam tidurku tadi malam?" gumamku keheranan.
Apa aku bergerak lagi tak sadar.
Ini sungguh tak biasanya. Sama persis
Aku sangat yakin ini diluar kesadaranku. Karena biasanya aku tidurpun jarang bergerak. Tetap pada posisi berbaring awal sampai aku terbangun sendiri.
Aku hanya tersenyum dan berdoa semoga tidak ada lagi hal seperti itu.
Dari kejadian itu, Aku sangat trauma pada pantai. Aku bisa melihat pantai atau laut. Tapi aku tak pernah mau mendekati air di pantai.
Aku tidak mau pergi lagi ke alam mereka, apapun bujuk rayunnya. Aku tak mau tersesat dan disesatkan.
Ku Akhiri cerita ini.
Semoga yg membaca bisa mengambil hikmahnya.
kalian boleh percaya boleh tidak. Karena aku hanya menceritakan apa yg aku rasakan dan yg kuingat apa yg kualami. Untuk yg bisa melihat "mereka" kalian pasti paham, hal ghaib yg kelihatan mustahil ini
Terimakasih yg mengapresiasi ceritaku yg lumayan garing ini. Makasih yg sudah baca, retweet, yg like dan semua.
terimakasih. 😊😙
Mari hanya percaya Allah. DIA yg menciptakan dan mengetahui semua yg ghaib.
#bacahorror
@ceritaht
#truestory
#gundulsilir